Title

[0-9] A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
Now showing items 21-30 of 52

ANALISIS PRODUKTIVITAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE AMERICAN PRODUCTIVITY CENTER (APC) PADA PT. FLORINDO MAKMUR

Lubis, Yahya Masyhudi Fiqri () 2023

PT. Florindo Makmur merupakan perusahaan yang mengolah ubi/singkong Penelitian ini dilakukan di PT. Florindo Makmur dimana perusahaan ini mengolah ubi/singkong menjadi tepung tapioka sebagai produk jadi. Pengukuran produktivitas sangat diperlukan oleh perusahaan karena pengukuran produktivitas menggambarkan keberhasilan suatu perusahaan untuk memanfaatkan sumber daya yang dimilikinya guna mencapai hasil yang maksimal. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui tingkat produktivitas dari PT. Florindo Makmur dengan menggunakan metode American Productivity Center (APC). Serta melakukan analisis lanjutan dari hasil yang didapat dengan diagram tulang ikan (fishbone diagram) jika ditemukan terjadi penurunan produktivitas. Jenis data yang digunakan pada penelitian ini ialah data sekunder, dimana data yang didapat merupakan salinan dari data yang telah di miliki oleh PT. Florindo Makmur. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa indeks produktivitas mengalami penurunan sebesar -17,71% dari tahun sebelumnya yang disebabkan terjadinya penurunan produktivitas parsial pada elemen input tenaga kerja dan bahan baku. Indeks profitabilitas naik sebesar +1,20%. Dan indeks perbaikan harga meningkat sebesar +22,97%. Kata Kunci : Produktivitas, American Productivity Center, Diagram Tulang Ikan

ANALISIS SISTEM KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA DI PT SUMBER SAWIT MAKMUR DENGAN METODE HAZARD IDENTIFICATION RISK ASSESSMENT AND RISK CONTROL (HIRARC) DAN FAULT TREE ANALYSIS (FTA)

Sinaga, Sumardi Juniwan () 2022

Setiap lingkungan kerja selalu memiliki risiko kecelakaan kerja besarnya kecelakaan kerja tergantung dari jenis industri. Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi proses kecelakaan pada PT. Sumber Sawit Makmur menggunakan metode Hazard Identification Risk Assessment and Risk Control (HIRARC) bertujuan untuk menganalisis bahaya kerja guna mengurangi angka kecelakaan kerja, peralatan kerja dan lingkungan kerja. Dan metode Fault Tree Analysis (FTA) metode ini bertujuan menganalisa penyebab terjadinya risiko yang didapat dari hasil HIRARC. Berdasarkan hasil yang diperoleh pada 12 stasiun kerja dimana didapatkan 52 potensi bahaya pada pembuatan CPO minyak kelapa sawit tingkat penerapan manajemen risiko dalam PP RI No. 50 Tahun 2012 sebesar 50% yang berarti penerapan masih kurang dilaksanakan dan hasil Safe T Score dengan angka negatif menunjukkan keadaan membaik. Untuk mengetahui dan mengurangi kecelakaan kerja dimana harus memasang rambu-rambu larangan dibeberapa stasiun antara lain stasiun perebusan dan stasiun pres serta para pekerja wajib menggunakan alat pelindung diri (APD) yang lengkap serta melakukan perbaikan pada alat proses produksi. Kata kunci : FTA, HIRARC, K3

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PASIEN BPJS TERHADAP KUALITAS PELAYANAN MENGGUNAKAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT

Fikri, Aulia () 2022

Penelitian di klinik harun kuala tanjung melakukan analisis tingkat kepuasan pasien BPJS terhadap kualitas pelayanan, yang selama ini dalam aktivitas pelayanan yang dilakukan masih terdapat keluhan. Oleh karena itu perlu dilakukan analisis tentang kepentingan atau kepuasan pasien yang dapat menggunakan metode Quality Function Deployment (QFD). Berdasarkan hasil perhitungan tingkat kepuasan mendapatkan nilai sebesar 8720 dan memperoleh nilai rata rata kepuasan sebesar 87,2. Adapun hasil perhitungan rasio perbaikan diperolehlah nilai yang diambil untuk menjadi dasar perbaikan dalam analisis tingkat kepuasan pasien terhadap kualitas pelayanan, nilai yang diperoleh sebesar 1,3774 yaitu pada pernyataan/pertanyaan nomor 15 yang berisikan tentang, Pengetahuan dan kemampuan dokter menetapkan diagnosis penakit. Nilai yang semakin mendekati atau nilai yang paling besar diperoleh berarti nilai atau pernyataan yang harus diperbaiki. Hasil peringkat perbaikan menggunakan perhitungan tingkat kepentingan absolut dan kepentingan relatif yaitu melakukan pelatihan dan seminar kesehatan, menjaga hubungan baik terhadap pasien, melayani pasien sesuai dengan prosedur yang ada, cepat dan tanggap dalam menangani pasien, tidak membeda-bedakan status pasien, meningkatkan kemampuan dalam menyelesaikan keluhan pasien, menjelaskan informasi dengan bahasa yang mudah di mengerti, teliti saat melakukan pemeriksaan terhadap pasien yang berobat, menambah lahan parkir dan fasilitas parkir. Selanjutnya pembentukan rumah House of Quality. Kata Kunci: Klinik, BPJS, Quality Function Deployment (QFD), House of Quality (HOQ)

EFEKTIVITAS MESIN STAMPING DENGAN MENGGUNAKAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DI PT. ALLIANCE CONSUMER PRODUCT INDONESIA

Permana, Muhammad Rizki () 2023

Kualitas sangat menjadi prioritas bagi hampir seluruh perusahaan di dunia. Salah satu faktor bagus tidaknya kualitas suatu produk adalh mesin/peralatan yang digunakan secara efektif dan efisien. PT. Alliance Consumer Product Indonesia Medan merupakan salah satu industri yang bergerak dibidang manufacturing Industri Oleokimia (Sabun Mandi). Permasalahan saat ini adalah mesin Stamping merupakan mesin yang sering mengalami kerusakan mesin dibandingkan mesin produksi lainnya dengan tingkat kerusakan 70 kali/tahun dengan waktu 137,5 jam/tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis berbagai penyebab menurunnya efektivitas mesin stamping dengan menggunakan konsep Overall Equipment Effectiveness (OEE), mengetahui komponen kritis mesin stamping dengan ditemukan Risk Priority Number yang tinggi dapat dilakukan perbaikan untuk untuk meminimasi kegagalan yang terjadi. Hasilnya didapat nilai overall equipment effectiveness (OEE) berkisar antara 82,01 % - 90,23 %, nilai FMEA didapat komponen yang memiliki prioritas utama yang harus dilakukan perawatan adalah moulding dengan nilai risk terbesar yaitu 80 diikuti dengan motor dengan nilai risk 45, pisau dengan nilai risk 24, sensor dengan nilai risk 16 dan Endless Belt dengan nilai risk 12. Usulan perbaikan terhadap faktor tenaga kerja dan metode kerja. Kata kunci: Mesin Stamping, OEE, FMEA

EFEKTIVITAS PEMBERIAN KOAGULAN DAN FLOKULAN TERHADAP PROSES PENJERNIHAN AIR DI PAKBRIK KELAPA SAWIT PT. PALMARIS RAYA MANDAILING NATAL

Syahputra, Aditya () 2022

Air merupakan kebutuhan primer manusia dan kebutuhan mahluk hidup lainnya. Untuk kegiatn Industri air memiliki peran penting baik dalam kegitan produksi atupun non produksi. Pengunaan air dalam pabrik kelapa sawit membutukan sekitar 5000m2 per harinya, sehingga dibutuhkan Water treatment untuk mendapatkan kualitas air yang baik Raw Water Treatment merupakan proses penjernihan air untuk mengurangi tingkat turbidity yang tinggi sehingga di butuhkan metode jar test untuk analisis kualitas air baku. Tujuan Penelitian ini adalah Untuk mengetahui efektifitas pemberian koagulan dan flokulan dalam proses penjernihan air di pabrik kelapa sawit PT. Palmaris Raya Mandailing Natal. Penelitian ini dilakukan di Pabrik Kelapa Sawit PT.Palmari Raya Mandailing Natal dengan menggunakan metode jar test maka dapat ditentukan dosis optimum dalam penambahan bahan kimia koagulan dan flokulan, selain itu dengan jar test juga dapat mengurangi kadar pH dan Turbidity dalam air baku. Dari hasil uji statistik dengan menggunakan paired simple test didapatkan dengan bemberian bahan kimia tawas sebanyak 900ppm, soda ash 60ppm dan polymer 0,5 ppm dapat meningkatkan pH yang awalnya 6,83 menjadi 7,6, TDS awal 50mg/L meningkat menjadi 80mg/L dan dapat menurunkan kandungan Fe yang awalnya 2,88 menjadi 0,03, nilai turbidity dari 29NTU turun menjadi 0,51NTU dan kandungan warna dari 73PtCo menjadi 8Pitco. Dimana dengan metode jar test menunjukkan H0 ditolak dimana nilai p-value < dari 0,05 yang artinya terdapat pengaruh yang signifikan dari analisis jar test terhadap penurunan Fe, Turbidity dan warna serta terhadap kenaikan pH dan TDS. Sehingga dengan penambahan bahan kimia dalam proses penjernihan air baku di PT Palmaris Raya dapat di gunakan untuk proses penjernihan air baku di musim kemaru. Kata Kunci: Tawas, soda ash, polimer, air baku, jar test.

INTEGRASI METODE AHP DAN TOPSIS DALAM PEMILIHAN SUPPLIER BAHAN BAKU SABUN DI PT. BERLIAN EKA SAKTI TANGGUH MEDAN

Nulsyah, Riza () 2021

Pada saat ini banyak perusahaan yang menentukan supplier berdasarkan intuisi dan faktor kekerabatan, sehingga tidak disertai dengan evaluasi yang rasional dan terukur. Yang berakibat perusahaan sering tidak mendapatkan supplier terbaik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemilihan pemasok (supplier) pada PT. Berlian Eka Sakti Tangguh Medan, merupakan perusahaan yang bergerak di bidang manufacturing yang memproduksi Soap Plant (pabrik sabun), dengan pendekatan metode Analytic Hierarchy Process (AHP) dan Technique For Orders Reference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS). Analisis data menggunakan kuisioner berpasangan, sehingga hasil yang didapat pemasok bahan baku (supplier) terbaik yang memenuhi kriteria yang telah ditetapkan perusahaan adalah CV. SMS sebagai supplier utama dengan bobot 0,3137 (AHP), 0,6873 (TOPSIS), Supplier II: CV. Intan Cemerlang (0,2831 - 0,6169), Supplier III: CV. Cherry (0,2330 - 0,4036) dan Supplier IV : CV. Ahmad Siddiq (0,1711 - 0,1618) Kata kunci : AHP, Supply Chain, TOPSIS

KAJIAN PENGGUNAAN MEJA DAN KURSI ADJUSTABLE SMK N 3 MEDAN

Herman Syah, Bayu () 2023

Keberhasilan anak dalam belajar sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti guru, alat atau fasilitas, sarana dan prasarana, lingkungan sekitar Salah satu sarana dan prasarana pendidikan pendukung pembelajaran yang kurang diperhatikan, yakni sarana meja dan kursi belajar bagi peserta didik di kelas. Meja dan kursi merupakan salah satu faktor yang paling berhubungan erat dalam meningkatkan kualitas belajar. Apabila meja dan kursi tidak ergonomis maka, pada saat proses belajar siswa akan mudah terasa lelah dan tidak fokus saat pembelajaran berlangsung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keluhan muskoloskeletal pada siswa dan mengetahui apakah meja dan dan mencari ukuran tinggi meja dan kursi yang sesuai dengan tubuh siswa. Penyelesaian dalam penelitian ini menggunakan metode antropometri. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat beberapa faktor penyebab terjadinya muskoloskeletal yakni alas duduk kurang lebar, kursi yang tinggi, meja yang tinggi,sandaran kursi yang rendah. Dimana hasil penelitian menyatakan bahwa setiap ukuran meja dan kursi harus sesuai dengan penggunanya, agar dapat digunakan dengan nyaman. Kata Kunci : meja dan kursi adjustable, muskoloskeletal, antropometri.

OPTIMALISASI PERFORMANCE OPERATOR SERVICE SEPEDA MOTOR DENGAN MENGGUNAKAN METODE WORK SAMPLING PADA UMKM GIANT JAYA MOTOR

Panggabean, Tri Agus M () 2023

Sepeda motor merupakan salah satu alat transportasi untuk memudahkan aktifitas sehari-hari, UMKM bengkel sepeda motor Giant Jaya Motor merupakan suatu usaha yang bergerak dibidang jasa penjualan,jasa perbaikan,perawatan dan penyediaan suku cadang, dalam sebuah bengkel layanan perawatan dan perbaikan adalah hal yang sangat penting untuk menjalankan kegiatan dengan baik. Aktifitas operator pada bengkel Giant Jaya Motor terlalu padat dan operator tidak terpenuhi kebutuhan untuk melepas lelah sehingga tidak menghasilkan performance yang baik dan memakan waktu yang lama dalam melakukan service. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui waktu baku dan untuk mengetahui beban kerja operator. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode Work Sampling sebagai metode pengukuran kerja. Metode pengukuran kerja menggunakan Work Sampling ini, serupa dengan metode pengukuran kerja menggunakan jam henti (stopwatch time study), diklasifikasikan sebagai salah satu metode observasi kerja. secara langsung, karena pelaksanaan kegiatan pengukuran dilaksanakan langsung ditempat kerja yang diteliti. Dari hasil pengolahan data yang telah dilakukan diperoleh bahwa waktu baku yang diperlukan untuk service 1 unit sepeda motor adalah 26,53menit. Persentase waktu yang dipakai untuk bekerja adalah 75%, Jadi untuk beban kerja sebesar 89,82% terlalu berat untuk mekanik,sehingga mekanik tidak mampu untuk memenuhi target produksi yang di inginkan. Kata Kunci: Beban Kerja, Work Sampling, Waktu baku

PENENTUAN RUTE DISTRIBUSI MENGGUNAKAN METODE SAVING MATRIX UNTUK MEMINIMALKAN BIAYA TRANSPORTASI PADA INDUSTRI KECIL CHEMICAL DI KEC. NAMORAMBE

Daulay , Yasmin Sarah Diva () 2023

UMKM Gerai kimia merupakan industri chemical berskala mikro yang memproduksi sabun pembersih. Pengiriman produk harus sesuai dengan permintaan pelanggan dan dilakukan secara optimal, sehingga proses distribusi tidak mengakibatkan pemborosan biaya, jarak dan waktu. Pendistribusian produk yang dilakukan UMKM Gerai Kimia masih belum efektif dan acak, tidak memperhatikan lokasi, jarak retail yang dituju dan beban angkut yang mengakibatkan besarnya biaya yang dikeluarkan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk meminimalkan biaya distribusi dengan cara mengoptimalkan rute distribusi dengan memperhatikan lokasi konsumen, jumlah permintaan konsumen, jarak gudang ke konsumen, dan beban angkut kendaraan. Pengoptimalan rute distribusi dilakukan dengan menggunakan metode saving matrix sehingga dapat memperpendek jarak tempuh, mempersingkat waktu, dan menghemat biaya distribusi. Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan metode saving matrix, biaya distribusi selama satu tahun yang awalnya sebesar Rp 7.740.000 menjadi Rp 6.267.998,3 yang artinya terjadi penghematan sebanyak Rp 1.472.001,7 dan efisiensi biaya sebesar 19,01% selama satu tahun. Kata Kunci: Saving matrix, Distribusi, Routing, Transportasi

PENERAPAN LEAN MANUFACTURING DENGAN MENGGUNAKAN VALUE STREAM MAPPING UNTUK MENGIDENTIFIKASI DAN MENGURANGI WASTE DI GUDANG DI PT MANHHATAN

Pardosi, Marlen Feri () 2022

PT Manhhattan Merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang jasa yang menyediakan apartement, supermarket, cinema dan food. Penelitian ini dilakukan di gudang logistic, dimana permasalahannya adalah masalah waktu ketika menyimpan produk di gudang. Value Stream Mapping merupakan metode perancangan untuk mengurangi masalah waktu yang ada sehingga mendapatkan rancangan terbaik. Hasil perhitungan dengan menggunakan metode Value stream mapping untuk mendapatkan rancangan perbaikan yang efisien dari kondisi aktualnya. Kemudian ada 2 aktivitas yang merupakan bagian value stream mapping dan kedua aktivitas ini termasuk kategori non value added activity. Sedangkan akativitas operation termasuk value added activity, total waktu yang dibutuhkan untuk value added activity adalah selama 9.660 detik, sedangkan waktu yang dibutuhkan untuk kegiatan non value activity adalah selama 5.100 detik. Maka proses activity mapping yang dibutuhkan untuk value added activity adalah selama 618.890 detik sedangkan waktu yang dibuhkan untuk kegiatan non value added activity adalah selama 30.520 detik dari kondisi awal. Dengan Penelitian ini diharapkan gudang logistic menyusun dan dapat menggunakan waktu dengan secepat dan seefisien mungkin dan sehingga dapat memudahkan aktivitas digudang. Kata kunci : value stream mapping, waste, value added activity