Title
Now showing items 1101-1120 of 1403
PERANCANGAN VIDEO IKLAN KEWIRAUSAHAAN BISNIS MULTI LEVEL MARKETING (MLM) PRODUK LEAFHEA BERBASIS ANIMASI 3D
Yudistira, Vashania () 2022Produk Leafhea merupakan produk rangkaian kecantikan yang belum lama ini ada dikalangan masyarakat. Produk Leafhea ini terdiri dari sabun dan serum yang bermanfaat untuk membersihkan wajah, untuk menghilangkan jerawat serta memudarkan garis halus. Leafhea Glutha Soap adalah sabun terapis dengan 7 bahan aktif premium untuk kesehatan kulit. Semua bahan ini telah melalui penelitian modern bidang kecantikan sehingga memberikan manfaat maksimal untuk kulit. Isi kandungan Leafhea mengandung 10 bahan aktif antara lain: Colagen, Glutathione, Spirilulina, Vitamin E, Niacinamide, Ceramide, Aloe vera, Jojoba oil, Olive oil, Tea tree oil. Kesepuluh bahan aktif tersebut mampu memberi manfaat ganda untuk kesehatan dan kecerahan kulit. Dan apabila masih memiliki permasalahan kulit dan membutuhkan perawatan yang lebih spesifik, seperti flek hitam dan wajah kusam, perlu menambahkan serum wajah di rutinitas perawatan wajah. Serum memiliki konsentrasi bahan aktif yang lebih tinggi sehingga bekerja lebih baik untuk memperbaiki kondisi kulit, serta dapat terserap sampai ke jaringan kulit terdalam. Dikarenakan produk ini belum lama beredar dimasyarakat, oleh sebab itu dilakukan perancangan video iklan bisnis multi level marketing (mlm) produk Leafhea berbasis animasi 3d, guna untuk memberitahukan informasi dan kegunaan yang ada di dalam produk leafhea juga lebih menarik minat pelanggan serta meningkatkan daya beli pada produk dan memperluas jangkauan dalam memasarkan produk leafhea. Kata kunci : Leafhea, Video, Iklan, Animasi 3d.
PERANCANGAN VISUALISASI 3D GEDUNG FTK UNIVERSITAS HARAPAN MEDAN DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI VIRTUAL REALITY DAN AUGMENTED REALITY BERBASIS ANDROID
Sani, Khairul () 2023Perkembangan teknologi semakin maju salah satunya teknologi bidang multimedia yaitu Virtual Reality. Dengan teknologi Virtual Reality dapat dimanfaatkan sebagai media promosi dan juga pengenalan objek dalam bentuk 3D. Dengan teknologi Virtual Reality dan Augmented Reality dapat dimanfaatkan sebagai media promosi dan juga pengenalan objek dalam bentuk 3D. Penelitian ini memmanfaatkan Virtual Reality dan Augmented Reality sebagai media promosi dan juga sebagai media pengenalan lingkungan FTK Universitas Harapan Medan. Minimnya informasi fakultas Teknik dan Komputer Unhar bagi calon mahasiswa/Masyarakat yang ingin mengetahui bentuk Gedung dan letak ruangan kampus.Program aplikasi ini dapat membantu user untuk menemukan gedung serta ruangan ruangan yang berada di dalam gedung tersebut, tanpa harus bertanya kepada satpam dan Mahasiswa yang berada di lokasi kampus, dengan teknologi ini user dapat menentukan tempat tujuannya tanpa harus berada terlebih dahulu di lingkungan kampus. Aplikasi ini berjalan pada perangkat smartphone dengan sistem operasi android dan memiliki fitur gyroscope. Setelah melalui seluruh tahapan pengujian dan mendapatkan status “Sesuai”, dapat disimpulkan bahwa aplikasi berjalan sebagaimana mestinya dan siap digunakan. Kata Kunci: Virtual Reality , Augmented Reality, Android,3D dan Gyroscope
PERANCANGAN WEB SERVER DAN PROXY SERVER DENGAN SISTEM OPERASI JARINGAN DEBIAN MENGGUNAKAN VIRTUAL MACHINE
Syahputra, Aji () 2022Sebuah Web Server bekerja dengan cara menerima permintaan dari client untuk di proses dan di kembalikan kepada client dalam bentuk laman website. Selain itu, Web Server menjadi salah satu kebutuhan client sebab Web Server memiliki kapasitas penyimpanan yang besar dan akses yang cepat. Secara garis besar, Web Server memiliki peran dalam memproses berbagai data yang diminta oleh client. Proxy Server adalah sebuah komputer server atau program komputer yang bertindak sebagai gateway terhadap server dan client. Proxy Server tidak terlihat oleh komputer client, karena Web Server yang menerima permintaan dari Proxy Server akan menginterpretasikan permintaan-permintaan tersebut seolah-olah permintaan itu datang secara langsung dari komputer client, bukan dari Proxy Server. Tidak hanya itu, Proxy Server juga dapat digunakan untuk mengamankan jaringan pribadi yang dihubungkan ke sebuah jaringan publik. Memiliki banyak fungsi, Proxy Server dapat digunakan sebagai filtering karena memang Proxy Server beroperasi pada level yang lebih tinggi dan memiliki kontrol yang lebih menyeluruh terhadap akses jaringan. Untuk melakukan pemasangan terhadap Web Server dan Proxy Server. Dapat dilakukan dengan sistem operasi jaringan Debian. Debian adalah sistem operasi yang tersusun dari paket-paket perangkat lunak yang dirilis sebagai perangkat lunak bebas. Debian menyediakan layanan untuk mengatur proses jaringan pada sistem pengatur jaringan. Kunci : Server, Debian, Server Client,Virtual Machne, Sistem Operasi
PERATURAN DALAM MELAKUKAN PENGISIAN BAHAN BAKAR MINYAK PADA SPBU BERBASIS ANIMASI 3D
Hafizil, Bela () 2022Bahan Bakar Minyak (BBM) merupakan komoditas yang memegang peranan sangat penting dalam semua aktivitas ekonomi khususnya sebagai bahan bakar kendaraan bermotor. Seiring dengan perkembangan teknologi pada dunia otomotif, terjadi peninggkatan jumlah kendaaraan bermotor setiap tahunnya. Secara tidak langsung terjadi peningkatan pada konsumsi bahan bakar minyak. Dan dari fenomena ini terdapat ide untuk mengedukasi kepada masyarakat tentang peraturan pengisian bahan bakar yang ada di SPBU menggunakan animasi 3D, untuk menyampaikan informasi yang menarik sedemikian mungkin agar masyarakat dan kalangan anak-anak bisa lebih mudah memahami peraturan pengisian bahan bakar di SPBU. Dari mulai larangan merokok atau Menyalakan Api, Menggunakan Smartphone, Memotret Diarea Dispenser Pengisisan, Larangan Menghidupkan Mesin Saat Masih Mengisi BBM, dan Kepatuhan Dalam Antrian. Agar membuat pihak SPBU lebih efektif dalam menyampaikan dan menerapkan peraturan pengisian bahan bakar minyak di SPBU. Pendekatan yang digunakan yaitu dengan melakukan pengamatan langsung terhadap sistem manual dan pencatatan secara cermat dan sistematis untuk mengumpulkan data-data, agar diperoleh informasi yang dibutuhkan. Serta menganalisis data dan merangkumnya sehingga dapat menarik kesimpulan yang dijadikan tolak ukur pembuatan sistem. Dan dalam pembuatan animasi 3D ini Adapun beberapa aplikasi yang digunakan seperti Blender, Hitfilm dan Voicesove. Kata Kunci : Animasi, BBM, Peraturan SPBU, Edukasi Pengisian BBM
PERBANDINGAN HASIL PEMODELAN SIKLUS KOMPRESI UAP DENGAN PENGUJIANKOTAK REFRIGERASI IKAN TENAGA DC MENGGUNAKAN REFRIGERAN R134A
junaidi, dwivan asri () 2023Ikan merupakan bahan pangan yang sangat mudah mengalami kerusakan. Penyebabnya adalah kondisi penanganan pasca tangkap yang kurang baik, mulai dari kegiatan penangkapan ikan di laut hingga ke tangan konsumen. Salah satu masalah penanganan tersebut adalah kesulitan pendinginan atau pembekuan ikan untuk mencegah kerusakan yang terjadi saat perjalanan pulang nelayan menuju tempat pelelangan ikan (TPI). Pemakaian es-es balok yang sejauh ini sudah dilakukan oleh kebanyakan nelayan dinilai kurang efektif dan sering menimbulkan kerugian bagi nelayan jika tidak memperoleh ikan saat melaut. Kondisi ini menjadi suatu urgensi yang harus diselesaikan secara efektif, efisien, dan berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan membuat pemodelan SKU menggunakan software CoolPack dan membandingkan performansinyadengan hasil pengujian langsung yang khusus menggunakan refrigeran R134a. Data pemodelanyang dipakai yaitu suhu evaporator - 10⁰C, suhu kondensor 40⁰C, daya kompresor 125 W, dan jenis refrigeran R134a. Variabel yang diukur pada pengujian langsung yaitu tekanan kondensasi, tekanan evaporasi, kuat arus listrik, dan waktu uji. Dari hasil pemodelan SKU dan hasil pengujian kinerja SKU secara langsunguntuk kotak refrigerasi ikan diperoleh penambahan kebutuhan R134a sebesar 15,14%, peningkatan kapasitas evaporator 18,33%, peningkatan kapasitas kondensor 15,90%, dan peningkatan COP sebesar 11,08% untuk keseluruhan hasil uji langsung. Kata kunci: pemodelan, uji kinerja, SKU, CoolPack, R134a
PERBANDINGAN KINERJA STRUKTUR MENGGUNAKAN METODE STATIK EKUIVALEN GEMPA DI 3 WILAYAH PADA PULAU SUMATERA BERDASARKAN SNI 1726-2019 (STUDI LITERATUR)
Zikri, Afdhalul () 2023Pulau Sumatera merupakan salah satu wilayah yang mempunyai tatanan tektonik yang cukup unik karena Pulau Sumatera memiliki dua kondisi geologi yang mempengaruhi aktivitas seismik dan kondisi tektonik di Pulau Sumatera, yaitu zona subduksi dan zona sesar Sumatera. Oleh karena itu sangat penting membandingkan besaran gaya gempa yang terjadi di 3 wilayah kota besar yang berdekatan seperti Kota Medan, Kota Pekanbaru, Kota Padang. Tujuan penelitian ini diharapkan dapat mengetahui besaran gaya lateral dan gaya-gaya lainnya seperti gaya momen, gaya geser, dan gaya aksial yang terjadi terhadap gedung pada 3 wilayah Kota Medan, Kota Pekanbaru dan Kota Padang dengan mengacu peraturan SNI 03-1726-2019. Dalam penelitian ini digunakan software pemodelan gedung dalam mempermudah analisis yang akan di lakukan dengan metode statik ekuivalen dengan bantuan program ETABS. Dari hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa perhitungan gaya lateral gempa dengan SNI 03-1726-2019 didapatkan perbedaaan gaya lateral arah X, dengan Kota Padang 76 % lebih besar dari Kota Medan, sedangkan Kota Medan 39 % lebih besar dari Kota Pekanbaru. Untuk gaya lateral arah Y, dimana Kota Padang 64 % lebih besar dari Kota Medan, sedangkan Kota Medan 39 % lebih besar dari Kota Pekanbaru. Lalu terdapat perbedaan nilai gaya- gaya yang terjadi, dimana untuk nilai momen ultimit & geser ultimit untuk Kota Padang memiliki nilai paling besar dan Kota Pekanbaru memiliki nilai paling kecil. Begitu juga untuk nilai gaya aksial nilai paling besar berada pada Kota Pekanbaru dan untuk nilai paling kecil berada pada Kota Padang. Kata kunci: gempa, ETABS, statik
PERBANDINGAN KUAT TEKAN BETON MENGGUNAKAN AGREGAT KASAR BATU BASALT PADA PERENDAMAN AIR SULFUR DAN AIR TAWAR
Panjaitan, Jantino () 2023Pembangunan saat ini menjadi poin pokok dalam perkembangan suatu daerah, antara lain pembangunan infrastruktur gedung, jalan, jembatan dan bendungan, menjadi sarana yang sering digunakan dalam perkembangan suatu daerah, namun sangat sering ditemukan di daerah-daerah yang berpotensi merusak kualitas struktur yang akan direncanakan, terutama di daerah yang mengandung air asam yang cukup tinggi maupun air yang terkontaminasi dengan bahan kimia. Untuk itu dalam penelitian ini bertujuan untuk meneliti seberapa besar pengaruh air yang mengandung senyawa sulfur (S) terhadap kuat tekan beton. Pengujian kuat tekan beton menggunakan mutu beton K-250, dilakukan pada umur 14 hari dan umur 28 hari dengan ukuran sampel 15x15x15 cm. Sampel direndam pada air tawar dan air sulfur selama 14 hari dan 28 hari, hasil rata-rata mutu beton K-250 pada sampel air sulfur umur 14 hari memiliki tekanan rata-rata F’c 17,64 Mpa dan air tawar rata-rata F’c 19,38 Mpa dan sampel air sulfur umur 28 hari rata-rata F’c 24,06 Mpa dan air tawar rata-rata F’c 25,19 Mpa. Maka dapat disimpulkan bahwa faktor penurunan kualitas mutu beton pada air sulfur perendaman selama 14 hari mencapai 8,97 % dan faktor penurunan kualitas air sulfur perendaman selama 28 hari mencapai 4,5%. Dengan nilai rata-rata persentasi penurunan mencapai 7%. Kata Kunci : Kuat Tekan Beton.
PERBANDINGAN KUAT TEKAN DAN PENYERAPAN BETON NORMAL TERHADAP BETON DENGAN CANGKANG KERANG DARAH (ANADARA GRANOSA) SEBAGAI BAHAN PENGISI AGREGAT KASAR
Aditia, Bagus Bintang () 2024Beton merupakan materi bangunan yang paling banyak digunakan dalam kegiatan konstruksi, perkembangan jaman yang membuat kebutuhan komponen meningkat setiap tahun, yang mana membutuhkan material beton dari alam seperti agregat kasar batu pecah. Penelitian ini mencoba menggunakan cangkang kerang darah (Anadara Granosa) sebagai pengganti agregat kasar dalam pencampuran mix design beton. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penggantian agregat kasar kerang darah (Anadara Granosa) teradap kuat tekan beton. Pemanfaatan kerang darah (Anadara Granosa) ini bisa menjadi alternatif lain dalam mix design beton, dimana beton yang digunakan memakai beton K-300 sebagai benda uji. pengujian dilakukan pada beton berumur 14 & 28 hari. Menurut hasil penelitian kuat tekan beton, didapatkan hasil penelitian perbandingan antara beton normal terhadap beton dengan kerang darah (Anadara Granosa) sebagai subtitusi agregat kasar mendapatkan hasil yang kurang maksimal. Hasil yang didapatkan pada penelitian ini di dapatkan perbandingan 1,03 MPa untuk beton dengan campuran kerang darah 10%, dan 1,86 MPa untuk beton dengan campurang kerang darah 20%. dengan hasil absorpsi pada beton umur 14 hari di dapatkan hasil paling besar berada pada sampel 1 Anandra granosa 20% dengan angka 0,00051%, pada umur 28 hari absorpsi yang terjadi mendapatkan hasil yang relatif sama pada angka 0,002% Kata kunci : Anadara Granosa, Beton K300, Kuat tekan, Absorpsi
PERBANDINGAN METODE MFEP DAN SAW DALAM MENENTUKAN TEMPAT WISATA KULINER TERBAIK DI KOTA MEDAN
Marpaung, Rahelya br () 2022Wisata Kuliner merupakan salah satu kebanggaan kota medan karena memiliki berbagai macam kuliner yang tersedia. Wisata kuliner kini menjadi salah satu kegiatan yang wajib dilakukan oleh wisatawan ketika mengunjungi suatu kota medan. Namun kurangnya informasi mengenai destinasi wisata kuliner yang akan dikunjungi khususnya dikota medan ini menjadi salah satu permasalahan bagi wisatawan dalam menentukan kriteria wisata kuliner yang cocok bagi wisatawan seperti spot, makanan, fasilitas, wahana dan jarak. Dalam penyelesaian masalah tersebut dibutuhkan suatu sistem yang dapat memberikan informasi mengenai destinasi wisata kuliner. Sistem pendukung keputusan merupakan salah satu sistem yang dapat di implementasikan kedalam permasalahan tersebut. Dengan sistem pendukung keputusan hal tersebut dapat membantu wisatawan dalam menentukan destinasi wisata kuliner yang akan dikunjungi dengan berdasarkan kriteria yang dibutuhkan. Adapun sistem keputusan ini menggunakan metode MFEP dan SAW serta penerapan aplikasi menggunakan software Visual Basic Net 2010 dengan menggunakan database sql server. Dengan menggunakan penerapan aplikasi Visual Basic Net 2010 berbasis desktop dan sistem keputusan dengan metode MFEP dan SAW penulis akna mengembangkan sistem yang dapat membantu wisatawan dalam menentukan destinasi wisata kuliner berdasarkan keinginan wisatawan dengan berbagai aspek yang telah ditentukan. Kata Kunci : Wisata Kuliner, Sistem Pendukung Keputusan, MFEP, SAW,Wisatawan, Kuliner, Visual Basic Net 2010, Aplikasi Desktop, Database SQL.
PERBANDINGAN METODE MOORA DAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) UNTUK MENENTUKAN PUPUK TERBAIK PADA TANAMAN KACANG PANJANG
Anmolliza () 2023Di indonesia banyak masyarakat yang mengkonsumsi kacang-kacangan, jenis kacang- kacangan yang dikonsumsi adalah kacang panjang. faktor penting yang dapat mempengaruhi Pertumbuhan tanaman kacang panjang salah satunya adalah dengan pemberian kecukupan air dan pengunaan pupuk yang tepat. Di daerah kecamatan Batang Kuis khususnya didesa Sugiharjo para petani masih banyak yang kurang memahami dan tidak mengetahui jenis pupuk seperti apa yang tepat untuk digunakan pada tanaman kacang panjang tersebut, karena di era saat ini sangat banyak bermacam-macam produk pupuk, diantaranya adalah pupuk kimia. Metode yang digunakan untuk menentukan alternatif pupuk terbaik pada tanaman kacang panjang menggunakan Metode Moora dan Metode Simple Additive Weighting (SAW) sebagai perbandingan untuk menentukan pupuk terbaik yang akan dipilih dan digunakan para petani dalam pemupukan tanaman kacang panjang tersebut. Output yang dihasilkan dari Perbandingan kedua metode tersebut adalah berupa ranking yang paling maksimal dan dapat dinyatakan sebagai alternatif pupuk terbaik untuk tanaman kacang panjang. Hasil dari perhitungan kedua metode tersebut, alternatif yang mendapatkan nilai tertinggi sebagai alternatif pupuk terbaik adalah Npk Grower dengan hasil akhir Metode Moora adalah 0,1585 dan hasil akhir Metode Simple Additive Weighting (SAW) adalah 0,9034. Kata Kunci : Tanaman Kacang Panjang, Metode Moora, Metode Simple Additive Weighting (SAW)
PERBANDINGAN PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR DENGAN METODE ANALISA KOMPONEN 1987 DAN METODE ANALISA KOMPONEN 2002 PADA RUAS JALAN TELUK NIBUNG – PEMATANG PASIR, KOTA TANJUNG BALAI
Harahap, Ihza Rifyal HD () 2023Ruas Jalan Teluk Nibung – Pematang Pasir merupakan salah satu jalan menuju Kota Tanjung Balai banyak dilalui kendaraan dan mengalami peningkatan volume lalu lintas pada hari libur. Kondisi jalan pada Jalan Teluk Nibung – Pematang Pasir mengalami kerusakan sehingga mengganggu kenyamanan dan keamanan pengguna jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan dan parameter yang mempengaruhi tebal lapis perkerasan dengan membandingkan dua metode yaitu metode Analisa Komponen Standar Konstruksi Bangunan Indonesia (SKBI) 2.3.26.1987 dengan Pedoman Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Pt. T – 01 – 2002 – B. Perhitungan diawali dengan menghitung data tanah, menghitung lalu lintas kendaraan dan menghitung tebal perkerasan masing-masing metode. Hasil yang diperoleh dari metode Analisa Komponen 1987 didapat laston 5 cm, batu pecah kelas A 20 cm dan sirtu kelas A 10 cm. Kemudian, metode Analisa Komponen 2002 didapat laston 8 cm, batu pecah kelas A 28 cm dan sirtu kelas A 10 cm. Berdasarkan perbedaan tebal perkerasan lentur jalan, metode Analisa Komponen 2002 lebih tebal dibandingkan metode Analisa Komponen 1987 dikarenakan menggunakan konsep reliabilitas (R). Walaupun metode Analisa Komponen 2002 lebih tebal dan boros secara material, namun memiliki nilai kepercayaan yang tinggi. Oleh karena itu, metode Analisa Komponen 2002 menghasilkan perencanaan konstruksi jalan yang lebih kuat dibandingkan metode Analisa Komponen 1987. Kata Kunci: Jalan, Perkerasan Lentur, Lalu Lintas
PERBANDINGAN PERFORMA MOTOR BAKAR DENGAN MENGGUNAKAN GAS LPG
junaidi, din aswan amran ritonga () 2020Perkembangan Teknologi dengan jumlah dan pertumbuhan kendaraan bermotor serta konsumsi bahan bakar minyak diIndonesia telah menimbulkan masalah terhadap lingkungan dan penyedian bahan bakar. Permasalahanini makin rumit karena subsidi untuk pengadaannya sudah sangat memberatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Oleh karena itu harus terus dilakukan upaya komprehensif untuk mencari solusiterbaiknya. Dalam makalah ini dibahas hasil penelitian yang bertujuan untuk mengurangi emisi danmenurunkan konsumsi bahan bakar sepeda motor, dengan mengkonversi penggunaan bahan bakarbensin dengan LPG yang biasa digunakan untuk memasak. Pengujian dilakukan di laboratoriummenggunakan dinamometer chassis untuk membandingkan torsi, daya, tingkat konsumsi bahan bakarserta biaya operasi, padasebuah mesin sepeda motor berkarburator menggunakan bahan bakar bensindan LPG, baik tanpa pengubahan kondisi pengapian maupun dengan mengubah kondisi pengapian. Daripenelitian ini didapatkan bahwa bahan bakar LPG memiliki unjuk kerja yang baik dan dapat digunakansecara langsung tanpa mengubah kondisi pengapiannya. Akan tetapi kinerjanya akan lebih baik jikakondisi pengapiannya disesuaikan. Tingkat konsumsi terbaik LPG adalah 86 km/kg atau senilai Rp.58/kmsedangkan bensin 66 km/l atau Rp.98/km
PERBANDINGAN RENCANA ANGGARAN BIAYA PEMBANGUNAN PUKESMAS AJIBATA MENGGUNAKAN METODE SNI DAN AHSP ( STUDI KASUS)
Supariadi, Bambang () 2023ABSTRAK Dalam melakukan perbadingan tentang harga satuan pekerjaan (HSP) dengan menggunakan peraturan SNI 2016 dalam pelaksanaan pembangunan Pukesmas AJIBATA yang terletak di Jln. Pembangunan 2 AJIBATA, Pardemean AJIBATA, Kec, AJIBATA, Kab Toba, Prov Sumetera Utara. Perbadingan dilakukan Dengan menggunkan Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) 2016 dan Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) 2021 dengan dilakukan perbadingan antara ke dua analisa yang digunakan dapat terlihat perdingan harga bahan, upah, pada tahun tiap tahun nya dan juga hasil dari perbadingan ke dua analisa tersebut yang dapat menjadi acuan kedepan dalam melakukan pembangunan fasilitas umum lainya. Dalam tahapan ini digunakan data yang di proleh langsung di lapangan dan juga data gambar rencana yang digunakan dalam menghitung semua volume pekerjaan yang akan dilaksanakan. Harga bahan dan upah di setiap daerah sangat berpengaruh dalam pelaksanaan pembangunan proyek maka dilakukan penelitian untuk mendapatkan harga yang lebih baik sehingga penggunan dana dapat dimaksimalkan sebaik mungkin. Dalam perdingan Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) 2016 dan Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) 2021 didapatkan perbadingan biaya semua item pekerjaan antara ke dua analisa tersebut sebesar 15% yang dimana Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) 2016 memiliki biaya sebesar Rp.3.758.157.389,76 dan Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) 2021 Rp.4.337.533.610,2, . Dari hasil perdingan ke dua analisa yang digunakan belum termasuk overhead / profit. Kata Kunci: peraturan SNI 2016,(AHSP) 2016 dan (AHSP) 2021
PERBANDINGAN WEIGHT MOVING AVERAGE DAN SINGLE EXPONENTIAL SMOOTHING PADA PERAMALAN PERSEDIAAN PRODUK FARMASI
Sari, Novita () 2022Apotik Satria adalah salah satu usaha penjualan produk obat yang hanya menjual berbagai macam produk farmasi. Apotik Satria sering mengalami kesulitan dalam meramalkan persediaan produk di masa mendatang berdasarkan data yang telah direkam sebelumnya. Peramalan tersebut sangat berpengaruh pada keputusan pemilik Apotik untuk menentukan jumlah produk farmasi yang harus disediakan oleh Apotik. Dalam pengembangan sistem peramalan ini, penulis menggunakan metode peramalan Weighted Moving Average (WMA) dan Single Exponential smoothing (SES). Tujuan dari penelitian ini menerapkan metode Weight Moving Average (WMA) dan Single Exponential Smoothing (SES) untuk mengetahui akurasi metode Weight Moving Average (WMA) dan Single Exponential Smoothing (SES) dengan teknik MSE. Hasil dari penelitian ini berupa sebuah sistem berbasis website yang dapat melakukan peramalan dan menghasilkan perbandingan nilai antara metode Weight Moving Average dan Single Exponential Smoothing yang dimana pada keseluruhan perhitungan nilai error dengan Mean Square Error (MSE) terdapat 54,95 untuk metode WMA dan untuk metode SES terdapat nilai 40,79, dengan itu metode SES secara keseluruhan melakukan peramalan lebih baik dibandingkan dengan metode WMA. Kata kunci: Peramalan, WMA, SES, Website
Perceived Value, Kepuasan dan Revisit Intention Wisatawan pada Lokasi Wisata
suyar,annisha suvero () 2022Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh perceived value dan kepuasan terhadap revisit intention wisatawan pada Wisata Merci Barn. Teknik pengambilan sampel menggunakan nonprobability sampling dengan jumlah sampel sebanyak 97 orang. Data diperoleh dengan memberikan pernyataan dalam bentuk kuesioner langsung pada responden untuk memperoleh data yang valid. Berdasarkan hasil analisis diketahui perceived value dan kepuasan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap revisit intention wisatawan pada Wisata Merci Barn baik secara simultan ataupun secara parsial. Hasil uji Determinasi ditemukan nilai R square sebesar 0,794 hal ini berarti revisit intention wisatawan pada Wisata Merci Barn bisa dijelaskan dengan varibel perceived value dan kepuasan sebesar 79,4%, sedangkan sisanya (20,6%) dijelaskan oleh faktor lain diluar model.
Perceived Value, Kepuasan dan Revisit Intention Wisatawan pada Lokasi Wisata
saragih, megasari gusandra (),aditi,bunga (),suyar,annisha suvero () 2022−Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh perceived value dan kepuasan terhadap revisit intention wisatawan pada Wisata Merci Barn. Teknik pengambilan sampel menggunakan nonprobability sampling dengan jumlah sampel sebanyak 97 orang. Data diperoleh dengan memberikan pernyataan dalam bentuk kuesioner langsung pada responden untuk memperoleh data yang valid. Berdasarkan hasil analisis diketahui perceived value dan kepuasan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap revisit intention wisatawan pada Wisata Merci Barn baik secara simultan ataupun secara parsial. Hasil uji Determinasi ditemukan nilai R square sebesar 0,794 hal ini berarti revisit intention wisatawan pada Wisata Merci Barn bisa dijelaskan dengan varibel perceived value dan kepuasan sebesar 79,4%, sedangkan sisanya (20,6%) dijelaskan oleh faktor lain diluar model
PERENCANAAN ANGGARAN BIAYA RUMAH TYPE SEDERHANA MENGGUNAKAN ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN (AHSP) SNI 2017-2018
Kaisar, Mochammad Val () 2021Memiliki rumah sebagai tempat tinggal merupakan suatu hal yang penting. Di zaman sekarang ini, memiliki rumah sebagai tempat tinggal merupakan kebutuhan dasar manusia yang harus terpenuhi. Rencana anggaran biaya bertujuan untuk menerapkan total biaya pekerjaan, mengetahui kebutuhan material, mengetahui peralatan dan pekerjaan yang akan dilakukan. Perencanaan Anggaran Biaya pembangunan rumah type sederhana dikawasan Kab. Langkat ini bertujuan untuk meneliti perkiraan harga yang diperlukan untuk membangun suatu rumah yang memiliki type standar dikawasan Kab. Langkat. Pelaksanaan penelitian rencana anggaran biaya berdasarkan harga satuan bahan yang didapat dari pemerintah kab. Langkat. Dalam penyusunan anggaran biaya diperlukan data – data yang mendukung diantaranya rencana gambar kerja, analisa harga satuan, daftar harga satuan bahan dan upah pada daerah Kab. Langkat. Metode yang akan digunakan adalah Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) SNI 2017-2018. Dari hasil perhitungan yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa perhitungan menggunakan Analisa Harga Satuan SNI 2017-2018 memiliki harga yang lebih rendah dibandingkan dengan menggunakan Analisa Cipta Karya. Dalam hal ini menunjukkan bahwa dalam perencanaan pembangunan suatu bangunan perlu dilakukan analisa rencana anggaran biaya untuk percapainya efesiensi anggaran yang akan dilakukan. Kata Kunci : Rencana Anggaran Biaya, Analisa harga satuan SNI, Harga Satuan Upah dan Bahan.
PERENCANAAN BAHAN BAKU PRODUKSI TEH BOTOL SOSRO MENGGUNAKAN METODE MATERIAL REQUIREMENT PLANNING (MRP) PADA SINAR SOSRO DELI SERDANG - MEDAN
Stefhanie, Sarah () 2023Persediaan bahan baku adalah suatu permasalahan yang cukup serius bagi perusahaan, khususnya perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur. Kekurangan bahan baku yang tersedia dapat berakibat terhentinya proses produksi karena habisnya bahan untuk diproses. Akan tetapi terlalu besarnya persediaan bahan baku dapat berakibat terlalu tingginya biaya guna menyimpan dan memelihara bahan tersebut selama penyimpanan digudang. Keadaan terlalu banyaknya persediaan (over stock) ini, ditinjau dari segi finansial atau pembelanjaan merupakan hal yang tidak efektif, disebabkan karena terlalu besarnya barang modal yang menganggur dan tidak berputar. Maka dari itu peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul Perencanaan Bahan Baku Produksi Teh Botol Sosro Menggunakan Metode Material Requirement Planning (MRP) Pada Sinar Sosro Deli Serdang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perencanaan jumlah bahan bahan baku yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan dari sesuatu perencanaan produksi. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti adalah data primer dan sekunder. Dan kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah Perencanaan untuk jumlah bahan baku yang akan digunakan dalam pembuatan minuman Teh Botol Sosro pada periode Januari 2022 - Desember 2022 adalah Gula 5.213.184 kg, Teh Kering 365.329 kg, Air 6.455.592.000 ml, Tutup Botol atau Crown Cork 2.9343.600 pcs, Botol 2.9343.600 pcs, dan Krat 1.222.650 pcs. Dan dari perhitungan ukuran lot dengan menggunakan dua metode Lot Sizing yaitu : metode lot for lot (LFL) dan metode Period Order Quantity (POQ) terlihat bahwa metode dengan ukuran yang bahan baku yang ekonomis dan biaya yang paling minimum yaitu metode Period Order Quantity (POQ) adalah sebesar Rp 1.033.500.’ Kata Kunci : Perencanaan Bahan Baku, Material Requirement Planning (MRP), Lot For Lot, Period Order Quantity.
PERENCANAAN DESAIN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH (IPAL) INDUSTRI TAHU KECAMATAN BATANG KUIS KABUPATEN DELI SERDANG
Lumban Gaol, Sabar Eben Ezer () 2024Industri tahu menjadi salah satu industri rumahan di seluruh Indonesia, salah satunya terletak di Batang Kuis. terdapat banyak industri tahu di Kecamatan Batang Kuis, salah satunya adalah 1 industri di Kecamatan Batang Kuis yaitu milik Ibu Amira, industri tahun memiliki kapasitas produksi kedelai 400 kg/hari dengan total volume air limbah 8.000 L/hari, industri tahu milik Ibu Amira beroperasi selama 9 jam. Mengingat potensi pencemaran limbah cair industri tahu terhadap lingkungan, maka perlu dilakukan pengolahan limbah tahu secara tepat dan benar, tujuan fitoremediasi menggunakan eceng gondok untuk membersihkan lingkungan yang tercemar atau terkontabinasi, seperti air yang berpolusi oleh zat kimia, eceng gondok dapat menyerap, mengurangi, atau memecah polutan dalam air melalui proses fitoremediasi, membantu memulihkan kualitas air dan lingkungan secara alami. Proses menggunakan fitoremediasi tanaman eceng gondok merupakan satu metode yang dipilih untuk mengelolah limbah cair industri tahu, IPAL yang direncanakan terdiri dari bak ekualisasi, bak sedimentasi dan bak fitoremediasi, dan sumur resapan. Estimasi nilai COD dari eflun yang diolah dari IPAL adalah 39,5 mg/L, BOD 20,5 mg/L, dan TSS 22,5 mg/L, dan PH 6. Sesuai dengan Permen LHK No. 68 Tahun 2016, nilai kualitas eflun telah mencapai persyaratan baku mutu. Kata Kunci: Ipal, Fitoremediasi, Eceng gondok
PERENCANAAN DURASI WAKTU PEMBANGUNAN RUMAH TYPE 70
Napitupulu, Patria () 2021Durasi proyek adalah jumlah waktu yang diperlukan uutuk menyelesaikan seluruh pekerjaan proyek. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui durasi waktu yang diperlukan untuk mengerjakan setiap item pekerjaan dalam perencanaan pembangunan rumah. Manfaat penelitian ini dapat merencanakan pembangunan rumah dengan estimasi waktu yang telah direncanakan. AHSP SNI Bidang Cipta karya digunakan sebagai kajian untuk menghitung durasi waktu setiap item pekerjaan. Terdapat beberapa metode yang digunakan dalam penjadwalan kerja, diantaranya metode CPM (critical path method), PDM (precedence diagram method), PERT ( Program Evaluation and Review techque), Network Planning, dan Kurva S, namun metode yang digunakan dalam perencanaan ini yaitu Network Planning dan Kurva S. Lokasi perencanaan dilakukan di kawasan Langkat dan sekitarnya. Dari perhitungan ini didapat hasil durasi yang dibutuhkan untuk membangun rumah dengan type 70 yaitu 91 hari (13 minggu). Kesimpulan yang didapat dari perencanaan ini yaitu waktu penyelesaian setiap aktivitas pada jalur kritis ini sama saja dengan waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan seluruh aktivitas pada proyek tersebut. Kata kunci : Network Planning, Durasi Waktu, Kurva S