Title

[0-9] A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
Now showing items 741-745 of 1526

PENANGANAN PENGELOLAAN PADA SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR PADA BADAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH SUB SEKRETARIAT KANTOR WALIKOTA MEDAN

ANANDA INDAH SABRINA () 2023

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengelolaan surat masuk dan surat keluar di Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kantor Walikota Medan. Metode penulisan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis model interaktif yang menggunakan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Surat adalah sebuah alat komunikasi tertulis yang digunakan oleh pengirim untuk mengirimkan berita atau informasi kepada penerima, dalam pengelolaan surat di lingkungan pemeritahan ada dua surat yang perlu pengelolaan yaitu surat masuk dan surat keluar. Terdapat proses dalam kegiatan pengelolaan surat masuk yaitu mulai dari Tahap 1) penerimaan surat 2) penyortiran 3) pencatatan atau registrasi 4) distribusi 5) penyimpanan dan penemuan kembali dan surat keluar yaitu mulai dari tahap 1) Pembuatan Konsep Surat 2) Pengetikan Konsep Surat 3) Pengiriman Surat. Pada Badan Keuangan dan Aset Daerah Kantor Walikota Medan pengelolaan surat menyurat menggunakan sistem buku agenda, didalam instansi tersebut pengelolaan surat menyurat masih kurang baik pada kegiatan mengarsip surat.

PENANGANAN SURAT MENYURAT DI DIVISI SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) PERUMDA TIRTANADI SUMATERA UTARA

FARADILA TEHUAYO () 2023

Setiap oganisasi, instansi atau perusahaan pasti melakukan aktivitas dan kegiatan yang berhubungan dengan surat. Salah satu kegiatan yang sangat penting bagi suatu perusahaan adalah kegiatan surat menyurat. Surat merupakan sarana komunikasi yang dapat memuat rahasia dan informasi yang diketahui penerima surat. Surat masih banyak digunakan karena informasi yang disampaikan sesuai dengan aslinya dan tidak ada penyingkatan istilah. Dengan adanya surat memudahkan berbagai pihak untuk melakukan komunikasi secara tertulis pada perusahaan baik pemerintahan maupun swasta.maka oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana penanganan surat masuk dan keluar yang di lakukan di PERUMDA Tirtanadi Sumatera utara. Penelitian di lakukan pada Divisi Sumber Daya Manusia PERUMDA Tirtanadi Sumatera Utara, pendekatan yang di lakukan adalah pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penanganan surat masuk dan surat keluar di Divisi Sumber Daya Manusia PERUMDA Tirtanadi Sumatera Utara belum dilaksanakan secara optimal disebabkan oleh : (1) petugas tidak menyortir surat masuk berdasarkan klasifikasi surat biasa maupun penting, (2) kurangnya jumlah personil atau sumber daya manusia dalam penanganan surat; (3) terbatasnya peralatan penyimpanan surat atau dokumen terutama filing cabinet; (4) terbatasnya ruang penyimpanan surat sehingga bertambahnya volume surat secara terus menerus mengakibatkan tempat dan peralatan penyimpanan yang tersedia tidak dapat menampung surat; (5) belum tercukupinya sarana ruang kantor yang memadai. Cara mengatasi masalah dalam pengelolaan surat masuk dan surat keluar yaitu : (1) penambahan ruang penyimpanan surat bagi Divisi Sumber Daya Manusia (2) penambahan jumlah fasilitas penyimpanan surat yaitu filing cabinet, (3) memberikan pelatihan khusus pengelolaan surat masuk dan surat keluar kepada pegawai Divisi Sumber Daya Manusia

PENATAAN DISTRIBUSI AIR PERMUKAAN DI LAHAN PERTANIAN DENGAN SISTEM SIRKULASI UNTUK EFISIENSI PENGGUNAAN DAN PEMANFATAN AIR SECARA BERKELANJUTAN (DI DESA LAMA KEC. HAMPARAN PERAK KAB. DELI SERDANG) (Studi Kasus)

Prayoga, Teguh () 2023

Salah satu usaha dalam melakukan produktivitas lahan pertanian di Desa Lama adalah dengan menata air permukaan yang diakibatkan oleh kelebihan air hujan. Penataan air permukaan di lahan pertanian akan memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan tanaman karena kebutuhan air tanaman dapat terpenuhi khususnya di musim kemarau. Penataan sistem tersebut bertujuan untuk mendristribusikan air permukaan dan air hujan secara merata di kawasan pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dalam penataan air permukaan di lahan pertanian dengan system tampungan sebagai media tempat untuk mengatur air hujan yang jatuh agar petani bisa memanfaatkan dan mendristribusikan air ke lahan pertanian dengan mendesain tampungan. Di Desa Lama Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten deli Serdang. Metode penelitian ini terdiri dari, 1) Analisis hidrologi seperti analisa hujan harian maksimum kala ulang, selama 20 tahun, analisa distribusi hujan jam-jaman yaitu 56.517 mm, dan debit kala ulang. 2) Analisa kapasitas tampungan. Dari implementasi desain tampungan yang dilakukan dilapangan diperoleh kapasitas tampungan air permukaan sebesar 98.282 m3/det. Berdasarkan hasil analisa hidrologi adalah pada periode kala ulang 20 Tahun. Kata Kunci : Lahan Pertanian, Sistem Tampungan, Desa Lama

PENDETEKSI KADAR AIR PADA TANAH DI DALAM POT UNTUK MENGELUARKAN PERINGATAN PENYIRAMAN MENGGUNAKAN ARDUINO IOT CLOUD

Husnira, Ridho Yohan () 2022

Pada kehidupan sehari-hari, orang yang memiliki hobi bercocok-tanam atau tentunya memiliki tanaman-tanaman yang perlu dirawat setiap hari. Salah satu bentuk perawatan yang paling penting untuk diperhatikan adalah dengan penyiraman air. Terdapat beberapa orang yang kadang lupa bahwa tanah tanaman mereka dalam kondisi lembab atau kering. Di penelitian ini, digunakan soil moisture sensor sebagai perangkat untuk pendeteksi kelembaban tanah dan akan dikombinasikan dengan DHT11 dan modul DFPlayer Mini dalam perancangannya. NodeMCU ESP8266 dihubungkan dengan sensor kelembaban tanah untuk mengetahui kelembaban tanah, sensor DHT11 untuk mengetahui suhu dan kelembaban udara dan modul DFPlayer Mini sebagai media pemutar berkas audio peringatan penyiraman. Driver speaker dihubungkan ke modul DFPlayer Mini sebagai media output suara dari peringatan. 2 buah baterai 18650 yang dihubungkan ke NodeMCU ESP8266 sebagai pemberi daya kepada NodeMCU ESP8266 dan alat secara keseluruhan. Perangkat ini dapat diawasi dari jarak jauh dan terintergrasi dengan cloud. Kata Kunci : Kadar Air, Soil Moisture Sensor, Arduino Iot Cloud

Penegakan Hukum Pidana Terhadap Pencemaran Lingkungan Danau Toba Oleh Masyarakat Pengelola Keramba Jaring Apung (KJA)

Pretty Elisabeth Pardosi () 2023

Danau memiliki fungsi ekonomi yang signifikan, yaitu sebagai sumber air bersih yang sangat penting untuk kebutuhan manusia seperti penyedia air minum, irigasi, dan keperluan industri. Salah satu danau yang dimiliki Indonesia ialah Danau Toba. Masyarakat di sekitar Danau Toba menggunakan kawasan Danau Toba untuk kepentingan pertanian, pariwisata, dan perikanan. Keramba Jaring Apung (KJA) merupakan salah satu sistem budidaya ikan air tawar yang berkembang di kawasan Danau Toba, sebagai upaya untuk meningkatkan produksi perikanan dengan memanfaatkan potensi perairan danau. Keberadaan KJA di Danau Toba mampu meningkatkan perekonomian masyarakat, sehingga penggunannya semakin meningkat dari tahun ke tahun. Namun, praktik pengelolaannya menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan, seperti pencemaran air dan sedimentasi yang dapat merusak habitat dan keanekaragaman hayati di Danau Toba. Penelitian ini akan mengkaji terkait pengaturan pengelolaan KJA di Danau Toba, penegakan hukum pidana terhadap pengelola KJA yang melakukan pencemaran lingkungan di Danau Toba dan solusi terhadap permasalahan pengelolaan KJA yang mencemari lingkungan Danau Toba. Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif. Penelitian hukum normatif atau penelitian hukum doktrinal disebut sebagai legal research, merupakan penelitian internal dalam disiplin ilmu hukum. Penelitian hukum normatif (legal research) atau yang biasa disebut sebagai penelitian kepustakaan merupakan studi dokumen, yakni menggunakan sumber bahan hukum yang berupa peraturan perundang-undangan, keputusan/ ketetapan pengadilan, kontrak/ perjanjian/ akad, teori hukum, dan pendapat para sarjana. Penelitian ini bersifat deskriptif, yaitu penelitian yang bersifat pemaparan, dan bertujuan untuk memperoleh gambaran (deskripsi) lengkap tentang keadaan hukum yang berlaku di tempat tertentu, atau mengenai gejala yuridis yang ada, atau suatu peristiwa hukum tertentu yang terjadi dalam masyarakat. Budidaya menggunakan keramba jaring apung di Danau Toba menghasilkan residu pestisida dan pupuk, menjadi salah satu penyebab pencemaran air di danau tersebut. Terdapat beberapa payung hukum sebagai wadah hukum yang bertujuan untuk melindungi dan melestarikan kawasan Danau Toba, mulai dari peraturan tingkat pusat hingga daerah. Namun, pada pelaksanaan dilapangan masih sering terjadi pelanggaran terhadap regulasi-regulasi yang telah ada. Pelanggaran tersebut menyebabkan terjadinya pencemaran lingkungan Danau Toba, terutama karna aktivitas budi daya perikanan dengan sistem keramba jaring apung yang tidak sesuai dengan daya dukung perairan Danau Toba. Penegakan hukum terkait pengelola keramba jaring apung yang melakukan pencemaran lingkungan di Danau Toba masih lemah. Penegakan hukum lingkungan dapat dibagi menjadi tiga tahapan pokok, yakni tindakan pre-emptive (Penangkalan), tindakan preventif (Pencegahan) dan tindakan represif (Penindakan). Kata Kunci: Penegakan Hukum Pidana; Pengelola KJA; Pencemaran Lingkungan