TEORITIKAL BENTUK BORE TSUNAMI MENGGUNAKAN METODE DAMBREAK
Abstrak
Tsunami merupakan gelombang air besar dengan dampak kerusakan dan kehancuran terhadap sarana dan prasarana ketika menjalar ke daratan. Secara umum tsunami yang mendekati pantai membentuk gelombang bore saat gelombang seragam tunggal (solitary) pada tsunami pecah ketika memasuki pantai. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui proses transisi gelombang tsunami sampai membentuk bore, serta mengetahui karakteristik bentuk bore tsunami. Penelitian bore tsunami dilakukan dengan metode dambreak dan wavemaker menggunakan program komputasi simulasi DualSPHysics, dimensi saluran terbuka pada dambreak 20,7 m x 1,43 m x 1,5 m. Pemodelan pantai pada dambreak berdimensi 12,7 m x 0,64 m dengan kemiringan 1:20. Dimensi saluran pada wavemaker 135 m x 2 m x 5 m. Pemodelan pantai wavemaker berdimensi 60 m x 3 m dengan kemiringan 1:20. Jumlah total partikel pada simulasi dambreak adalah 24,638,764. Hasil simulasi memberikan informasi bahwa gelombang bore merupakan hasil transisi pecahnya gelombang soliter saat mendekati garis pantai. Tinggi gelombang yang terbentuk pada awal pembentukan akan terus meningkat ketinggiannya hingga sampai mendekati garis pantai.
Kata Kunci: bore, DualSPHysics, wavemaker, dambreak.
URI :
https://repositori.unhar.ac.id/handle/388/teoritikal-bentuk-bore-tsunami-menggunakan-metode-dambreak
Collections :
Skripsi [1405]
URI :
https://repositori.unhar.ac.id/handle/388/teoritikal-bentuk-bore-tsunami-menggunakan-metode-dambreak
Collections :
Skripsi [1405]
View/Open
Peer Review
Author
Supit, Ditya Andrean ANCTanjung, Darlina