Title

[0-9] A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
Now showing items 31-35 of 284

ANALISIS PERBANDINGAN METODE WP DAN SAW PADA SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PERSEDIAAN MEREK SEPATU PADA 45 SECOND SHOES

Fuady, Qoshwie () 2022

Sepatu merupakan salah satu unit kebutuhan sandang manusia yang berfungsi sebagai alas kaki hingga sebagai penunjang aktivitas sehari-hari. Hal inilah yang mendorong semakin pesatnya bisnis di bidang penjualan sepatu. Manajer toko sepatu harus menyediakan berbagai jenis sepatu dengan keunggulan tertentu yang dibutuhkan masyarakat sehingga mampu bersaing dengan toko sepatu lain. Maka dari itu akan dibuat penelitian sistem pendukung keputusan untuk menentukan merek sepatu yang akan dijadikan persediaan berikutnya sehingga terjadinya keseimbangan pendapatan dan pengeluaran dengan tujuan memperbanyak merek sepatu yang akan menjadi kandidat pemenang dalam perangkingan sistem pendukung keputusan, dan tidak memperbarui atau mengurangi persediaan merek sepatu bagi merek sepatu yang paling rendah rangkingnya agar menghemat modal bagi sang pemilik toko dan terjadinya keefektifan penjualan sepatu. Adapun sistem pendukung keputusan yang akan dibuat ini menggunakan 2 metode yaitu menggunakan metode SAW dan metode WP, meskipun kedua metode ini sama-sama relevan dan efektif tetapi ada beberapa hal yang membedakan kedua metode ini, sehingga akan dicari analisis mengenai metode mana yang lebih efektif untuk membuat sistem pendukung keputusan dalam menentukan persediaan merek sepatu berikutnya. Kata kunci : Sistem Pendukung Keputusan, SAW, WP, Persediaan merek sepatu

ANALISIS PERBANDINGAN RENDERING ANIMASI 3D DENGAN METODE CYCLES DAN WORKBENCH PADA APLIKASI BLENDER

Sari, Aswita () 2021

Teknologi berkembang begitu cepat hal ini disebabkan oleh banyaknya kebutuhan manusia dalam mengolah informasi agar informasi tersebut dapat tersampaikan secara cepat dan tepat yang dapat dikerjaan didalam maupun di luar jam kerja. Salah satu perkembangan teknologi yang semakin dilirik adalah animasi yang sekarang berkembang menjadi tiga dimensi (3D). Animasi yang dibuat seolah menjadi sangat nyata. Salah satu aplikasi yang banyak digunakan untuk membuat sebuah animasi 3D adalah Blender. Blender merupakan aplikasi Open Source yang digunakan untuk membangun dan membuat animasi 3D. Pada rendering Blender, terdapat 2 teknik yang umum digunakan yaitu Render Cycles dan Render Workbench. Oleh karena itu pada penelitian sekarang akan menggunakan sebuah video simulasi 3D menghadapi gempa bumi dimana objek-objek 3D dan scene yang terdapat pada simulasi 3D menghadapi gempa bumi akan diberikan komposisi yang berbeda untuk memperoleh materi perbandingan. hasil analisis tersebut dapat memberikan solusi 3D Architectural Designer dan 3D Modeling Specialist serta bidang bidang pekerjaan yang terkait dengan proses Rendering dan Simulasi 3D menghadapi gempa bumi dapat digunakan sebagai informasi bagi masyarakat Kata Kunci :Blender, Workbench, Cycles, Animation, 3D Graphics

ANALISIS PERBANDINGAN SISTEM KEAMANAN JARINGAN MENGGUNAKAN SURICATA DAN NETFILTER SEBAGAI NETWORK INTRUSION DETECTION SYSTEM

Siregar, Marco Yosep () 2022

Pertumbuhan Internet dan jaringan komputer meningkat sangat pesat saat ini memberikan kemudahan bagi pengguna komputer untuk berbagi sumber daya dan informasi melalui jaringan. Ini bisa sangat berbahaya jika pengguna tidak meningkatkan keamanan jaringan. Berbagai ancaman di teknologi seperti serangan virus dapat dihindari dengan memaksimalkan identifikasi celah keamanan jaringan dan layanan dari kemungkinan serangan. Suricata adalah ids yang dapat mendeteksi ancaman serangan jaringan aktivitas yang dibantu dengan aturan yang ada. Untuk mengatasi permasalahan diatas maka digunakan sebuah aplikasi cisco packet tracer adalah metode yang tepat untuk merancang sebuah sistem keamanan jaringan. Hasil dari pengujian mendapatkan hasil optimal dari hasil serangan terdeteksi oleh log sistem deteksi intrusi (IDS) Suricata di dir /var/log/suricata/fast.log, konfigurasi suricata tidak hanya untuk mendeteksi, sehingga bisa juga untuk melakukan eksekusi drop bila ada aktifitas mencurigakan dengan menggunakan netfilter dimana hasil pengujian menunjukkan bahwa intrusion prevention system pada server dapat bekerja dengan baik, efisien. Hal ini dapat terlihat dengan akuratnya pemblokiran intrusi dengan local rules yang telah dibuat dan tidak terjadinya system crash pada saat pengujian berlangsung. Kata Kunci: Intrusion Detection System, Intrusion Prevention System, Suricata, Netfilter, Cisco Packet Tracer.

ANALISIS PERBANDINGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PADA RENTANG KELOMPOK USIA PASIEN DI PUSKESMAS MENGGUNAKAN METODE WEIGHT PRODUCT DAN TOPSIS

Prasetio, Rizky Ainul () 2022

Rentang kelompok usia pasien merupakan kategori usia penduduk berdasarkan kelompok kesejahteraanya. Kelompok usia bertujuan untuk melihat kelompok kesejahteraan tertentu yang di dominasi oleh kelompok usia yang relatif produktif atau di dominasi oleh kelompok usia non produktif contohnya seperti anak - anak atau lanjut usia. Adapun beberapa kriteria yang di gunakan untuk perhitungan sistem pendukung keputusan yaitu rentang usia, jenis kegiatan, dan kategori jumlah. Dalam hal ini peneliti ingin merancang dan membuat suatu aplikasi sistem pendukung keputusan dengan menggunakan perbandingan metode WP dan metode topsis yang bertujuan untuk menentukan rentang kelompok usia pasien yang berkunjung terbanyak di puskesmas. Peneliti akan melakukan penelitian di Puskesmas Desa Lama dengan judul “Analisis Perbandingan Sistem Pendukung Keputusan Pada Rentang Kelompok Usia Pasien Di Puskesmas Menggunakan Metode Weight Product Dan Topsis”. Kata Kunci : analisis, perbandingan, usia pasien, metode weight product, metode topsis

ANALISIS PERBANDINGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN GURU TERBAIK MENGGUNAKAN METODE TOPSIS DAN METODE WASPAS Studi kasus: SD Negeri No.101211 Aek Batang Paya

Ritonga, Hanna () 2022

Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan untuk para siswa sebagai generasi penerus bangsa dibutuhkan guru yang berkompeten dalam memberikan pendidikan kepada siswa. Tugas guru adalah mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didiknya. Sistem pendukung keputusan di dunia pendidikan dipandang sebagai asset penting untuk menunjang kelancaran dan keakuratan dalam pencapaian suatu tujuan. SD Negeri No.101211 Aek Batang Paya belum memiliki sistem pendukung keputusan untuk membantu Kepala Sekolah dalam melakkan pemilihan guru terbaik, pengambilan keputusan secara manual akan menghasilkan penilaian yang tidak objektif sehingga tidak tepat. Maka dari itu penulis merancang sebuah sitem pendukung keputusan analisis perbandingan antara dua metode yaitu metode metode TOPSIS dan metode WASPAS dengan kriteria yang ditentukan. Kedua metode ini dibandingkan untuk mengetahui metode mana yang lebih efektif, mudah dan cepat dalam proses perhitungannya yang diharapkan dapat membantu dalam menentukan guru terbaik. Kata Kunci: Guru, Sekolah, Sistem Pendukung Keputusan, Topsis, Waspas