Title

[0-9] A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
Now showing items 241-280 of 1507

ANALISIS PENILAIAN KINERJA KARYAWAN DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DI UD. MARIADI RANGKA

Brando, M. Arrio () 2022

UD. Mariadi Rangka adalah suatu usaha yang bergerak dibidang funiture, tepatnya dalam pembuatan rangka sofa.. Untuk hasil produktivitas yang optimal diperlukan karyawan yang mempunyai keahlian dan kedisipilan kerja. Dalam hal ini perusahaan UD. Mariadi Rangka belum menerapkan sistem Penilaian Kinerja, maka dari itu diperlukan penilain kinerja terhadap karyawan untuk membantu perusahaan dalam pengambilan keputusan seperti promosi jabatan, pemberian bonus, kenaikan upah , dan pemberhentian kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kriteia yang digunakan dalam penilaian kinerja dan melakukan perangkingan untuk megetahui karyawan terbaik di UD. Mariadi Rangka. Data diolah dengan menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW). Konsep dasar metode ini adalah mencari penjumlahan terbobot dari rating kinerja pada setiap alternatif pada semua kriteria. Kesimpulan hasil dari penelitian ini adalah ada 5 bobot kriteria yang akan dijadikan acuan dalam penilaian kinerja karyawan, yaitu kehadiran dengan bobot 30, etika dengan bobot 15, kedisiplinan waktu dengan bobot 20, kualitas kerja dengan bobot 20 , dan kuantitas hasil dengan bobot 15. Dari hasil perhitungan karyawan atas nama Sugeng merupakan karyawan terbaik di UD. Mariadi Rangka dengan nilai Preferensi 89,9. Kata Kunci : Penilaian Kinerja, Perangkingan, Simple Additive Weighting

ANALISIS PENINGKAT KINERJA MURNI WEDDING ORGANIZER MENGGUNAKAN DATA SCIENCE DAN SEO

Pratiwi, Sania () 2021

Hingga saat ini pendataan pada murni wedding organizer masih menggunakan pendataan secara manual yaitu dengan melakukan pencetakan pada buku besar. Namun, pada kenyataanya saat ini teknologi informasi terutama komputer sudah semakin berkembang pesat dan informasinya sudah menyebar luas. Pada saat murni wedding organizer menggunakan promosi dari orang perorangan dan informasinya kurang tersebar luaskan tentang info usaha jasa pelayanan wedding organizer. Padahal, murni wedding organizer bisa saja melakukan penyebaran informasi yang lebih menarik lagi agar diketahui oleh masyarakat mengenai info wedding organizer. Dikarenakan informasi mengenai mereka kurang maka hal itu menyebabkan kurangnya pendapatan pada usaha jasa murni wedding organizer Kata Kunci: Wedding Organizer, Data Sience, SEO, Goggle

ANALISIS PENJADWALAN PROYEK DENGAN METODE CPM DAN PDM MENGGUNAKAN APLIKASI MICROSOFT PROJECT 2019 PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG PUSKESMAS SUSUA KABUPATEN NIAS SELATAN

Hia, Rezeki Agus Putra () 2024

Pada dasarnya proyek adalah kegiatan sekali lewat, dengan waktu dan sumber daya terbatas untuk mencapai hasil akhir yang telah di tentukan. proyek terdapat tiga unsur utama yang menjadi perhatian yakni biaya, mutu, dan waktu. Untuk memenuhi hal ini maka suatu perusahaan harus mempunyai metode atau cara yang dapat digunakan, sehingga semua sumber daya yang dimiliki dapat dimanfaatkan secara optimal. Dalam pelaksanaan pekerjaan proyek pembangunan Gedung Puskesmas Susua Kabupaten Nias Selatan, menggunakan metode kurva S sebagai perencanaan waktu pelaksanaan pekerjaan. Maka dalam penelitian dilakukan evaluasi untuk meneliti masalah penjadwalan proyek dengan menggunakan metode CPM dan PDM yang nantinya juga dapat digambarkan dalam bentuk network, menetukan urutan pekerjaan yang mendahului atau didahului proyek dan lintasan kritisnya.Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui lintasan kritis dan durasi pekerjaan sehingga pekerjaan mana saja yang membutuhkan perhatian agar tepat pada waktu yang ditentukan. Metode penelitian yang dilakukan pada gedung Puskesmas Susua dimulai dengan membentuk jaringan kerja, menghitung durasi pekerjaan, menetukan lintasan kritisnya dengan metode CPM dan PDM menggunakan microsoft project 2019 serta membandingkan kedua metode tersebut. Hasil penelitian analisis menunjukan bahwa antara kedua metode memiliki lintasan kritis dan durasi yang berbeda. Jumlah kegiatan lintasan kritis pada metode CPM menggunakan microsoft project 2019 yaitu 17 kegiatan dengan jumlah durasi yang didapat adalah 266 hari, sedangkan metode PDM dengan menggunakan microsoft project 2019 memiliki dua konstrain yaitu SS (Start to Start) dan FS (Finish to Start) dengan jumlah kegiatan kritisnya yaitu 13 kegiatan dan jumlah durasi yang didapat adalah 240 hari. Durasi CPM yang lebih lama dibandingkan PDM terjadi karena konstrain yang bekerja pada CPM hanya konstrain finish to start (kegiatan dimulai apabila kegiatan sebelumnya selesai). Kata Kunci : CPM, PDM, Lintasan Kritis

ANALISIS PENJADWALAN PROYEK DENGAN METODE PDM DAN PERT PADA PEMBANGUNAN GEDUNG SEKOLAH MINGGU HKBP AEK KANOPAN KECAMATAN KUALUH HULU KABUPATEN LABUHAN BATU UTARA (STUDI KASUS)

Lase, Daniel Wilson () 2024

Pembangunan Gedung Sekolah Minggu HKBP Aek Kanopan Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labuhan Batu Utara menerapkan penjadwalan proyek menggunakan metode kurva-S, dimana tidak dapat diketahui keterkaitan antar kegiatan-kegiatan kritis sehingga kegiatan-kegiatan yang menjadi prioritas dan tidak boleh terlambat dikerjakan dalam proyek tidak dapat terlihat serta tidak terdapat waktu yang efisien untuk dapat menyelesaikan proyek. Oleh karena itu, dibutuhkan metode PDM dan PERT agar diketahui keterkaitan antar kegiatan dan kegiatan yang diperlukan untuk menjadi perhatian (kegiatan kritis), dan mengetahui probabilitas waktu penyelesaian seluruh kegiatan pekerjaan proyek. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah penerapan metode PDM dan PERT pada penjadwalan proyek kontruksi gedung yang awalnya menggunakan metode kurva-S dalam penjadwalannya sehingga menghasilkan time schedule dengan durasi kerja yang tepat dan memiliki probabilitas keberhasilan yang tinggi. Dari hasil perhitungan penjadwalan pada proyek Pembangunan Gedung Sekolah Minggu HKBP Aek Kanopan Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labuhan Batu Utara, dengan menggunakan metode PDM didapatkan durasi keseluruhan kegiatan pekerjaan proyek adalah 180 hari kerja dengan kegiatan lintasan kritis sama dengan metode PERT yaitu kegiatan pekerjaan pendahuluan, pekerjaan tanah dan pondasi, pekerjaan beton, pekerjaan dinding, pekerjaan sanitasi, dan pekerjaan lain-lain. Sedangkan dengan menggunakan metode PERT didapatkan hasil waktu yang efisien untuk penyelesaian proyek yaitu selama 179 hari dan memiliki probabilitas 99% keberhasilan selesainya proyek. Kata Kunci: durasi, kritis, probabilitas.

ANALISIS PENJADWALAN PROYEK DENGAN METODE PDM DAN PERT PADA PEMBANGUNAN RUAS JALAN SIMPANG ARMED – RUMAH GERAT KECAMATAN BIRU-BIRU KABUPATEN DELI SERDANG (STUDI KASUS)

Telaumbanua, Titus Asli Sabarhati () 2023

Pembangunan Ruas Jalan Simpang Armed-Rumah Great Kecamatan Biru-Biru Kabupaten Deli Serdang, menerapkan penjadwalan menggunakan metode Kurva S, yang dimana tidak dapat diketahui keterkaitan antar kegiatan-kegiatan kritis sehingga kegiatan-kegiatan yang menjadi prioritas dan tidak boleh terlambat dikerjakan dalam proyek tidak dapat terlihat serta tidak terdapat waktu yang efesien untuk dapat menyelesaikan proyek. Oleh karena itu diterapkan metode PDM dan PERT, agar perencanaan penjadwalan proyek dapat mengetahui keterkaitan antar kegiatan, mengetahui kegiatan yang diperlukan untuk menjadi perhatian (kegiatan kritis), mengetahui probabilitas waktu penyelesaian seluruh pekerjaan proyek. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah penerapan metode PDM dan PERT pada penjadwalan proyek konstruksi jalan yang awalnya menggunakan metode Kurva-S dalam penjadwalannya sehingga menghasilkan time schedule dengan durasi kerja yang tepat dan memiliki probabilitas keberhasilan yang tinggi. Dari hasil perhitungan perencana pada proyek Pembangunan Ruas Jalan Simpang. Armed – Rumah Gerat Kecamatan Biru-Biru Kabupaten Deli Serdang, dengan menggunakan metode PDM yang digunakan peneliti didapatkan durasi keseluruhan kegiatan proyek adalah 128 hari kerja sama dengan durasi Kurva S perencana dengan lintasan kritis yaitu kegiatan A-D-E-E3-E1-E2-D1-G-A1. Sedangkan dengan menggunakan metode PERT didapatkan hasil bahwa probabilitas keberhasilan selesainya proyek dengan durasi 128 hari hanya 70% dengan metode PERT didapat waktu yang efisien untuk penyelesaian proyek yaitu selama 132 hari dimana memiliki probabilitas 99,63% dengan lintasann kritis kegiatan A-D-E-E3-G-A1. Kata Kunci: Penjadwalan metode PDM dan PERT

ANALISIS PENYEDIAAN TANDAN BUAH SEGAR (TBS) DALAM RANTAI PASOK PRODUKSI CRUDE PALM OIL (CPO) PADA PT. GRAHADURA LEIDONG PRIMA

HASIBUAN, RINTO ANSELMUS () 2022

PT. Grahadura Leidong Prima merupakan Pabrik Pengolahan Tandan Buah Segar (TBS) menjadi CPO dan Inti Sawit. Memiliki kapasitas terpasang sebesar 45 Ton TBS per Jam. Rata- rata penerimaan TBS perhari hanya sekitar 222.17 ton TBS, sedangkan pabrik mampu untuk mengolah hingga 900–1080 Ton TBS perhari. Dari data satu bulan terakhir terlihat bahwa PT. GLP tidak melakukan pengolahan TBS setiap hari. Hal ini dikarenakan kurangnya persediaan bahan baku TBS yang diterima oleh pihak PT. GLP. Supply Chain Management merupakan serangkaian pendekatan yang diterapkan untuk mengintegrasikan pemasok, pengusaha, gudang dan tempat penyimpanan lainnya secara efisiensi. SCM bertujuan untuk membuat seluruh sistem menjadi efisien dan efektif, minimalisasi biaya dari transportasi, dan distribusi sampai inventori bahan baku, bahan dalam proses, serta barang jadi. Tujuan akhir penelitian ini merancang pemenuhan pasokan bahan baku TBS di PT. Grahadura Leidong Prima untuk memenuhi kapasitas pabrik sebesar 45 ton TBS Per Jam berdasarkan proyeksi perhitungan ketersediaan TBS dari kebun pemasok. Untuk mengantisipasi kekurangan pasokan dari kebun seinduk maka diperlukan kerjasama pengadaaan bahan baku TBS dengan pihak III untuk memenuhi kekurangan dari pihak pemasok kebun sendiri. Dari hasil analisis dan evaluasi terhadap data-data serta ketersediaan TBS, maka dapat diperoleh rancangan pasokan TBS untuk mengolah 6 hari kerja dalam seminggu dengan waktu kerja 20 jam setara dengan utilitas pabrik sebesar 90% sesuai dengan target minimum pengolahan, maka dalam sebulan sebanyak 26 hari kerja. Sehingga Kebutuhan pasokan TBS dalam setahun jika mengolah 317 hari kerja sebanyak 317 x 45 x 20 = 285,300 Ton TBS sedangkan rancangan produksi pada tahun pertama berdasarkan perhitungan sebanyak 301758 Ton, maka terdapat kelebihan sebesar 16,458 Ton setahun. Kata Kunci: Supply Chain Management, Utilitas Pabrik, Tandan Buah Segar, kebun pemasok.

ANALISIS PERANCANGAN POMPA DAN IMPELLER UNTUK KEBUTUHAN AIR BERSIH DI UPT PENGELOLA RUSUNAWA KAYU PUTIH

Riswandi, Ari () 2020

Tujuan penelitian ini adalah ANALISIS PERANCANGAN POMPA DAN IMPELLER UNTUK KEBUTUHAN AIR BERSIH DI UPT PENGELOLA RUSUNAWA KAYU PUTIH, Metode yang digunakan bersiat kuantitatif maka data yang dibutuhkan dalam bentuk data – data berupa angka yang terjadi. Air merupakan salah satu kebutuhan primer bagi kehidupan manusia, Kebutuhan air bersih pada suatu gedung merupakan hal yang sangat diperhatikan, karena ketersediaan air bersih di dalam gedung merupakan sarana yang mutlak yang harus di perhatikan oleh pengelola gedung, sehingga hal ini menjadi aspek yang diperhatikan oleh para pengguna atau penghuni gedung. Pada gedung A dan B di UPT Pengelola Rusunawa Kayu Putih diambil rata – rata 49 LPM untuk kedua gedung, dan dilakukan perhitungan total Head sebesar 116,27 m berdasarkan panjang pipa dan kerugian – kerugian yang terjadi, sehingga di dapat daya poros 2,7 Kw pada gedung A dan B, kemudian dapat ditentukan masing – masing daya motor penggerak dengan mengkalikan safety factor 1.15. Nilai efisiensi pompa A dan B adalah 35%. Untuk itu dapat diambil bahwa efisiensi pompa tersebut diambil agar safety factor pompa tersebut tinggi. Sehingga didapat hasil perhitungan impeller yaitu Diameter dalam (D_1= 0,137 mm) dan Diameter luar( D_2= 0,216 mm)( β_1=11)°, (α_1= 62°), (β_2=25°), (α_1= 20°) (ρ=33) mm dan jumlah sudu (z = 11) dengan spesifikasi pompa yang digunakan sebagai masukan yaitu kecepatan motor penggerak = 2980 (Rpm), tebal sudu = 5 mm dan tegangan torsi aman bahan shaft (S45C) = 58 Kg/mm^3. Dari hasil perhitungan dapat disimpulkan bahwa kebutuhan air bersih di gedung A dan B harus terpenuhi terhadap jumlah penghuni gedung maka akan dibutuhkan pompa dengan spesifikasi yang lebih tepat agar unjuk kerja lebih optimal. KATA KUNCI : Air bersih, Pompa, Impeller, Performa mesin

Analisis Perawatan (Maintenance) Pada Mesin Screw Press Di Pabrik Kelapa Sawit Dengan Metode And Effects Analysis (FMEA) Di PT. Karya Hevea Indonesia Dolok Masihul

Pasaribu, Muhammad Iqbal () 2021

PT. XYZmerupakan pabrik minyak kelapa sawit menghasilkan crude palm oil (CPO). PT. XYZbelum menerapkan sistem pemeliharaan mesin secara efektif. Sistem pemeliharaan yang sudah diterapkan adalah corrective maintenance, yaitu melakukan perbaikan ketika terdapat kerusakan. Selain itu juga dibantu dengan planned maintenanceyang dijadwalkan setiap minggu untuk pembersihan mesin produksi.Maka dari itu perlu diidentifikasi komponen-komponen mesin yang rentan terhadap kerusakan (kompenen kritis) dan perlu dilakukan tindakan perawatan khusus terhadap komponen kritis mesin dengan menerapkan jadwal perawatan predektif (pencegahan).Teknik-teknik simulasi, sering dikenal sebagai monte carlosimulasi, memperkirakan reliabilitas menggunakan sampling acak skenario. Failure mode and effectanalysis(FMEA) didefinisikan sebagai suatu proses yang digunakan untuk menentukan tindakan yang seharusnya dilakukan untuk menjamin setiap item fisik atau suatu sistem dapat berjalan dengan baik sesuai dengan fungsi yang diinginkan oleh penggunanya. Berdasarkan pengolahan data, penggantian, pemeriksaan komponensaringan mengalami koyak 1 kali pertahun dengan waktu 60 menit, gear boxmengalami keausan 1kali pertahun dengan waktu 120 menit, kebocoran pada bagian bodisebanyak 1 kali pertahun selama 80 menit, kabel mengalami terbakar 1kali per tahun dengan waktu 50 menit, kabel mengalamipermasalahan sebanyak 1kali per tahun dengan waktu 180menit. Kata kunci: Failure Mode, Effect Analysis, Risk Prioryti Number, Flanned Maintenance

ANALISIS PERAWATAN MESIN STERILIZER DENGAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DI PKS PT. XYZ

m. imam gunadi, junaidi, fadly ahmad kurniawan () 2021

PT. XYZ adalah perusahaan yang bergerak dibidang usaha perkebunan dan pengolahan kelapa sawit dimana produksi yang dihasilkan adalah minyak mentah kelapa sawit CPO (Crude Falm Oil), PKM (Palm Kernel Mil). Dalam mengelolah crude oil, Stasiun perebusan (sterilizer) merupakan salah satu mesin yang sangat penting dimana mesin ini bersifat kritikal, sebab jika mesin sterilizer rusak akan mengakibatkan terhentinya proses produksi dari pabrik tersebut ketidak stabilan perekonomian dan semakin tajam nya persaingan di dunia industri mengharuskan suatu perusahaan untuk lebih meningkatkan efisiensi kegiatan operasi nya. Salah satu hal yang mendukung kelancaran kegiatan operasi pada suatu perusahaan adalah kesiapan mesin-mesin produksi dalam melaksanakan tugasnya. Sebelum melakukan perencanaan perawatan perlu adanya penerapan kinerja mesin yang sesuai agar dapat mengetahui faktor-faktor penyebab yang dapat merugikan kinerja mesin dengan menggunakan metode Overall Equipment Effectiveness (OEE). Hal ini bertujuan untuk mengetahui tingkat efaktivitas sterilizer dengan mengukur nilai Overall Equipment effectiveness, Availabilitiy, Performance efficiency, dan Quality product pada stasiun sterilizer. Setelah dilakukan perhitungan diperoleh hasil yaitu nilai OEE 6,62%, Availabilitiy 60,78%, Performance efficiency 11,375%, Quality product 100%. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa kinerja dari Sterilizer tidak maksimal dikarenakan terlalu besarnya waktu Downtime. Besarnya waktu Downtime disebabkan oleh kurang tercukupi nya tandan buah segar (TBS) sehingga mesin menjadi lebih banyak berhenti dan mengurangi kinerja dari mesin itu sendiri .

ANALISIS PERBAIKAN SISTEM KERJA SEBAGAI UPAYA MENGURANGI RISIKO MUSCULOSKELETAL DISORDERS MENGGUNAKAN METODE RULA DAN RWL DI CV KOTAMA SHOES

Sahputra, Jaka Perdana () 2022

Gangguan kesehatan pada postur tubuh operator saat bekerja memberikan dampak yang signifikan terhadap produktifitas yang dihasilkan dan berpengaruh secara tidak langsung pada nilai efisiensi pekerjaan tersebut. Perbaikan cara kerja, modifikasi mesin atau alat bantu kerja, penataan ulang posisi mesin dan merubah perilaku kerja yang dilakukan dengan segera sesuai rekomendasi hasil analisa RULA dan RWL selain dapat membantu mengurangi potensi gangguan atau cedera pada postur tubuh pekerja dan dapat menghilangkan potensi resiko cedera otot bahkan dapat meningkatkan produktifitas dan moral kerja dari pekerja. Metode RULA digunakan untuk mengestimasi terjadinya risiko gangguan otot skeletal. Sedangkan metode RWL digunakan untuk mengukur beban kerja yang dianjurkan pada tiap proses kegiatan mengangkat beban. Hasil pengukur tingkat risiko ergonomi terhadap keluhan nyeri otot (myalgia) pada pekerja divisi produksi di CV. Kotama Shoes bagian assembling ini didapatkan score 7 untuk postur tubuh tersebut. Berdasarkan skor tersebut, maka postur tubuh bagian assembling berada pada level 4, yaitu sangat beresiko, penanganan lebih lanjut, butuh perubahan secepatnya. Rekomendasi perbaikan yang diberikan untuk mengurangi/ menyelesaikan permasalahan pekerja terhadap keluhan nyeri otot (myalgia) pada bagian produksi di CV. Kotama Shoes adalah merubah gerakan atau postur kerja pada bagian produksi pengolahan sepatu kulit dan beban benda yang direkomendasikan untuk jenis pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan pada bagian assembling adalah maksimal 15,73 kg dengan lifting index sebesar 0,082 kg. Kata Kunci : Ergonomi, Faktor Risiko Kerja, RULA, RWL

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA ROOT EXPLORER DAN OXYGEN FORENSIC DETECTIVE PADA FORENSIC DIGITAL

Siregar, Fadli Akbar () 2022

Teknologi informasi dan komunikasi yang pesat berdampak positif yaitu berupa kecepatan dan kemudahan untuk mendapatkan informasi dan data dengan penggunaan ponsel yang berbasis android. Tetapi, disisi lain juga memberikan dampak negatif berupa kejahatan dunia maya. Penelitian ini bertujuan untuk mengangkat bukti data dan informasi digital dalam mengidentifikasi khasus kejahatan pornografi dengan memakai aplikasi Tantan. Proses analisis forensics pada pengkajian ini memakai metode National Insitute of Justice (NIJ) dan 1 tools forensic, yaitu Oxygen Forensics Detective. Skenario penelitian adalah terjadinya tindak pidana pornografi. Penelitian ini berhasil menemukan barang bukti berupa foto, video, musik, kontak, dan obrolan. Pengujian dengan menggunakan tools Oxygen Forensic Detective, dimana data yang diambil pada android menggunakan bantuan aplikasi Root Explorer. Kata kunci— Oxygen Forensic, National Institue Justice, Akses Root

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA ROUTING OSPF MULTI AREA IP VERSI 4 DAN ROUTING OSPF V3 IP VERSI 6 PADA MIKROTIK OS SIMULASI GNS3

Pratama, Almayadi () 2021

Jaringan skala besar dan multi area dengan router-router yang cukup banyak tentu sangat merepotkan apabila tidak ada manajemen protokol routing yang sesuai. Salah satu protokol routing yang handal untuk melakukan distribusi routing dengan router-router yang cukup banyak adalah protokol Open Shortest Path First (OSPF). Akan tetapi terdapat 2 jenis OSPF pada IP versi 4 dan IP versi 6, dimana pada IP versi 6 OSPF dikembangkan menjadi OSPF V3, sehingga menyulitkan pihak admin jaringan untuk menentukan mana kualitas OSPF yang lebih baik dalam melakukan routing protokol. Oleh sebab itu pada penelitian ini dilakukan perbandingan dengan simulasi GNS3 untuk menentukan protokol routing terbaik antara OSPF IP versi 4 dan OSPF V3 IP versi 6. Berdasarkan hasil perbandingan OSPF pada multi area, didapati routing OSPF V3 pada IPv6 lebih unggul dari OSPF IPv4 dari semua parameter terutama pada waktu delay untuk IPv4 496ms, IPv6 438ms dan packet loss untuk IPv4 19,74% sedangkan IPv6 11,97%. Kata Kunci: Routing, OSPF, OSPF V3, IPv4, IPv6

ANALISIS PERBANDINGAN KOMPRESI HALF BYTE DAN BYTE PAIR ENCODING PADA FILE BYNARI ATAU TEKS

Prasetyo, Dedek () 2021

File teks merupakan file yang berisi informasi-informasi dalam bentuk teks. Data yang berasal dari dokumen pengolah kata, angka yang digunakan dalam perhitungan, nama dan alamat dalam basis data merupakan contoh masukan data teks yang terdiri dari karakter, angka dan tanda baca. Proses berkirim pesan atau teks kini sudah menjadi kebutuhan setiap orang melalui berbagai platform media yang ada sebagai bentuk pesan visual. Besarnya ukuran transmisi teks tentu terkadang menjadi kendala, belum lagi bandwith juga menjadi masalah bagi pengguna dalam proses pengiriman. Salah satu solusi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut ialah dengan memanfaatkan teknik pemampatan atau kompresi. Kompresi data adalah sebuah metode yang mendukung teknologi dalam pemanfaatan jaringan untuk pengiriman data, akses data, maupun penggunaan data. Beberapa dari sekian banyak algoritma kompresi yang dinyatakan baik untuk diterapkan pada kompresi data berbasis teks adalah Byte Pair dan Half Byte. Algoritma Half-Byte meman-faatkan empat bit sebelah kiri yang sering sama secara berurutan terutama pada file-file text. Algoritma Byte Pair Encoding merupakan sebuah algoritma kompresi teks sederhana yang didasarkan oleh substitusi pola. Kedua algoritma ini memandaatkan kemiripan data sebagai proses kompresi. Analisis perbandingan akan dilakukan berdasarkan hasil kompresi, rasio, dan waktu proses dalam penentuan algoritma mana yang lebih optimal. Kata Kunci : kompresi, teks, Byte Pair, Half Byte.

ANALISIS PERBANDINGAN KOMPRESI TERNARY COMMA CODE DAN HUFFMAN ENCODING PADA FILE CITRA DIGITAL DENGAN EXTENSI .BMP

Hildayani, Cory Dwi () 2022

ABSTRAK Kompresi merupakan suatu teknik untuk mengecilkan suatu ukuran pada gambar. Beberapa teknik kompresi yang dapat digunakan untuk mengkompres suatu gambar adalah algoritma Ternary Comma Code dan Huffman. Besarnya ukuran gambar pada file citra .bmp menjadi masalah bagi pengguna dalam proses pengiriman. Salah satu solusi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut ialah dengan memanfaatkan teknik kompresi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan kompresi Algoritma Ternary Comma Code dan Huffman dengan objek waktu, hasil kompresi dan juga ukuran data, hasil kompresi menunjukkan bahwasannya Algoritma Huffman Encoding memiliki efisiensi yang lebih tinggi dibandingkan Ternary Comma Code Encoding dalam hal waktu kompresi, hasil kompresi dan juga size data citra digital. Kata kuci : Ternary Comma Code, Huffman,Citra Dgital .Bmp.

ANALISIS PERBANDINGAN KUALITAS DAN KECEPATAN TRANSFER DATA PADA PENGGUNAAN SMARTPHONE

Natasa, Sara () 2023

Seiring perkembangan teknologi yang semakin pesat membuat proses pengiriman data komunikasi semakin cepat. Transfer data atau komunikasi data adalah pertukaran data antara dua perangkat atau lebih melalui media transmisi misalnya sperti kabel atau pun tanpa kabel. Komunikasi data juga dapat didefinisikan suatu proses pengiriman dan penerimaan data secara elektronik dari dua atau lebih alat yang terhubung ke dalam sebuah jaringan melalui suatu media. Penelitian ini bertujuan untuk dapat membandingkan smartphone-smartphone yang diuji dalam pengujian kualitas dan kecepatan transfer data tersebut sehingga menghasilkan data perbandingan antara keempat smartphone tersebut dengan menggunakan provider Telkomsel 4G LTE dan setiap smartphone yang diuji memiliki ruang penyimpanan yang berbeda,CPU yang berbeda juga serta GPU yang berbeda juga. Sehingga pengujian ini mendapatkan hasil dimana salah satu smartphone yang diuji memiliki kualitas file yang di terima sangat bagus kualitasnya. Kata kunci: smartphone, 4G LTE, transfer data, Nperf, OneDrive, kecepatan, kualitas, perbandingan, waktu, analisis.

ANALISIS PERBANDINGAN MENGGUNAKAN METODE WASPAS (WEIGHT AGGREGATED SUM PRODUCT ASSESMENT) DAN AHP (ANALITYCAL HIERARCHY PROCESS) PEMILIHAN APLIKASI SMARTPHONE UNTUK ANAK TINGKAT SD

Siregar, Emma Yurispa () 2022

Penggunaan aplikasi pada anak tingkat sekolah dasar sudah berdampak buruk dikarenakan, kecanduan dalam bermain game online, sosial media dan menghabiskan waktunya hanya dengan bermain aplikasi pada smartphone tersebut. Permasalahan pada penelitian ini adalah akibat buruk dari suatu aplikasi pada smartphone untuk anak tingkat sekolah dasar. Masa pandemi sekarang ini smartphone adalah alat yang di gunakan oleh anak dalam proses belajar, kebanyakan anak jaman sekarang banyak anak dibawah umur yang menyalahgunakan sebuah aplikasi yang ada pada smartphone tersebut, yang mengakibatkan mereka tidak lagi fokus dalam belajar melainkan kecanduan dalam menggunakan smartphone yaitu karena aplikasi yang disenangi mereka, akibatnya mereka malas belajar. Maka dari itu penulis merancang sebuah sistem pendukung keputusan tentang analisis perbandingan menggunakan dua metode yaitu metode WASPAS dan AHP dengan kriteria yang ditentukan. Kedua metode dibandingkan untuk mengetahui metode yang mana yang lebih efektif, mudah dan cepat dalam proses perhitungan yang dapat membantu dalam menentukan aplikasi pada smartphone yang baik di gunakan untuk anak di tingkat SD. Kata Kunci: sistem, sekolah, aplikasi

ANALISIS PERBANDINGAN METODE WP DAN SAW PADA SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PERSEDIAAN MEREK SEPATU PADA 45 SECOND SHOES

Fuady, Qoshwie () 2022

Sepatu merupakan salah satu unit kebutuhan sandang manusia yang berfungsi sebagai alas kaki hingga sebagai penunjang aktivitas sehari-hari. Hal inilah yang mendorong semakin pesatnya bisnis di bidang penjualan sepatu. Manajer toko sepatu harus menyediakan berbagai jenis sepatu dengan keunggulan tertentu yang dibutuhkan masyarakat sehingga mampu bersaing dengan toko sepatu lain. Maka dari itu akan dibuat penelitian sistem pendukung keputusan untuk menentukan merek sepatu yang akan dijadikan persediaan berikutnya sehingga terjadinya keseimbangan pendapatan dan pengeluaran dengan tujuan memperbanyak merek sepatu yang akan menjadi kandidat pemenang dalam perangkingan sistem pendukung keputusan, dan tidak memperbarui atau mengurangi persediaan merek sepatu bagi merek sepatu yang paling rendah rangkingnya agar menghemat modal bagi sang pemilik toko dan terjadinya keefektifan penjualan sepatu. Adapun sistem pendukung keputusan yang akan dibuat ini menggunakan 2 metode yaitu menggunakan metode SAW dan metode WP, meskipun kedua metode ini sama-sama relevan dan efektif tetapi ada beberapa hal yang membedakan kedua metode ini, sehingga akan dicari analisis mengenai metode mana yang lebih efektif untuk membuat sistem pendukung keputusan dalam menentukan persediaan merek sepatu berikutnya. Kata kunci : Sistem Pendukung Keputusan, SAW, WP, Persediaan merek sepatu

ANALISIS PERBANDINGAN RENDERING ANIMASI 3D DENGAN METODE CYCLES DAN WORKBENCH PADA APLIKASI BLENDER

Sari, Aswita () 2021

Teknologi berkembang begitu cepat hal ini disebabkan oleh banyaknya kebutuhan manusia dalam mengolah informasi agar informasi tersebut dapat tersampaikan secara cepat dan tepat yang dapat dikerjaan didalam maupun di luar jam kerja. Salah satu perkembangan teknologi yang semakin dilirik adalah animasi yang sekarang berkembang menjadi tiga dimensi (3D). Animasi yang dibuat seolah menjadi sangat nyata. Salah satu aplikasi yang banyak digunakan untuk membuat sebuah animasi 3D adalah Blender. Blender merupakan aplikasi Open Source yang digunakan untuk membangun dan membuat animasi 3D. Pada rendering Blender, terdapat 2 teknik yang umum digunakan yaitu Render Cycles dan Render Workbench. Oleh karena itu pada penelitian sekarang akan menggunakan sebuah video simulasi 3D menghadapi gempa bumi dimana objek-objek 3D dan scene yang terdapat pada simulasi 3D menghadapi gempa bumi akan diberikan komposisi yang berbeda untuk memperoleh materi perbandingan. hasil analisis tersebut dapat memberikan solusi 3D Architectural Designer dan 3D Modeling Specialist serta bidang bidang pekerjaan yang terkait dengan proses Rendering dan Simulasi 3D menghadapi gempa bumi dapat digunakan sebagai informasi bagi masyarakat Kata Kunci :Blender, Workbench, Cycles, Animation, 3D Graphics

ANALISIS PERBANDINGAN SISTEM KEAMANAN JARINGAN MENGGUNAKAN SURICATA DAN NETFILTER SEBAGAI NETWORK INTRUSION DETECTION SYSTEM

Siregar, Marco Yosep () 2022

Pertumbuhan Internet dan jaringan komputer meningkat sangat pesat saat ini memberikan kemudahan bagi pengguna komputer untuk berbagi sumber daya dan informasi melalui jaringan. Ini bisa sangat berbahaya jika pengguna tidak meningkatkan keamanan jaringan. Berbagai ancaman di teknologi seperti serangan virus dapat dihindari dengan memaksimalkan identifikasi celah keamanan jaringan dan layanan dari kemungkinan serangan. Suricata adalah ids yang dapat mendeteksi ancaman serangan jaringan aktivitas yang dibantu dengan aturan yang ada. Untuk mengatasi permasalahan diatas maka digunakan sebuah aplikasi cisco packet tracer adalah metode yang tepat untuk merancang sebuah sistem keamanan jaringan. Hasil dari pengujian mendapatkan hasil optimal dari hasil serangan terdeteksi oleh log sistem deteksi intrusi (IDS) Suricata di dir /var/log/suricata/fast.log, konfigurasi suricata tidak hanya untuk mendeteksi, sehingga bisa juga untuk melakukan eksekusi drop bila ada aktifitas mencurigakan dengan menggunakan netfilter dimana hasil pengujian menunjukkan bahwa intrusion prevention system pada server dapat bekerja dengan baik, efisien. Hal ini dapat terlihat dengan akuratnya pemblokiran intrusi dengan local rules yang telah dibuat dan tidak terjadinya system crash pada saat pengujian berlangsung. Kata Kunci: Intrusion Detection System, Intrusion Prevention System, Suricata, Netfilter, Cisco Packet Tracer.

ANALISIS PERBANDINGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PADA RENTANG KELOMPOK USIA PASIEN DI PUSKESMAS MENGGUNAKAN METODE WEIGHT PRODUCT DAN TOPSIS

Prasetio, Rizky Ainul () 2022

Rentang kelompok usia pasien merupakan kategori usia penduduk berdasarkan kelompok kesejahteraanya. Kelompok usia bertujuan untuk melihat kelompok kesejahteraan tertentu yang di dominasi oleh kelompok usia yang relatif produktif atau di dominasi oleh kelompok usia non produktif contohnya seperti anak - anak atau lanjut usia. Adapun beberapa kriteria yang di gunakan untuk perhitungan sistem pendukung keputusan yaitu rentang usia, jenis kegiatan, dan kategori jumlah. Dalam hal ini peneliti ingin merancang dan membuat suatu aplikasi sistem pendukung keputusan dengan menggunakan perbandingan metode WP dan metode topsis yang bertujuan untuk menentukan rentang kelompok usia pasien yang berkunjung terbanyak di puskesmas. Peneliti akan melakukan penelitian di Puskesmas Desa Lama dengan judul “Analisis Perbandingan Sistem Pendukung Keputusan Pada Rentang Kelompok Usia Pasien Di Puskesmas Menggunakan Metode Weight Product Dan Topsis”. Kata Kunci : analisis, perbandingan, usia pasien, metode weight product, metode topsis

ANALISIS PERBANDINGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN GURU TERBAIK MENGGUNAKAN METODE TOPSIS DAN METODE WASPAS Studi kasus: SD Negeri No.101211 Aek Batang Paya

Ritonga, Hanna () 2022

Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan untuk para siswa sebagai generasi penerus bangsa dibutuhkan guru yang berkompeten dalam memberikan pendidikan kepada siswa. Tugas guru adalah mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didiknya. Sistem pendukung keputusan di dunia pendidikan dipandang sebagai asset penting untuk menunjang kelancaran dan keakuratan dalam pencapaian suatu tujuan. SD Negeri No.101211 Aek Batang Paya belum memiliki sistem pendukung keputusan untuk membantu Kepala Sekolah dalam melakkan pemilihan guru terbaik, pengambilan keputusan secara manual akan menghasilkan penilaian yang tidak objektif sehingga tidak tepat. Maka dari itu penulis merancang sebuah sitem pendukung keputusan analisis perbandingan antara dua metode yaitu metode metode TOPSIS dan metode WASPAS dengan kriteria yang ditentukan. Kedua metode ini dibandingkan untuk mengetahui metode mana yang lebih efektif, mudah dan cepat dalam proses perhitungannya yang diharapkan dapat membantu dalam menentukan guru terbaik. Kata Kunci: Guru, Sekolah, Sistem Pendukung Keputusan, Topsis, Waspas

ANALISIS PERBANDINGAN VOLUME DAN BIAYA BAR BENDING SCHEDULE (BBS) DENGAN METODE SNI 2847:2013 DAN BS 8666:2005 PADA RUANG KELAS BARU (RKB) PROYEK PEMBANGUNAN SMA PLUS LANGKAT (STUDI KASUS)

Purba, Manganju () 2022

Proyek pembangunan SMA Plus Langkat merupakan proyek yang terdiri dari 9 jenis bangunan yaitu gedung kantor, Ruang Kelas Baru (RKB), ruang guru dan ruang IT, ruang perpustakaan dan ruang komputer, gapura dan pos jaga, ruang tunggu dan terima tamu, gedung Unit Kesehatan Sekolah (UKS), kantin dan toilet umum. Proyek ini memiliki luas total bangunan sebesar 2.208,430 m2. Oleh karena berbedanya jenis bangunan tersebut, baik fungsi maupun ukuran bangunan, maka struktur dari masing-masing bangunan tersebut juga berbeda. Perbedaan struktur inilah yang membuat pekerjaan beton dan penulangan setiap bangunan berbeda. Hal yang paling berpengaruh terhadap perbedaan pekerjaan penulangan dari struktur bangunan-bangunan tersebut adalah perbedaan ukuran baja tulangan yang digunakan, pembengkokan dan pemotongan dari baja tulangan tersebut. Ketiga hal tersebut merupakan parameter keberhasilan dalam pekerjaan penulangan guna untuk menghindari ataupun mengurangi material sisa (waste material). Oleh karena itu, diperlukan perhitungan penulangan dengan membuat Bar Bending Schedule (BBS). Metode yang digunakan dalam perhitungan Bar Bending Schedule (BBS) adalah dengan menggunakan metode SNI 2847:2013 dan BS 8666:2005. Dari hasil analisis perbandingan volume dan biaya kedua metode Bar Bending Schedule (BBS) tersebut, diperoleh optimalisasi biaya sebesar 0,2301 % (untuk metode BS 8666:2005), artinya perhitungan Bar Bending Schedule (BBS) dengan metode BS 8666:2005 dapat mengurangi biaya baja tulangan sebesar 0,2301 % atau Rp 374.601,02 dibandingkan apabila menggunakan metode SNI 2847:2013. Kata Kunci: Bar Bending Schedule (BBS), BS 8666:2005, SNI 2847:2013

Analisis Perbedaan Kinerja Keuangan Perbankan Syariah yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Periode 2013-2017. (Studi Kasus pada PT. Bank Syariah Mandiri dan PT. Bank BRIsyariah).

Sulastri () 2019

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti, menganalisis, dan membuktikan secara empiris tentang perbedaan kinerja keuangan perbankan syariah antara PT. Bank Syariah Mandiri dan PT. Bank BRIsyariah periode 2013-2017. Penelitian inimerupakan penelitian empiris dengan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang berupa laporan keuangan publikasi yang diperoleh melalui situs www.ojk.go.id serta situs resmi masing-masing bank. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode RGEC (Risk Profile, Good Corporate Governance, Earnings, Capital) dengan rasio NPF, FDR, GCG, ROA, BOPO, dan CAR. Teknik analisis dilakukan untuk melihat perbedaan antara PT. Bank Syariah Mandiri dan PT. Bank BRIsyariah periode 2013-2017 adalah analisis ujibeda/Independent Sample t-Test. Analisis yang dilakukan menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara kinerja keuangan PT. Bank Syariah Mandiri dan PT. Bank BRIsyariah periode 2013-2017. Kata Kunci :Metode RGEC dan Independent Sample t-Test

ANALISIS PERBEDAAN MAKNA DASAR KATA DALAM BAHASA INDONESIA DAN BAHASA MALAYSIA (ANALYSIS OF WORD BASIC MEANING DIFFERENCES IN INDONESIAN AND MALAYSIAN LANGUAGE)

Erwina, Emmy () 2021

Penelitian ini membahas perbedaan makna bahasa Indonesia dan bahasa Malaysia. Data yang dikumpulkan untuk dianalisis adalah tingkat kepahaman mengenai perbedaan makna dari kosa kata bahasa Indonesia dan bahasa Malaysia yang memiliki bentuk sama, tetapi berbeda makna serta perbedaan makna dari kosa kata bahasa Indonesia dan bahasa Malaysia yang memiliki bentuk berbeda, tetapi memiliki makna yang sama. Rancangan metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini sesuai dengan analisis perbedaan makna dari bahasa Indonesia dan bahasa Malaysia yang dikumpulkan dari survei yang disebar kepada 141 responden berbentuk Google Form. Penelitian ini dilakukan untuk menghasilkan tingkat kepahaman perbedaan penggunaan kata pada bahasa Indonesia dan bahasa Malaysia. Temuan pada penelitian ini, peneliti akan menghasilkan data tentang tingkat pemahaman tentang perbedaan makna bahasa Indonesia dan bahasa Malaysia serta perbedaan penggunaan kata di dalam bahasa Indonesia dan bahasa Malaysia. Tingkat pemahaman responden terkait dengan penelitian ini, pemahaman yang terkait dengan bentuk kata sama, tetapi makna yang berbeda sebesar 78% untuk pemahaman yang baik terhadap klasifikasi makna ke dalam kosakata bahasa Indonesia yang benar dan sebesar 69,6% memiliki pemahaman yang baik terhadap klasifikasi makna ke dalam kosakata bahasa Malaysia yang benar. Untuk tingkat pemahaman responden terkait dengan penelitian ini, pemahaman yang terkait dengan bentuk kata yang berbeda tetapi memiliki makna yang sama sebesar 99% untuk pemahaman yang baik terhadap klasifikasi makna ke dalam kosakata bahasa Indonesia dan sebesar 98,7% memiliki pemahaman yang baik terhadap klasifikasi makna ke dalam kosakata bahasa Malaysia yang benar.

ANALISIS PERCEPATAN PELAKSANAAN PEMBANGUNAN PROYEK KONSTRUKSI GEDUNG PADA RUMAH SUSUN AIR PACAH KOTA PADANG

Hakim, Lukmanul () 2023

Dalam penyelenggaraan sebuah proyek konstruksi, estimasi biaya memang peranan penting khususnya dalam bagian manajemen konstruksi.Manajemen biaya itu sendiri adalah sebuah metode yang menggunakan teknologi untuk mengukur biaya dan produktivitas melalui siklus hidup penuh proyek tingkat perusahaan. Dalam pekerjaan proyek konstruksi sering terjadi ketidaksesuaian antara jadwal rencana dan realisasi di lapangan, sehingga menyebabkan keterlambatan. Banyak faktor yang menyebabkan keterlambatan, salah satu cara untuk mengantisipasinya dengan melakukan percepatan. Alternatif percepatan yang digunakan yaitu penambahan jam kerja, penambahan tenaga kerja serta kombinasi keduanya. Perhitungan dimulai dengan mencari lintasan kritis menggunakan Microsoft Project kemudian dilakukan crashing untuk mendapatkan cost slope kegiatan yang berada pada lintasan kritis, selanjutnya dilakukan analisis dengan metode Time Cost Trade Off Analysis. Dari hasil analisis, dengan ketentuan percepatan durasi proyek 14 hari, diperlukan biaya sebesar Rp120.296.000 untuk penambahan tenaga kerja, - Rp Rp162.606.150 untuk penambahan jam kerja dan Rp126.392.150 untuk kombinasi antara penambahan tenaga kerja dan jam kerja. Dengan demikian dipilih alternatif penambahan tenaga kerja karena lebih hemat dari pada penambahan jam kerja dan kombinasi antara penambahan tenaga kerja dan jam kerja dengan penambahan biaya 5,69% dari biaya normal yaitu Rp113.820.000. Kata kunci: biaya, crashing, percepatan.

ANALISIS PERCEPATAN WAKTU DENGAN METODE FAST-TRACK PADA PELAKSANAAN PEMBANGUNAN IRIAN SUPERMARKET SETIABUDI OLEH PT. MITRA MANDIRI ASETINDO (Studi Kasus)

Sidabutar, Kriston Darwin () 2024

Manajemen kegiatan konstruksi selalu melibatkan perencanaan, penentuan jadwal konstruksi dan pengendalian. Pelaksanaan suatu proyek konstruksi seringkali akan mendapat masalah yang tidak direncanakan, sehingga keterlambatan tersebut akan membuat waktu pelaksanaan proyek yang telah direncanakan didalam kontrak awal akan mengalami perubahan. Seringkali saat pelaksanaan proyek di lapangan tidak sesuai dengan perencanaan awal, sehingga banyak penyimpangan yang terjadi termasuk keterlambatan proyek. Resiko keterlambatan proyek tersebut dapat diperkecil dengan menggunakan berbagai macam metode percepatan waktu pelaksanaan proyek, salah satunya adalah metode Fast Track. Fast Track merupakan suatu metode penjadwalan yang waktu penyelesaian proyek yang lebih cepat dari pada waktu yang sudah direncanakan dengan menggunakan cara-cara yang lebih efesien sehingga dapat mereduksi waktu pelaksanaan proyek. Tujuan dari penelitian ini ialah mengetahui penghematan waktu dan pekerjaan apa saja yang menjadi lebih singkat setelah diterapkan penjadwalan dengan metode Fast Track pada proyek pembangunan Irian Supermarket Setiabudi Medan. Dari hasil penelitian didapatkan hasil bahwa waktu pelaksanaan awal adalah 455 hari dan setelah dilakukan percepatan dengan metode Fast Track didapatkan hasil 431 hari, Maka dengan menggunakan metode Fast Track terjadi percepatan waktu selama 24 hari dari waktu pelaksanaan awal atau terjadi percepatan sebesar 5,27% dari perencanaan awal. Dari semua item pekerjaan, ada beberapa item pekerjaan yang dipercepat, antara lain: pekerjaan struktur bawah dipercepat sebanyak 4 hari, pekerjaan lantai ground dipercepat sebanyak 10 hari, pekerjaan pasangan dinding bata dipercepat sebanyak 10 hari, pekerjaan keramik lantai dipercepat sebanyak 10 hari. Kata kunci: Metode Fast Track, Percepatan waktu, Manajemen proyek.

ANALISIS PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN METODE MRP (MATERIAL REQUIREMENT PLANNING) PADA UMKM EKA JAYA OPAK

Koto, Zul Hamly Yahya () 2023

UMKM Eka Jaya Opak merupakan unit usaha yang bergerak di industri pangan dengan bahan baku utamanya singkong, produk dari UMKM Eka Jaya Opak telah dijual dan dipasarkan ke beberapa kota yang terdapat di pulau Sumatra maupun pulau Jawa, permasalahan yang dihadapi perusahaan saat ini adalah pada proses pemesanan bahan baku dan kurangnya persediaan yang mengakibatkan perusahaan harus membeli produk sejenis di usaha terdekat dalam memenuhi permintaan konsumen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku pada UMKM Eka Jaya Opak dan mengetahui periode pemesanan yang tepat. Peramalan permintaan dilakukan dengan menggunakan metode Moving Averages dan Exponential Smoothing. Peramalan dengan metode Exponential Smoothing memberikan hasil terbaik dengan nilai MAD = 3073.1, MSE = 13448930 dan MAPE = 8.90%. Setelah itu hasil peramalan dianalisa menggunakan metode Material Requirement Planning (MRP) dengan teknik Lot For Lot (LFL), Economic Order Quantity (EOQ), dan Period Order Quantity (POQ) untuk mengetahui pemesanan bahan baku yang optimal dengan biaya yang minimum. Hasil perhitungan Material Requirement Planning didapatkan hasil yang paling baik yaitu pada teknik Period Order Quantity dengan total biaya sebesar Rp. 2.543.898.000 dibandingkan dengan teknik teknik Lot For Lot dengan total biaya sebesar Rp. 2.548.488.000, sedangkan biaya terbesar yaitu menggunakan teknik Economic Order Quantity dengan total biaya sebesar Rp. 3.059.174.393, karena dengan metode MRP teknik Period Order Quantity menghasilkan biaya yang paling baik itu dapat digunakan sebagai perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku di UMKM Eka Jaya Opak. Kata Kunci : Material Requirement Planning, Lot For Lot, Economic Order Quantity, Period Order Quantity

ANALISIS PERENCANAAN PERAWATAN MESIN STERILIZER DENGAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS DAN SIX BIG LOSSES DI PT TORGANDA PKS RANTAU KASAI

Panjaitan, Eka Tino () 2022

PT. Torganda PKS Rantau Kasai adalah salah satu pabrik pengolahan..kelapa sawit yang menghasilkan produk crude palm oil (CPO), inti sawit (kernel). Permasalahan yang sering terjadi yaitu kerusakan pada mesin sterilizer. Tujuan penelitian ini adalah untuk menghitung efektivitas mesin sterilizer dan memberikan usulan..perencanaan perawatan mesin. Metode yang digunakan adalah metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) dan Six Big Losses untuk menghitung efektivitas mesin dan mengetahui losses apa yang terbesar. Hasil perhitungan nilai..efektivitas mesin sterilizer bulan Mei 2021 sampai dengan April 2022 nilai rata-rata availability..ratio nya yaitu 96,33%, performance efficiency 64,40%, dan rate of quality product 100%. Jadi nilai Overall.Equipment Effectiveness (OEE) yaitu 62,04%. nilai ini masih dibawah standar world oee yang telah ditentukan yaitu 85%. Nilai six big losses yang berpengaruh terbesar terhadap turunnya efektivitas mesin sterilizer adalah reduced speed losses yaitu sebesar 82,46%. Usulan perencanaan perawatan yang dilakukan adalah Meningkatkan perawatan mesin sterilizer secara harian, mingguan dan bulanan, Menerapkan perawatan preventif dan korektif pada mesin sterilizer, Melakukan Inspeksi secara berkala pada mesin sterilizer. Kata Kunci : Sterilizer, Efektivitas Mesin, OEE, Six Big Losses, Reduced Speed Losses.

ANALISIS PERENCANAAN PERCEPATAN WAKTU (CRASHING) PENYELESAIAN PROYEK MENGGUNAKAN METODE FAST TRACK DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI MICROSOFT PROJECT (Studi Kasus : Pembangunan Gedung Puskesmas Medan Polonia)

Lumban Gaol, Charles Halasson () 2024

Manajemen kegiatan konstruksi selalu melibatkan perencanaan, penentuan jadwal konstruksi dan pengendalian. Pelaksanaan suatu proyek konstruksi seringkali akan mendapat masalah yang tidak direncanakan, sehingga keterlambatan tersebut akan membuat waktu pelaksanaan proyek yang telah direncanakan didalam kontrak awal akan mengalami perubahan. Seringkali saat pelaksanaan proyek di lapangan tidak sesuai dengan perencanaan awal, sehingga banyak penyimpangan yang terjadi termasuk keterlambatan proyek.Resiko keterlambatan proyek tersebut dapat diperkecil dengan menggunakan berbagai macam metode percepatan waktu pelaksanaan proyek, salah satunya adalah metode Fast Track. Tujuan dari penelitian ini ialah mengetahui penghematan waktu dan pekerjaan apa saja yang menjadi lebih singkat setelah diterapkan penjadwalan dengan metode Fast Track pada proyek pembangunan Gedung Puskesmas Polonia Medan. Dalam perencanaannya,Pekerjaan yang dianalisa pada Proyek Pembangunan Gedung Kesehatan Puskesmas Polonia dijadwalkan untuk selesai dalam kurun waktu 203 Hari dengan total biaya Rencana sekitar Rp 1.936.097.938,34 sesuai dengan Rekapitulasi yang ada. Dari hasil penelitian didapatkan hasil bahwa waktu pelaksanaan awal adalah 175 hari dan setelah dilakukan percepatan dengan metode Fast Track menjadi 146 hari dan Terjadi perubahan biaya setelah dilakukan percepatan.Sebelum dilakukan percepatan dengan Fast Track total biaya yaitu sebesar Rp 1.936.097.938,34, Sedangkan setelah dilakukan percepatan secara Fast Track total biaya yaitu sebesar Rp 2.127.664.014,36 . Kata kunci – Fast Track, percepatan proyek, lintasan kritis, waktu

ANALISIS PERENCANAAN ULANG STRUKTUR PONDASI PADA PROYEK COFFEE SHOP DI KAWASAN PUSAT INFORMASI GEOPARK KALDERA TOBA DESA HUTARAJA KAB. SAMOSIR

Rahmadiansyah, Kurnia () 2023

Coffee shop didesa hutaraja adalah salah satu fasilitas pendukung dikawasan Geopark kaldera toba yang bertujuan untuk menambah daya tarik wisata dikawasan tersebut seiring dengan akan dibangunnya kawasan danau toba menjadi salah satu destinasi ekowisata andalan indonesia. Jumlah lantai pada proyek coffee shop ini berjumlah 1 lantai dengan menggunakan pondasi telapak kedalaman 0.60m. Dengan mempertimbangkan desain awal pondasi yang juga menggunakan pondasi telapak. Pondasi adalah bagian struktur yang berfungsi sebagai penopang bangunan untuk menyalurkan beban diatasnya (upper structure) kelapisan tanah yang mempunyai daya dukung tanah yang cukup kuat. Pondasi tidak boleh terjadi penurunan melebihi batas ijin, oleh karena itu diperlukan perencanaan yang matang. Dari hasil analisis dengan tes uji sondir dan perhitungan dengan menggunakan metode meyerhoff kapasitas daya dukung tanah pada pondasi P1 diperoleh =172.89 kN/m2, tegangan tanah maksimum yang terjadi pada dasar pondasi =149.537 kN/m2, kuat geser dua arah pada pondasi =869.677 kN dengan telah memenuhi syarat gaya geser yang terjadi sebesar =214.435kN. dengan pondasi menggunakan tulangan D16-200mm. Sehingga digunakan pondasi telapak dengan lebar penampang 1.50 x 1.50m, hal ini lebih besar dari desain awal pondasi yang direncanakan dengan ukuran 0.80 x 0.80m, akibat karna perpindahan lokasi perencanaan dan jenis tanah yang berbeda Kata Kunci : Pondasi, Daya Dukung, Meyerhoff.

ANALISIS PERFORMA OWNCLOUD DAN PYDIO PADA APLIKASI LAYANAN CLOUD STORAGE

Mendrofa, Vinsensius Elman () 2022

Analisis perbandingan performa owncloud dan pydio mengacu pada pengujian kinerja aplikasi layanan cloud storage berbasis sumber terbuka dengan mengidentifikasikan penggunaan konsumsi sumber daya dan teknis penggunaan jaringan antara dua layanan cloud sebagai tolok ukur bagi pengguna serta dapat dijadikan sebagai landasan untuk memilih aplikasi cloud storage yang sesuai kriteria untuk menyimpan data. Pengujian perbandingan performa dilakukan dengan mengunggah sebuah file pada layanan cloud, kemudian untuk penggunaan sumber daya akan dipantau menggunakan netdata, dan untuk teknis penggunaan jaringan akan dipantau menggunakan wireshark. Untuk hasil pengujian performa layanan owncloud dan pydio, dari segi penggunaan dan konsumsi sumber daya, owncloud lebih ringan dibandingkan dengan pydio. Pada teknis penggunaan jaringan keduanya memiliki kriteria tingkatan yang sama. Namun untuk tampilan antarmuka pengguna, pydio memiliki tampilan yang menarik serta mudah untuk digunakan. Kata Kunci: analisis, perbandingan, layanan, identifikasi.

ANALISIS PERHITUNGAN TEBAL LAPIS PERKERASAN LENTUR PADA JALAN PROVINSI RUAS 65 SIGALINGGING - HUTA JUNGAK (STA 0+000 s/d STA 2+000)

Togatorop, Winda () 2023

Jalan Sigalingging - Huta Jungak merupakan jalan akses pemukiman warga untuk meningkatkan pertumbuhan perekonomian. Dalam upaya mendukung hal ini perlu dilakukan peningkatan jalan yang sudah ada dan disesuaikan dengan kondisi lalu-lintas pada daerah ini. Peningkatan perkerasan konstruksi jalan yang baik diharapkan mampu memikul beban kendaraan yang melintas dan tanpa menimbulkan yang berarti pada konstruksi jalan itu sendiri. Jenis perkerasan yang sesuai adalah perkerasan lentur (Flexible Pavement). Untuk mendapatkan fungsi yang baik, tentunya memerlukan perancangan yang baik dan keberhasilan pelaksanaan agar sesuai dengan rancangan. Dalam skripsi ini dilakukan analisis perhitungan tebal lapis perkerasan lentur pada jalan provinsi ruas 65 Sigalingging – Huta Jungak dengan menggunakan metode Pt T-01-2002-B dan AASHTO 1993 dengan tujuan agar mendapatkan hasil perencanaan yang lebih efesien. Hasil dari perhitungan lapis perkerasan lentur dengan menggunakan metode Pt T-01-2002-B diperoleh, tebal Lapis Permukaan (Surface Course) = 10 cm (terdiri dari AC-WC = 4 cm, AC-BC = 6 cm), dan Lapis Pondasi Atas (Base Course / Agregat Kelas A) = 11 cm. Pada metode AASHTO 1993 diperoleh, tebal Lapis Permukaan (Surface Course) = 11 cm (terdiri dari AC-WC = 5 cm, AC-BC = 6 cm, dan Lapis Pondasi Atas (Base Course / Agregat Kelas A) = 13 cm. Dari hasil perhitungan tersebut disarankan untuk menggunakan hasil analisis perhitungan tebal lapis perkerasan lentur dengan metode Pt T-01-2002-B karena lebih efesien dibandingkan dengan menggunakan metode AASHTO 1993. Kata kunci : Perkerasan Lentur, Peningkatan Konstruksi Jalan, Tebal Lapis Perkerasan

ANALISIS PERLAKUAN AKUNTANSI TERHADAP BAGI HASIL BANK SYARIAH DITINJAU DARI SISTEM PENDANAAN & LAPORAN KEUANGAN PADA BANK MUAMALAT CABANG MEDAN

Yulianto, Eko () 2019

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan akuntansi bagi hasil dan bagi hasil pada Bank Muamalat Cabang Medan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, data diperoleh melalui wawancara, dan dokumentasi. Hasil analisis data menunjukkan bahwa PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk merupakan usaha yang bergerak di bidang lembaga jasa keuangan dengan menerapkan prinsip syariah dalam menjalankan operasionalnya. Produk pendanaan yang digunakan adalah prinsip Wadiah (deposito) dan Mudharabah (bagi hasil). Teknologi yang digunakan Bank Muamalat sangat canggih yaitu adanya sistem online untuk kebutuhan nasabah, dan dalam sistem ini dijamin sangat aman untuk melindungi data nasabah.

ANALISIS POSTUR KERJA PADA BAGIAN PENGUPASAN DAN PENCUCIAN UBI DENGAN METODE RAPID ENTIRE BODY ASSESSMENT (REBA) STUDI KASUS UMKM EKA JAYA OPAK

Sriwanto, Bagas () 2023

Opak Singkong adalah makanan camilan sejenis kerupuk yang memiliki rasa yang enak, gurih, dan khas singkong. Dalam proses pembuatan opak singkong ada aktivitas pengupasan kulit singkong dan pencucian singkong yang sudah dikupas, diman kedua aktivitas tersebut pekerja melakukan dengan postur tubuh janggal yang dapat menyebabkan penyakit akibat kerja yakni musculoskeletal disorders. Penelitian ini dilaksanakan di UMKM Eka Jaya Opak Jl. Besar Kutalimbaru No. 81 Salam Tani Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat risiko dan level tindakan dari pekerjaan pengupasan dan pencucian ubi dengan metode REBA (Rapid Entire Body Assessment). Hasil perhitungan postur kerja dengan metode REBA postur tubuh operator pada aktivitas pengupasan ubi pada skor 8 yang berarti pada level 3 dan untuk aktivitas pencucian ubi pada skor 9 yang berarti berada pada level 3 juga, hal ini perlu diberikan tindakan perbaikan guna mencegah penyakit akibat kerja. Rekomendasi perbaikan pada aktivitas pengupasan dan pencucian ubi adalah dengan memberikan rancangan fasilitas kerja berupa meja dan kursi kerja untuk aktivitas pengupasan ubi dan kerajang pencucian ubi yang digerakan dengan motor penggerak guna meminimalkan penyakit akibat kerja yakni gangguan musculoskeletal. Kata Kunci: Musculoskeletal Disorder, REBA, Opak Singkong

ANALISIS POWER BUDGET PADA KOMUNIKASI SERAT OPTIK DI STO TELKOM SIMPANG LIMUN (SPM) – KOMPLEK PEMDA SEKSAMA

Siregar, Supriadi () 2020

Dalam suatu sistem komunikasi serat optik jaringan fiber to the home (FTTH), kita tidak akan lepas dari perhatian anggaran daya (power budget). Sistem Komunikasi serat optik berjalan baik dan lancar apabila tidak kekurangan anggaran daya (power budget). Pada skripsi ini hanya membahas tentang perhitungan loss dan analisis power budget. Analisis power budget sangat penting dilakukan secara berkala untuk menilai dan mengevaluasi keadaan loss dan parameter-parameter dalam perancangan link power budget dalam kelayakan suatu jaringan kominikasi serat optik. Dalam perhitungan ini dilakukan pada STO SMP – Komplek Pemda Seksama Link ODP-SPM-FCS/082, loss dari pengukuran hanya berkisar anatara 1,023 s/d 1,139 dB, dan loss dari hasil perhitungan dengan berdasarkan Standarisasi berkisar 2,814 s/d 2,829 dB, sedangkan Margin System yang di dapat berkisar anatara 36, 948 s/d 36,977 dB. Analisis power budget pada skripsi ini akan dilakukan untuk jaringan komunikasi yang berada dalam area cakupan STO Simpang Limun(SPM) -Komplek Pemda Seksama PT TELKOM. Kata kunci : serat optik, power budget.

ANALISIS PREDIKSI PERSEDIAAN STOK BARANG PADA TOKO SANTI FOTOCOPY MENGGUNAKAN ALGORITMA APRIORI BERBASIS WEBSITE

Daeli, Rosanti () 2023

Santi fotocopy merupakan retail ataupun toko yang menjual berbagai macam jenis alat tulis kantor dan juga sering melayani penggandaan dan penjilidan dokumen. Tetapi, Santi Fotocopy masih sering menggunakan catatan manual untuk melakukan proses prediksi pada barang yang akan di stok kembali namun karena seringnya terjadi kesalahan dalam pendataan membuat stok yang dilakukan sering tidak tepat sehingga toko Santi Fotocopy mengalami kerugian akan pencatatan stok secara manual. Dengan permasalahan pada Santi Fotocopy tersebut maka proses analisa untuk persediaan stok barang akan dilakukan dengan menggunakan teknik data mining yaitu algoritma apriori. Algoritma apriori adalah salah satu metode data mining yang penarikan kesimpulannya menggunakan aturan asosiasi sehingga menciptakan aturan jika dan maka dengan menggunakan nilai support dan confidence. Dalam proses analisis pada persediaan toko santi, nilai support dan confidence yang ditentukan sebesar 10% dan 60%. Hasil penelitian dengan menggunakan algoritma apriori menghasilkan 6 pola aturan asosiasi dimana yang paling tertinggi penjualan pada Kertas Binder dan Binder yang memperoleh nilai confidence sebesar 71,43%. Dengan penerapan algoritma apriori akan dapat memberikan solusi kepada Santi Fotocopy dalam melakukan penyetokan barang yang paling sering terjual pada toko tersebut. Penelitian ini juga dapat menggunakan algoritma lainnya agar sebagai perbandingan antara algoritma apriori dengan algoritma lainnya. Kata Kunci : Algoritma Apriori, Stok Barang, Data Mining.

ANALISIS PREDIKSI SISA UMUR PERKERASAN LENTUR METODE PCI (PAVEMENT CONDITION INDEX) DAN BINA MARGA 2017 PADA RUAS JALAN SIMPANG EMPAT-SIMPANG GURUKINAYAN KABUPATEN KARO (Studi Kasus)

Ginting, Kevin Josua () 2023

Perubahan terjadinya volume lalu lintas pada ruas Jalan Simpang Empat-Simpang Gurukinayan Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo, memberikan dampak terhadap kondisi perkerasan jalan dan umur pada perkerasan jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya nilai derajat terhadap kerusakan pada perkerasan jalan pada ruas Jalan. Pengumpulan informasi dan juga pengumpulan data LHR dan melihat secara langsung kondisi di lapangan. Perhitungan pada prediksi sisa umur perkerasan lentur untuk mengetahui berapa besarnya nilai sisa umur perkerasan lentur dengan menggunakan metode Bina Marga dan metode PCI (Pavement Condition Index), yang diperoleh dari hasil nilai jumlah luas kerusakan pada Jalan dan hasil jumlah kendaraan dan nilai ESAL (Equivalent Standard Axe Load ). Pada kendaraan yang melintas dalam keadaan muatan yang normal atau tidak melebihi kapasitas muatan. Berdasarkan hasil analisis prediksi sisa umur perkerasan jalan pada ruas jalan Simpang Empat-Simpang Gurukinayan Kecamatan Payung Kabupaten Karo mempunyai hasil sekitar 53% dengan menggunakan Metode PCI (Pavement Condition Index) dan perbandingan dengan menggunakan Metode Bina Marga hasil analisis prediksi sisa umur perkerasan lentur sekitar 47,3% dan hasil Perhitungan nilai derajat pada beban kendaraan truk yang 3 sumbu memiliki beban >30 ton sehingga tidak aman. Dimana keduanya sama dengan truk yang memiliki 3-4 as tunggal yang melintasi sehingga tidak aman. Kata kunci : Perkerasan, LHR, PCI

ANALISIS PRODUKTIVITAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE AMERICAN PRODUCTIVITY CENTER (APC) PADA PT. FLORINDO MAKMUR

Lubis, Yahya Masyhudi Fiqri () 2023

PT. Florindo Makmur merupakan perusahaan yang mengolah ubi/singkong Penelitian ini dilakukan di PT. Florindo Makmur dimana perusahaan ini mengolah ubi/singkong menjadi tepung tapioka sebagai produk jadi. Pengukuran produktivitas sangat diperlukan oleh perusahaan karena pengukuran produktivitas menggambarkan keberhasilan suatu perusahaan untuk memanfaatkan sumber daya yang dimilikinya guna mencapai hasil yang maksimal. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui tingkat produktivitas dari PT. Florindo Makmur dengan menggunakan metode American Productivity Center (APC). Serta melakukan analisis lanjutan dari hasil yang didapat dengan diagram tulang ikan (fishbone diagram) jika ditemukan terjadi penurunan produktivitas. Jenis data yang digunakan pada penelitian ini ialah data sekunder, dimana data yang didapat merupakan salinan dari data yang telah di miliki oleh PT. Florindo Makmur. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa indeks produktivitas mengalami penurunan sebesar -17,71% dari tahun sebelumnya yang disebabkan terjadinya penurunan produktivitas parsial pada elemen input tenaga kerja dan bahan baku. Indeks profitabilitas naik sebesar +1,20%. Dan indeks perbaikan harga meningkat sebesar +22,97%. Kata Kunci : Produktivitas, American Productivity Center, Diagram Tulang Ikan

ANALISIS PRODUKTIVITAS MENGUNAKAN METODE MULTI FACTOR PRODUCTIVITY MEASUREMENT MODEL (MFPMM) PADA TOKO ANEKA SNACK UD BUNDA IDA AMPLAS

Iqbal () 2024

Analisis Produktivitas Menggunakan Metode Multi Factor Productivity Measurement Model (MFPMM) pada Toko Aneka Snack UD Bunda Ida Amplas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat produktivitas perusahaan dan usulan untuk meningkatkan produktivitas dimasa mendatang menggunakan Multi Factor Productivity Measurement Model. Dari hasil penelitian ,tingkat produktivitas Toko Aneka Snack UD Bunda Ida Amplas sebesar 5,28 % pada periode yang diukur (periode 2), tingkat produktivitas ini mengalami penurunan sebesar 3,15 % dari periode dasar (periode 1). Hal ini menyebabkan perusahaan kehilangan peluang mendapatkan keuntungan sebesar Rp 3.078.339. Rencana usulan peningkatan produktivitas untuk toko aneka snack UD Bunda Ida Amplas pada input bahan baku ubi / singkong dengan membuat perencanaan kualitas bahan baku yang akan digunakan serta biaya pembelian bahan baku tersebut dengan permintaan dari konsumen agar lebih efisien dalam menghasilkan inputs. Kata Kunci : MFPMM, Pengukuran Produktivitas, Tingkat Produktivitas.

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, RASIO SOLVABILITAS RASIO AKTIFITAS DAN RASIO PROFITABILITAS UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. LESTARI KARYA PERIODE 2013-2017

Nisya,Bella Ayu () 2019

Penelitian ini dilandaskan pada pemikiran bahwa Penilaian kinerja keuangan merupakan sumber informasi penting karena akan menunjukkan hasil operasi keuangan dan posisi keuangan yang telah dicapai. Informasi yang didapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan baik oleh manajemen perusahaan maupun pihak eksternal. Karena itu penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kinerja keuangan pada PT. Lestari Karya. Teori yang digunakan untuk mengalisis permasalahan tersebut adalah dengan rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio aktifitas dan rasio profotabilitas. Penelitian dilakukan di PT. Lestari Karya. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif-deskriptif. Hasil penelitian yang diperoleh dan sekaligus menjadi kesimpulan penelitian ini antara lain rasio likuiditas dalam keadaan sangat baik pada proyeksi rasio lancar dan rasio cepat namun kurang baik pada kas rasio, rasio Solvabilitas dalam keadaan sangat baik yang diproyeksikan melalui debt to asset ratio dan debt to equity ratio, rasio aktivitas dalam keadaan kurang baik yang diproyeksikan melalui perputaran asset tetap dan perputaran total asset, rasio Profitabilitas dalam keadaan kurang baik yang diproyeksikan melalui Return on Investment (RoI) dan Return on Equity (RoE). Sebaiknya perusahaan menggunakan sumber daya manusia yang profesional dalam kegiatan sehingga dapat meningkatkan kinerja perusahaan yang akan berdampak secara positif dalam memperoleh laba yang lebih maksimal