Title

[0-9] A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
Now showing items 1-10 of 35

TAMAN PERDAMAIAN HIROSHIMA (HIROSHIMA HEIWA NO KINEN KOUEN)

Nasution, Assalisyfa Aldila () 2022

Pada 6 Agustus 1945 Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di Hiroshima. Bom atom tersebut menewaskan sekitar 120.000 korban jiwa baik yang tewas saat kejadian maupun yang tewas di hari berikutnya yang disebabkan oleh radiasi dari bom. Dijatuhkannya bom atom tersebut membuat Jepang menyerah tanpa syarat ke sekutu dan menandakan berakhirnya perang dunia ke II. Sebelum ledakan, daerah tersebut merupakan jantung politik dan komersial kota. Kini lokasi bekas serangan bom atom tersebut dijadikan taman peringatan yang dinamai Taman Perdamaian Hiroshima. Taman ini tidak dibangun kembali melainkan dikembangkan menjadi fasilitas perdamaian. Di dalam Taman Perdamaian Hiroshima terdapat bangunan dan monumen peninggalan yang bertujuan untuk mengingatkan umat manusia akan pentingnya perdamaian dan mengenang para korban. Di Taman Perdamaian Hiroshima setiap tanggal 6 Agustus diadakan upacara peringatan perdamaian Hiroshima, upacara tersebut ditutup dengan mengapungkan lentera di sungai Motoyasu sebagai simbol perdamaian. Karya tulis ini bertujuan untuk memahami sejarah Taman Perdamaian Hiroshima dan Monumen yang ada di dalam Taman Perdamaian Hiroshima. Karya tulis ini menggunakan metode kepustakaan dan hasil penelitian dengan topik serupa. Keywords: Hiroshima, Bom atom, Taman Perdamaian , Monumen

TATA CARA PENYIMPANAN ARSIP PADA KANTOR BADAN PENGELOLAAN PAJAK DAN RETRIBUSI DAERAH SUMATERA UTARA

Hafiz, Mhd () 2019

Arsip adalah catatan rekaman kegiatan atau sumber informasi dengan berbagai macam bentuk yang dibuat oleh lembaga, organisasi maupun perseorangan dalam rangka pelaksanaan kegiatan. Sistem kearsipan yang diselenggarakan secara optimal akan memperlancar kegiatan dan tujuan lembaga, organisasi, badan maupun perseorangan. Penanganan arsip merupakan hal penting pada instansi seperti pada Kantor Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah Sumatera Utara yang berhubungan dengan banyak perusahaan maupun perorangan yang sangat membutuhkan informasi dari Kantor Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah Sumatera Utara.Dalam kegiatan kearsipan pada suatu organisasi atau instansi, arsip memiliki fungsi sebagai penunjang aktivitas administrasi, alat pengambil keputusan, bukti pertanggungjawaban, sumber informasi, dan wahana komunikasi.Penelitian dilakukan pada Kantor Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah Sumatera Utara khususnya di bagian umum dan kepegawaian. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Hasil penelitian yang diproleh dan sekaligus menjadi kesimpulan penelitian ini antara lain bahwa tata cara penyimpanan arsip secara baik termasuk hal yang sangat penting dalam proses penyimpanan informasi yang dapat di pertanggungjawabkan, sehingga dapat memperlancar pelaksanaan kegiatan arsip pada Kantor Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah Sumatera Utara, maka dari itu dalam kesempatan yang dilaksanakan kali ini akan dijelaskan tata cara penyimpanan arsip yang diharapkan dapat memperlancar kegiatan dan tujuan lembaga, organisasi, badan maupun perseorangan untuk membantu keefektifan kinerja dan terpenuhinya kebutuhan perusahaan. Kata Kunci : arsip, fungsi penyimpanan

TATA KEARSIPAN PADA DIVISI PRODUKSI MIE PT SIANTAR TOP, TBK MEDAN

Lestari, Samida () 2019

Arsip merupakan dokumen yang dikelola oleh perusahaan berskala besar maupun kecil. Penanganan arsip memerlukan kaidah yang tepat agar nilai informasi yang dikandung bisa terpelihara untuk digunakan bila diperlukan. Penanganan arsip secara elektronik saat ini menjadi trend bagi perusahaan-perusahaan yang mulai memberi perhatian kepada usaha pelestarian lingkungan dalam konsep paperless-office, yang dilakukan kantor atau organisasi tempatnya bekerja dalam kegiatan pelestarian dan penyelamatan lingkungan. Paper ini akan membahas bagaimana peran sekretaris dalam menangani arsip secara elektronik sebagai usaha inovatif tenaga kerja profesional di bidang administrasi perkantoran. Penelitian dilakukan secara kualitatif dengan menganalisa sistem kearsipan serta teknologi informasi dalam penanganan arsip elektronik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tenaga administrasi atau misalnya seorang sekretaris mampu melakukan inovasi untuk menangani arsip secara elektronik berbentukan teknologi informasi dengan tetap mengikuti kaidah yang berlaku dalam tata kearsipan. Kata Kunci : Arsip, Sekretaris

TEKNIK PENYEMBUNYIAN PESAN PADA CITRA DIGITAL DENGAN MENGGUNAKAN METODE KOMBINASI RC4 DAN STEGANOGRAFI LSB BERBASIS VB

Ningsih, Sarmi () 2022

Pesatnya perkembangan teknologi, membuat kebanyakan masyarakat mengikuti perkembangan yang ada. Perkembangan teknologi, menjadikan masyarakat mudah dalam mengakses berbagai macam hal, diantaranya pesan. Ada beberapa resiko yang dapat menghambat dalam pengiriman pesan jarak jauh , diantaranya kita tidak dapat mengetahui apakah pesan yang dikirim sampai ke orang yang kita tuju. Ada kemungkinan pesan yang kita kirim telah dibaca oleh orang yang tidak berkepentingan. Maka dari itu dibutuhkan pengamanan untuk suatu sistem agar pesan yang dikirim tidak mudah dicuri orang lain. Salah satu cara pengamanan suatu sistem dibutuhkan metode kombinasi kriptografi yaitu RC4 (Rivest Code 4) dan steganografi yaitu LSB (Least Significant Bit). Sistem yang dirancang digunakan untuk mengamankan informasi dari suatu pesan dengan cara melakukan enkripsi menggunakan algoritma RC4 yang kemudian disisipkan pada file citra dengan metode LSB. Sistem yang dirancang memiliki dua fungsi utama, yaitu fungsi enkripsi untuk melakukan penyandian pada pesan dan steganografi pada citra. Fungsi kedua adalah fungsi dekripsi yang bertujuan untuk ekstraksi pada citra sehingga pesan yang tersembunyi dapat dimengerti. Kunci : Kriptografi, Steganografi, RC4, LSB

TEKNOLOGI VIRTUAL REALITY SEBAGAI PEMAHAMAN MILENIAL ISLAM PADA RUMAH IBADAH DI KOTA MEDAN

Hidayah, M. Adib () 2021

Di zaman yang semakin maju ini pengetahuan anak milenial mengenai rumah ibadah khsusnya agama islam sering tidak pernah ditampilkan sebagai bagian dari aktivitas keseharian. Hal ini dikarenakan kurangnya sosialisasi yang dapat dengan mudah dijangkau generasi milenial dan cara promosi mesjid yang kurang dapat menarik minat generasi milenial untuk mengetahui lebih jauh mengenai masjid masjid yang ada dikota MedanPerkembangan teknologi visualisasi dan simulasi melalui Virtual Reality (VR) dan saat ini telah sangat maju dalam hal kualitas output (grafis, suara), kemudahan, efisiensi peralatan maupun psikologi pengguna. Tulisan ini membahas penggunaan VR dalam pengenalan masjid bagi generasi milineal. Tujuan dari aplikasi ini ialah mengetahui bagaimana pemanfaatan masjid bagi generasi milenial dan sebagai media pengenalan terhadap masjid dikota Medan dengan teknologi virtual reality. Penelitian ini menghasilkan aplikasi virtual reality berbasis android dengan konsep pengenalan masjid bagi generasi milineal Kata kunci: masjid, VR, android

TEORITIKAL BENTUK BORE TSUNAMI MENGGUNAKAN METODE DAMBREAK

Supit, Ditya Andrean ANC () 2023

Abstrak Tsunami merupakan gelombang air besar dengan dampak kerusakan dan kehancuran terhadap sarana dan prasarana ketika menjalar ke daratan. Secara umum tsunami yang mendekati pantai membentuk gelombang bore saat gelombang seragam tunggal (solitary) pada tsunami pecah ketika memasuki pantai. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui proses transisi gelombang tsunami sampai membentuk bore, serta mengetahui karakteristik bentuk bore tsunami. Penelitian bore tsunami dilakukan dengan metode dambreak dan wavemaker menggunakan program komputasi simulasi DualSPHysics, dimensi saluran terbuka pada dambreak 20,7 m x 1,43 m x 1,5 m. Pemodelan pantai pada dambreak berdimensi 12,7 m x 0,64 m dengan kemiringan 1:20. Dimensi saluran pada wavemaker 135 m x 2 m x 5 m. Pemodelan pantai wavemaker berdimensi 60 m x 3 m dengan kemiringan 1:20. Jumlah total partikel pada simulasi dambreak adalah 24,638,764. Hasil simulasi memberikan informasi bahwa gelombang bore merupakan hasil transisi pecahnya gelombang soliter saat mendekati garis pantai. Tinggi gelombang yang terbentuk pada awal pembentukan akan terus meningkat ketinggiannya hingga sampai mendekati garis pantai. Kata Kunci: bore, DualSPHysics, wavemaker, dambreak.

TERAMPIL MENGGUNAKAN PERKAKAS

ir.junaidi, m.m., m.t ahmad yanie, st., mt mhd arifin, s.t., m.t sarjana, st., m.t () 2023

Dalam proses pemotongan ,pahat potong bergerak relatif terhadap benda kerja dan memembuang (memisahkan) sebagian dari material benda kerja, yang lazim disebut tatal (chip). Bagian dari pahat potong yang makan kedalam material benda kerja disebut elemen pemotongan (cutting element) dari pahat. Proses bubut adalah proses permesinan untuk menghasilkan bagian-bagian mesin pada umumnya berbentuk silindris. Prinsip dasarnya adalah proses permesinan permukaan luar dandalam silindris seperti poros, lubang/bor, ulir, dan tirus. Dalam permesinan poros berfungsi untuk mentrasmisikan daya dan putaran ,sesuai dengan fungsinya poros dirancang agar kuat dan kokoh dalam menerima beban yang ditanggungnya, poros mempunyai kekuatan dan kekerasan sehingga material yang digunakan poros dibuat dari baja karbon S 45 C

The Coronavirus Pandemic and Economic Sustainability of Trader

aditi,bunga (),nani () 2020

Penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis Pandemi Virus Corona Melawan Keberlanjutan Ekonomi Pedagang di Kota Medan. Metode yang digunakan dalam data Analisis dalam memecahkan masalah ini adalah analisis deskriptif kualitatif. Dia merumuskan dan menginterpretasikan data dan informasi yang diperoleh dari objek penelitian dengan cara mengumpulkan, menyusun, dan menafsirkan data. Data diolah dengan langkah-langkah membuat rencana analisis data, mengolah, menganalisis, menafsirkan, dan meringkas data. Dalam melakukan analisis, data dikumpulkan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi.

The effect of e-commerce service quality on customer satisfaction, trust and loyalty

Bulan, Tapi Rondang Ni () 2022

This study aims to explain the effect of service quality on satisfaction, service quality on trust, service quality on loyalty, satisfaction on loyalty and trust on loyalty. The population in this study are all consumers who have made transactions at an Indonesian marketplace, Shopee.co.id. The number of respondents used as a sample is 300 respondents. The results showed a significant influence between variables in the four interaction effects, namely service quality on satisfaction, service quality on trust, satisfaction with loyalty, and trust in loyalty. Meanwhile the insignificant effect was service quality on loyalty, the results of the total effect calculation also showed that Trust is a mediating variable between service quality and loyalty. marketing stimuli that can be carried out include main- taining cash on delivery services to increase customer trust, optimizing customer satisfaction through service improvement, providing more organized information so that consumers are easier and more comfortable in transacting, providing a 'tracking order' stage for customers, so that customers can monitor the progress of product orders. For further research, it is hoped that it can develop more variables under study and make comparisons of other e-commerce both in Indonesia and interna- tionally.

The Effect of Experiential Marketing on Customer Loyalty with Satisfaction as an Intervening Variables

desy surya (),aditi,bunga (),saragih, megasari gusandra () 2021

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengetahuan kewirausahaan, kepribadian wirausaha, dan faktor eksternal terhadap keberhasilan usaha kecil menengah di Pasar Malam Medan. Kuesioner disebarkan kepada 88 pelaku UKM di Pasar Malam Medan. Model yang digunakan adalah Regresi Linier Berganda dan diproses menggunakan SPSS versi 22.0. Berdasarkan hasil analisis uji-t diketahui bahwa pengetahuan kewirausahaan dan kepribadian wirausaha berpengaruh positif dan signifikan terhadap keberhasilan usaha, sedangkan faktor eksternal (X3) berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap keberhasilan usaha. Kemudian hasil analisis dengan menggunakan uji F diketahui bahwa ketiga variabel bebas yaitu pengetahuan kewirausahaan, kepribadian wirausaha, dan faktor eksternal berpengaruh positif dan signifikan terhadap keberhasilan usaha. Hasil analisis dengan menggunakan koefisien determinasi menunjukkan bahwa 20,6% keberhasilan usaha dapat diperoleh dan dijelaskan oleh pengetahuan kewirausahaan, kepribadian wirausaha, dan faktor eksternal. Sedangkan sisanya 79,4% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.