Title
Now showing items 621-640 of 954
PENGARUH PENAMBAHAN ABU ARANG TERHADAP KUAT TEKAN BETON
Setiawan, Hery () 2023Beton merupakan campuran yang terdiri atas agregat halus, agregat kasar, air, dan semen yang berfungsi sebagai pengikat dan pengisi agregat kasar dan halus. Dalam perkembangan massa, harga semen setiap tahunnya mengalami peningkatan. Hal ini dikarenakan salah satu bahan pembuat semen berasal dari alam yang merupakan bahan yang tidak diperbaharui. Oleh karena itu, adanya keinginan memunculkan suatu alternatif material baru yang merupakan modifikasi dari material yang sudah ada, yaitu abu arang. Terdapat beberapa faktor lain yang menjadi alasan pemilihan dan penggunaan beton adalah karena keefektifan dan keefisiennya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan yang dihasilkan abu arang dan seberapa besar perubahan kuat tekan dalam campuran beton akibat limbah abu arang jika dibandingkan dengan campuran beton awal. Penelitian ini menggunakan 8 benda uji berbentuk silinder dengan variasi presentase abu arang sebesar 0%, 4%, 8%, dan 12%. Berdasarkan dari hasil penelitian dan pengujian yang dilakukan, diketahui bahwa semakin besar persentase abu arang maka semakin rendah kuat tekan beton yang dihasilkan. Hasil dari penelitian ini ialah nilai kuat tekan beton dengan abu arang 4% adalah sebesar 23,03 MPa mengalami kenaikan dari beton normal, sedangkan pada abu arang 8% adalah sebesar 19,61 MPa dan 12% adalah sebesar 18,25 MPa yang mengalami penurunan dibandingkan dengan nilai kuat tekan beton normal yaitu 22,17 MPa. Kata Kunci : Beton, Abu Arang, Kuat tekan Beton.
PENGARUH PENAMBAHAN UNSUR SILIKON (Si) PADA ALUMINIUM (AI)TERHADAP KEKUATAN IMPAK MATERIAL CAMPURAN Al-S
mhd. rusydi zain, junaidi, fadly a. kurniawan nasution () 2022Uji impack atau pengujian Impack adalah pengujian dengan menggunakan pembebanan yang cepat (rapid loading) pengujian impak merupakan suatu pengujian yang membedakan pengujian impak dengan pengujian tarik dan kekerasan. Aluminium (Al) adalah salah satu logam non ferro yang memiliki beberapa keunggulan, diantaranya adalah memiliki berat jenis yang ringan, ketahanan terhadap korosi, dan mampu bentuk yang baik. Untuk mendapatkan bahan aluminium yang baik, aluminium seringkali dipadukan dengan penambahan tembaga (Cu), magnesium (Mg), silikon (Si), mangan (Mn), seng (Zn), dan dsb. Pada penelitian ini akan dilakukan pengecoran dan pengujian terhadap Aluminium dan Silikon, jumlah komposisi material di tentukan dalam Kilogram di bagi dengan perbandingan persen Al 90%-Si 10%, Al 92% - Si 8%, Al 94% - Si 6%, dalam penulisan ini persentase perbandingan paduan disingkat menjadi Paduan Al-Si. Pengujian yang dilakukan adalah Uji Impak dengan standar ASTM E23 metode Charpy guna mengetahui nilai ketangguhan material paduan Al-Si. Dari hasil pengujian ini di peroleh nilai ketangguhan dengan harga Impak yang paling baik adalah paduan Al-Si 92%-8% dengan 15,0 J/m², dan nilai energi yang di serap yang menunjukan nilai terbaik adalah paduan Al-Si 94%-6% sebesar 1,206 J.
PENGARUH PENAMBAHAN UNSUR SILIKON (Si) PADA ALUMINIUM (AI)TERHADAP KEKUATAN IMPAK MATERIAL CAMPURAN Al-Si
Zain, Mhd. Rusydi () 2020Uji impack atau pengujian Impack adalah pengujian dengan menggunakan pembebanan yang cepat (rapid loading) pengujian impak merupakan suatu pengujian yang membedakan pengujian impak dengan pengujian tarik dan kekerasan. Aluminium (Al) adalah salah satu logam non ferro yang memiliki beberapa keunggulan, diantaranya adalah memiliki berat jenis yang ringan, ketahanan terhadap korosi, dan mampu bentuk yang baik. Untuk mendapatkan bahan aluminium yang baik, aluminium seringkali dipadukan dengan penambahan tembaga (Cu), magnesium (Mg), silikon (Si), mangan (Mn), seng (Zn), dan dsb. Pada penelitian ini akan dilakukan pengecoran dan pengujian terhadap Aluminium dan Silikon, jumlah komposisi material di tentukan dalam Kilogram di bagi dengan perbandingan persen Al 90%-Si 10%, Al 92% - Si 8%, Al 94% - Si 6%, dalam penulisan ini persentase perbandingan paduan disingkat menjadi Paduan Al-Si. Pengujian yang dilakukan adalah Uji Impak dengan standar ASTM E23 metode Charpy guna mengetahui nilai ketangguhan material paduan Al-Si. Dari hasil pengujian ini di peroleh nilai ketangguhan dengan harga Impak yang paling baik adalah paduan Al-Si 92%-8% dengan 15,0 J/m², dan nilai energi yang di serap yang menunjukan nilai terbaik adalah paduan Al-Si 94%-6% sebesar 1,206 J. Kata Kunci : Paduan Al-Si, Pengecoran, Pengujian Impak dan Kekerasan.
PENGARUH PENERAPAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA PEKERJA PADA PROYEK PEMBANGUNAN PERUMAHAN J-CITY MEDAN JOHOR
Harahap, Ahmad Andika () 2023Berdasarkan observasi dan pengamatan permasalah yang terjadi di lokasi proyek adalah banyaknya pekerja yang tidak mematuhi prosedur dan aturan yang ada. Pengumpulan data pada penelitian ini diperoleh melalui penyebaran kuesioner dan wawancara. Sampel dalam penelitian ini adalah pekerja proyek konstruksi sebanyak 47 dengan menggunakan sampling jenuh dengan rumus Slovin sehingga jumlah sampel diperoleh sebanyak 32 responden. Metode analisis menggunakan kuantitatif dengan bantuan prongram SPSS versi 23. Menentukan klasifikasi berdasarkan usia, pendidikan terakhir, jabatan, pengalaman kerja. Dari setiap pertanyaan kuesioner sebanyak 36 pertanyaan terbagi dalam 7 kelompok, ditentukan nilai terbesar dari setiap kelompok pertanyaan. Dari nilai mean terendah di dapatkan 3,406 tuntutan pekerja masih pada kebutuhan dasar atau pokok, maksudnya adalah sebagian pekerja tidak sesuai prosedur dan aturan yang ada dalam proyek. Penerapan (K3) di proyek belum memenuhi menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku para pelaksana konstruksi wajib melaksanakan syarat-syarat teknis keselamatan dan kesehatan kerja. Pekerja harus lebih mementingkan keselamatan bukan hanya menyelesaikan pekerjaan dengan tepat waktu tanpa APD namun keselamatan pekerja juga dibutuhkan untuk menghindari resiko kecelakaan kerja pekerja. Kata Kunci: Pekerja, Kuantitatif, SPSS
PENGARUH PENGELASAN SMAW TERHADAP KEKUATAN TARIK PADA BAJA TULANGAN BETON POLOS (BjTP) 24
Ichsan, M () 2020Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh arus pengelasan terhadap kualitas kekuatan tarik baja tulangan BjTP24 hasil pengelasan SMAW dan apakah ada pengaruh arus pengelasan terhadap kekuatan tarik daerah las baja tulangan BjTP24 hasil pengelasan SMAW . Penelitian ini menggunakan bahan baja tulangan polos yang diberi perlakuan pengelasan dengan variasi arus 80 Amper, 90 Amper dan 100 Amper dengan menggunakan las SMAW DC polaritas terbalik dengan elektroda E7018 diameter 3,2 mm. DC polaritas terbalik yaitu pemegang elektroda dihubungkan dengan kutub positif dan logam induk dihubungkan dengan kutub negatif. Jenis kampuh yang digunakan adalah kampuh V dengan sudut 45°¬¬-60° dan selanjutnya spesimen di uji tarik. Rata-rata kekuatan tarik untuk kelompok arus 80 Ampere adalah 523,69 N/mm2 sedangkan untuk kelompok arus 90 Ampere diperoleh 558,18 N/mm2. Dapat dilihat bahwa terjadi peningkatan kekuatan sebesar 34,49 N/mm2. Akan tetapi kekuatan tarik untuk kelompok arus 100 Ampere diperoleh 531,08 N/mm2, dalam hal ini mengalami penurunan kekuatan sebesar 27,10 N/mm2 dari kelompok arus 90 Ampere, namun nilai tersebut masih berada di atas kekuatan tarik kelompok arus 80 A dengan peningkatan sebesar 7,39 N/mm2. Nilai kekuatan tarik untuk masing-masing kelompok , Nilai regangan tertinggi diperoleh kelompok arus 90 ampere dengan nilai 7,71%, sedangkan untuk kelompok arus 80 ampere dan 100 ampere mengalami penurunan dengan nilai masing-masing 1,04% dan 3,07%. Kata kunci adalah arus, SMAW kekuatan tarik baja tulangan polos BJTP 24.
PENGARUH PENGELASAN SMAW TERHADAP KEKUATAN TARIK PADA BAJA TULANGAN BETON POLOS ( BJTP) 24
m. ichsan, fadliahmad kurniawannasution, ade irwan, junaidi () 2023Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh arus pengelasan terhadap kualitas kekuatan tarik baja tulangan BjTP24 hasil pengelasan SMAW dan apakah ada pengaruh arus pengelasan terhadap kekuatan tarik daerah las baja tulangan BjTP24 hasil pengelasan SMAW . Penelitian ini menggunakan bahan baja tulangan polos yang diberi perlakuan pengelasan dengan variasi arus 80 Amper, 90 Amper dan 100 Amper dengan menggunakan las SMAW DC polaritas terbalik dengan elektroda E7018 diameter 3,2 mm. DC polaritas terbalik yaitu pemegang elektroda dihubungkan dengan kutub positif dan logam induk dihubungkan dengan kutub negatif. Jenis kampuh yang digunakan adalah kampuh V dengan sudut 45°-60° dan selanjutnya spesimen di uji tarik. Rata-rata kekuatan tarik untuk kelompok arus 80 Ampere adalah 523,69 N/mm2 sedangkan untuk kelompok arus 90 Ampere diperoleh 558,18 N/mm2 . Dapat dilihat bahwa terjadi peningkatan kekuatan sebesar 34,49 N/mm2 . Akan tetapi kekuatan tarik untuk kelompok arus 100 Ampere diperoleh 531,08 N/mm2 , dalam hal ini mengalami penurunan kekuatan sebesar 27,10 N/mm2 dari kelompok arus 90 Ampere, namun nilai tersebut masih berada di atas kekuatan tarik kelompok arus 80 A dengan peningkatan sebesar 7,39 N/mm2 . Nilai kekuatan tarik untuk masing-masing kelompok, Nilai regangan tertinggi diperoleh kelompok arus 90 ampere dengan nilai 7,71%, sedangkan untuk kelompok arus 80 ampere dan 100 ampere mengalami penurunan dengan nilai masing-masing 1,04% dan 3,07%.
PENGARUH PEREMAJAAN ASPAL MENGGUNAKAN BAHAN TAMBAH SOLAR DENGAN PENGUJIAN MARSHALL
Harahap, Dehri Nanggar Partaonan () 2023Penggunaan bahan tambah menjadi salah satu alternatif yang digunakan untuk mendapatkan kualitas perkerasan yang baik, ramah lingkungan dan ekonomis. Solar merupakan salah satu bahan tambah yang dapat digunakan pada peremajaan aspal, pemanfaatan ini digunakan untuk mengurangi limbah aspal aZgar tetap dapat dipergunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan aspal modifikasi solar terhadap nilai stabilitas dan flow. Penelitian ini mendapatkan hasil berupa aspal modipikasi polimer yang memiliki nilai stabilitas yang tinggi sehingga dapat meningkatkan kualitas pembangunan atau perbaikan jalan. Metode yang dilakukan yaitu eksperimen, dimana dibuat 15 benda uji menggunakan aspal pen 60/70 untuk menentukan KAO, setelah diperoleh nilai KAO kemudian dilakukan pencampuran Solar dengan variasi 1%, 2%, dan 3%. Dari penelitian ini menghasilkan nilai Stabilitas dan Flow pada campuran Solar pada variasi 1% Solar diperoleh nilai stabilitas 956,174 kg dan flow 3,91 mm, Pada penambahan 2% Solar diperoleh nilai stabilitas 963,869 kg dan flow 3,72 mm, Pada penambahan 3% Solar diperoleh nilai stabilitas 980,030 kg dan flow 3,58 mm. seiring bertambahnya variasi campuran nilai Stabiltas dan Flow makin meningkat demikian, persentasi penambahan campuran Solar pada 1%, 2%, 3%, Nilai stabilitas dan flow memenuhi spesifikasi umum 2010 (revisi 3), dimana nilai stabilitas memiliki minimum ≥ 800 dan nilai flow minimum 2 dan maksimum 4. Dari hasil uji marshall campuran Solar, yang dimulai dari variasi 1% sampai dengan 3% dilihat dari paramater marshall dan pengolahan data, variasi yang dijadikan sebagai kadar aspal optimum pada bahan tambah Solar adalah variasi oli bekas 2% dan 3%. Kata Kunci : Aspal, Bahan Tambah
PENGARUH PERLAKUAN PANAS PADA ALUMINIUM 5083 TERHADAP UJI IMPACT
junaidi () 2022Penelitian ini adalah meneliti jenis Aluminium 5083 dengan cara membentuk ,dengan memotong beberapa bagian dari material tersebut kemudian dipanasakan di alat pemanas Furnace .Selanjutnya didinginkan dengan cairan pendingin air laut,oli , udara . Pada penelitian dengan perlakuan pendinginan alami didapatkan keadaan yang optimal atau paling baik memberikan kekuatan tarik dan nilai regangan tertinggi diantara media pendingin air laut dan oli, yaitu sebesar 196.48 N/mm2 dan regangan sebesar 6.91 %. Lalu untuk kekuatan impak didapatkan kekuatan impak terbesar pada perlakuan pendinginan dengan media air laut yaitu dengan nilai kekuatan impaknya 0.42 J/mm2 . Kemudian untuk kekuatan tekuk didapatkan kekuatan tekuk terbesar pada perlakuan pendinginan dengan media oli yaitu dengan nilai kekuatan tekuk 69.77 N/mm2 . Dari hasil pengujian di dapatkan nilai terendah yaitu untuk kekuatan impak dan tekuk pada material las yang diberi perlakuan pendinginan alami dan untuk kekuatan tarik serta regangannya pada material las yang dilakukan proses pendinginan.
Pengaruh Proses Perlakuan panas Terhadap Kekerasan dan struktur mikro baja karbon paduan rendah st 60
junaidi () 2016Baja karbon paduan rendah st 60 adalah campuran antara besi (Fe) dan karbon ( C ) dengan penambahan paduan lainnya .Baja karbon paduan rendah termasuk kedalam golongan baja yang mempunyai tingkat kekerasan yang rendah dan mungkin masih bisa ditingkatkan lagi sifat-sifatnya .Untuk itu dapat dapat dilakukan proses hardening untuk mendapatkan sifat kekerasan yang lebih tinggi dengan menggunakan media pendingin yang berbeda .Pada penelitian ini dilakukan proses perlakuan hardening baja karbon st.60 pada temperatus 950 0C dan media pendingin air ,udara dan didalam dapur.Pada proses pengujian kekerasan menggunakan metode vickers dengan pembebanan 1 kgf.
PENGARUH TINGKAT KEKASARAN TIANG PANCANG TERHADAP PENINGKATAN KAPASITAS DUKUNG PADA TANAH LEMPUNG DIKECAMATAN DELITUA
Astomo, Priaji Yudha () 2022Tanah lunak seperti tanah lempung merupakan tanah dengan kadar air tinggi dan daya dukung rendah. Tiang merupakan perkuatan yang dipakai dalam menambah daya dukung tanah untuk memikul beban konstruksi yang akan dibangun di atas tanah. Perkuatan tiang yang digunakan adalah tiang beton, tiang baja dan tiang kayu untuk mengetahui seberapa besar peningkatan kapasitas dukung. Metode perkuatan tanah lunak yang digunakan dalam penelitian adalah metode uji beban untuk mengetahui kapasitas dukung tiang tunggal pada tiang kayu, tiang baja dan tiang beton. Tinggi tiang yang digunakan 35 cm dan diameter 2,5 cm dengan jumlah tiang 4 dimasing-masing tiang. Hasil uji beban membuktikan bahwa kapasitas dukung tiang kekasaran lebih tinggi kapasitas dukungnya dari pada tiang polos. Kekasaran tiang dapat berpengaruh terhadap kapasitas dukung tiang. Perbedaan kekasaran permukaan tiang mempengaruhi tingkat interaksi antar partikel butiran tanah dan tiang, ini berarti lebih besar peningkatan kapasitas tiang kasar atau tiang kekasaran variasi. Kata kunci: lempung, perkuatan, tiang.
PENGARUH VARIASI INJEKTOR TERHADAP PERFORMA MOTOR HONDA VARIO INJEKSI 150CC BERBAHAN BAKAR PERTAMAX
yoga pratama, junaidi junaidi () 2021Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis Perbandingan Performa Motor Honda Vario Injeksi 150cc dengan menggunakan variasi Injektor Standart dan Injektor Racing berbahan bakar Pertamax, Metode yang digunakan adalah eksperimen yang dilakukan pada Motor Vario Injeksi 150cc. Torsi engine yang dihasilkan oleh motor Honda Vario Injeksi 150cc lebih besar dengan menggunakan Injektor Racing dengan Torsi maksimum sebesar 19,6 Nm pada putaran engine 5000 rpm, sedangkan Torsi engine terendah yang dihasilkan yaitu 10 Nm pada putaran engine 2000 rpm menggunakan Injektor Standart. Daya engine yang dihasilkan oleh motor Honda Vario Injeksi 150cc lebih besar dengan menggunakan Injektor Racing dengan Daya maksimum sebesar 16,2 hp pada putaran engine 8000 rpm, sedangkan Daya engine terendah yang dihasilkan yaitu 2,6 hp pada putaran engine 2000 rpm menggunakan Injektor Standart. Sfc engine yang dihasilkan oleh motor Honda Vario Injeksi 150cc lebih banyak dengan menggunakan Injektor Racing yaitu 0,1653 kg/hp.jam pada putaran engine 8000 rpm, sedangkan Sfc engine terendah yang dihaslkan yaitu 0,0715 kg/hp.jam pada putaran engine 5000 rpm menggunakan Injektor Standart.
PENGARUH VARIASI KARBON SABUT KELAPA SEBAGAI BAHAN PADA KAMPAS REM DENGAN METODE KEAUSAN, KEKERASAN DAN IMPAK
Simorangkir, Philip Reiner () 2020Penelitian ini bertujian untuk mengetahui komposisi terbaik bahan kampas rem dari karbon sabut kelapa melalui metode pengujian keausan, kekerasan dan impak bahan kampas rem. Metode yang digunakan adalah penekanan langsung dengan menggunakan Hardness Tester, motor bakar dan alat uji impak tipe Charpy. Bahan kampas rem terdiri dari karbon sabut kelapa, barium sulfat, grafit, fiberglass, serbuk aluminium, serbuk kuningan, kalsium karbonat, silikon karbida dan resin epoxy dengan persen komposisi tertentu untuk setiap spesimen. Adapun hasil dari 3 spesimen dengan metode pengujian keausan, kekerasan dan impak hanya spesimen dengan perbandingan 70 : 30 yang direkomendasikan sebagai bahan alternatif kampas rem sebab nilai kekerasan, dan nilai impak (keuletan) dengan nilai kekerasan di 18,1 kgf/mm2 dan nilai impak 0,00048 J/mm2 Kata kunci : Kampas rem, Karbon, Impak, Kekerasan dan Keausan.
PENGARUH VARIASI KOMPOSISI KARBON SERBUK KAYU NON-GRAFIT DAN KALSIUM SEBAGAI BAHAN CAMPURAN KAMPAS REM TERHADAP UJI KEKERASAN, UJI KEAUSAN DAN UJI IMPACT
Hutabarat, Irvan () 2020Penelitian ini bertjuan untuk mengetahui komposisi terbaik bahan kampas rem dari serbuk karbon kayu melalui uji kekerasan uji keausan dan uji impak bahan kampas rem. Metode yang digunakan adalah vikers untuk uji kekerasan, ogoshi dengan menggunakan alat uji Ogoshi Highh Speed Universal Wear Testing Machine (Type OATU) dan charpy untuk uji impak. Bahan kampas rem terdiri dari karbon seerbuk kayu kemudian di tambahkan dengan serbuk aluminium, serbuk kuningan, silikon karbida, barium sulfat (BaSO4), fiberglass dan resin epoxy dengan persenan komposisi tertentu untuk setiap sampel. Adapun hasil penelitian ini adalah kekerasan dilakukan dengan tiga perbandingan yaitu perbandingan 50 : 50, 60 : 40 dan 55 : 45 di antara tiga perbandingan ini yang paling rendah adalah perbandingan 50 : 50 dengan massa 13,5 kgf/mm2. Pada nilai keausan memiliki nilai paling rendah pada nilai 0,0000074 g/mm2.detik, kampas rem asbestos memiliki nilai keausan 0,0000574 g/mm2.detik dan nilai keausan 0,0000074 g/mm2.detik ini yang paling mendekati nilai kampas rem asbestos. Uji impak yang memiliki keuletan dan kekuatan patah yang lebih baik memiliki nilai 0,00118 joule dari tiga perbandingan percobaan yang di lakukan. Kata kunci: kekerasan, keausan, dan impak
PENGARUH VARIASI PENAMBAHAN KARBON SERBUK BAMBU SEBAGAI BAHAN CAMPURAN KAMPAS REM TERHADAP UJI KEKERASAN, KEAUSAN DAN IMPACT
Simbolon, Arman Saputra S () 2020Penelitian ini bertujuan mengetahui nilai terbaik bahan kampas rem dari variasi karbon serbuk bambu dengan pengujian kekerasan, keausan dan impact bahan kampas rem. Metode yang digunakan Vikers Microhardness Tester, keausan alat yang digunakan motor bakar yang terdapat disck dan kaliper dan uji impact mengunakan metode charpy. Bahan kampas rem yang digunakan terdiri dari karbon serbuk bambu kemudian ditambahkan serbuk aluminium, serbuk kuningan, grafit, barium sulfat, silicon karbida, fiberglas, dan resin epoxy dengan perssen yang ditentukan pada setiap spesimen. Adapun hasil dari penenlitian ini dapat disimpulkan Kuliatas kampas rem karbon serbuk bambu pada spesimen 3 pada uji kekerasan dan impact memiliki kualitas yang lebih baik dengan nilai kekerasan 17 kgf/mm2 dan nilai impact 0,0000621 J/mm2 jika dibandingkan pada kampas rem bebahan asbestos dengan nilai kekerasan 16,2 kgf/mm2 dan nilai impact 0,0000324 J/mm2. Sedangkan kualitas pada uji keausan pada spesimen 1 dengan nilai keausan 0,00000555 g/mm2 mampu mngimbangi kampas rem asbestos dengan nilai 0,0000574 g/mm2. Kata kunci: kampas rem, kekerasan, keausan, impact
PENGARUH VARIASI PENAMBAHAN KOMPOSISI KARBON SERBUK KAYU SEBAGAI BAHAN CAMPURAN KAMPAS REM TERHADAP UJI KEKERASAN, UJI KEAUSAN DAN UJI IMPACT
HUTABARAT, BOBY CAN PUTRA () 2020Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi terbaik bahan kampas rem dari karbon serbuk kayu melalui pengujian kekerasan, keausan dan impact kampas rem. Metode kekerasan yang digunakan adalah penekanan langsung dengan menggunakan Hardness Tester, metode keausan dengan menggunakan motor bakar dan alat uji impact dengan metode impact Charpy. Bahan kampas rem terdiri dari karbon serbuk kayu, barium sulfat, grafit, fiberglass, serbuk aluminium, serbuk kuningan, kalsium karbonat, silikon karbida dan resin epoxy dengan persen komposisi tertentu untuk setiap spesimen. Adapun hasil dari 3 spesimen dengan pengujian kekerasan, keausan dan impact, spesimen 1 merupakan sifat mekanik yang baik pada uji kekerasan dan keausan dengan nilai kekerasan 16.5 HVN dan nilai keausan 0.000722222 gr/mm2.menit. Sementara pada uji impact, sifat mekanik yang baik dan nilai yang direkomendasikan adalah spesimen 3 dengan nilai 0.000181211 J/mm2. Kata Kunci : Kampas Rem, Karbon Serbuk Kayu, Kekerasan, Keausan, Impact.
PENGELOMPOKKAN TINGKAT PEMAHAMAN GURU PAUD TERHADAP PEMBELAJARAN BERBASIS STEAM MENGGUNAKAN METODE X-MEANS CLUSTERING
Fatimah, Siti () 2021Pada zaman revolusi industri 4.0, kuantitas bukan merupakan suatu tolak ukur dalam pencapaian hasil bagi anak usia dini, tetapi bagaimana guru menciptakan pembaharuan yang dikembangkan oleh sumber daya yang bermutu. Untuk membentuk sumber daya yang kreatif dan adaptif akan teknologi, maka guru harus menyesuaikan fasilitas sarana, prasarana dan rekonstruksi pembelajaran. Pembelajaran yang dipersiapkan untuk menyongsong anak-anak untuk menghadapi abad 21 adalah pembelajaran berbasis Science, Technology, Engineering, Art, dan Mathematics (STEAM). STEAM digunakan untuk fokus pada pemahaman tentang sifat terintegrasi dari disiplin sains, teknologi, teknik, seni dan matematika serta pentingnya mereka dalam keberhasilan akademik jangka panjang anak-anak. Menyikapi tentang pembelajaran berbasis STEAM yang harus diterapkan oleh guru PAUD dalam pengembangan kreativitas anak, maka perlu diketahui sejauh mana pemahaman guru PAUD tentang pembelajaran berbasis STEAM. Pada penelitian ini membahas mengenai penggunaan algoritma X-Means Clustering sebagai salah satu algoritma data mining dalam melakukan pengelompokkan data tingkat pemahaman guru PAUD terhadap pembelajaran berbasis STEAM, terdapat 4 guru yang tidak paham, 7 guru yang cukup paham, 7 guru yang paham, serta 12 guru yang sangat paham pembelajaran berbasis STEAM. Kata Kunci: STEAM, Guru, Penambangan data, Klasterisasi, X-Means
PENGEMBANGAN APLIKASI GAME KUIS MATEMATIKA INTERAKTIF MENGGUNAKAN UNITY 2D AGAR MENINGKATKAN KECERDASAN DAN MINAT DALAM MENGHITUNG
Hutahaean, Marcho Malona () 2024Game merupakan salah satu aplikasi yang disukai oleh public hal ini dikuatkan berdasarkan penelitian yang dilakukan MoboMarket, Dengan adanya game yang diciptakan sebagai aplikasi menghibur siswa saja hal tersebutlah yang melatar belakangi siswa SMA menjadi tidak minat untuk belajar matematika. Dan terdapat juga dua faktor yang mempengaruhi siswa tidak minat belajar matematika faktor pertama adalah internal yaitu kurangnya perasaan suka dan penasaran dalam mempelajari matematika dan faktor keduanya eksternal yaitu memiliki rasa bosan dan tidak minat untuk menghitung. Sehingga untuk itu penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan aplikasi game kuis matematika interaktif berbasis WebGL yang dikembangkan dengan aplikasi Unity 2D agar menjadi solusi untuk mengatasi pikiran siswa bahwa pelajaran matematika tidak rumit dan tidak sulit. Dan aplikasi game kuis matematika ini dilengkapi dengan fitur sound effect, tombol back, open, info, quit, dan tombol jawab. Maka dengan memanfaatkan teknologi UNITY 2D proses pengembangan aplikasi game ini akan dibuat dalam bentuk BUILD WebGL sehingga aplikasi akan dapat berjalan pada Web-Browser. Dan dalam proses pengembangan aplikasi game kuis matematika ini metode pengembangan yang digunakan adalah GDLC dan metode pengumpulan data yang dipakai untuk pengembangan aplikasi game kuis matematika ini adalah kuesioner dan survey agar memudahkan proses pengembangan game kuis matematika. Dan dalam pengembangan game kuis matematika ini dilakukan juga perancangan sistem UML bertujuan untuk mendesain game kemudian saat game selesai dikembangkan maka dilakukan pengujian terhadap game dengan menggunakan metode alpha. Maka untuk itu hasil penelitian ini diperuntukkan menjadi media alternative pembelajaran siswa SMA dalam bentuk game yang dapat berjalan pada Web-Browser. Kata Kunci : Aplikasi, Game kuis matematika, Unity 2D, GDLC
PENGEMBANGAN E-COMMERCE DENGAN PENDEKATAN RAPID APPLICATION DEVELOPMENT (RAD) PADA UMKM BOLLEN PISANG ESTU SARI
Julianingrum, Yusiani () 2024Teknologi internet memiliki peran yang cukup besar dalam bidang usaha termasuk juga dengan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Penggunaan metode transaksi secara online sangat berkembang dengan cepat, bahkan dalam beberapa aspek. Sehingga kegiatan yang biasanya dilakukan secara manual, sekarang dilakukan menggunakan sistem berbasis online. Salah satu sistem yang implementasinya telah berkembang menggunakan media internet khususnya dalam hal penjualan adalah e-commerce. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan solusi bagi permasalahan yang ada dengan merancang sistem informasi e-commerce berbasis website. Dalam pengembangan e-commerce ini peneliti mengimplementasikan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan framework Visual Studio Code dan database MYSQL, Model pengembangan yang digunakan adalah Rapid Application Development (RAD), adapun untuk perancangan sistem menggunakan Unified Modelling Language (UML) yang terdiri dari use case diagram, activity diagram, sequence diagram, dan class diagram. Hasil dan kesimpulan dari penelitian ini adalah sistem informasi e-commerce berbasis website yang dapat membantu meningkatkan penjualan produk kepada pelanggan, serta dapat mempermudah pengolahan data dalam memberikan laporan-laporan penjualan untuk meminimalisir kesalahan. Kata Kunci : Perancangan, E-Commerce, RAD, UMKM, Website
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PENGENALAN JENIS WARNA PADA ANAK DENGAN METODE RESEARCH AND DEVELOPMENT BERBASIS ANDROID
Tamara, Asri () 2023Usia dini merupakan tahap awal terpenting dalam pertumbuhan dan perkembangan kehidupan manusia. Anak usia dini memiliki batasan dan ciri khas tertentu, serta berada dalam proses perkembangan yang sangat pesat. Di dalam belajar tentunya sering ditemui bahwa anak-anak cenderung bosan dan malas dalam belajar. Salah satu materi mengenal warna sangat diperlukan oleh seorang anak sebelum memasuki pra sekolah, salah satu cara agar anak-anak tidak cenderung bosan dan malas belajar perlu dikembangkan media pembelajaran pengenalan warna yang interaktif berbasis multimedia untuk memberikan pengalaman bermain sambal belajar dengan memanfaatkan teknologi informasi. Metode yang digunakan untuk membangun media pembelajaran interaktif ini adalah research and development. Metode ini menghasilkan produk seperti media pembelajaran yang interaktif untuk membantu anak-anak bisa belajar mengenal warna lebih interaktif. Aplikasi yang dibamgun telah diuji coba terhadap 34 responden dengan hasil Sangat Setuju sebesar 93%, Setuju sebesar 5%, dan Ragu-ragu sebesar 2%. Aplikasi ini sudah berhasil untuk membantu anak-anak mengenal jenis warna. Kata Kunci : Kuis Interaktif, Media Pembelajaran, Warna
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS BERBASIS WEB PADA PUSKESMAS PINARIK
Nasution, Raveah () 2021Sistem informasi merupakan salah satu bidang ilmu di dalam rumpun ilmu computer science dimana dalam teknisnya lebih mengacu kepada proses bisnis dan managemen dari sebuah aplikasi terhadap keberlangsungan proses bisnis instansi baik lembaga, industri ataupun orgranisasi. Kebutuhan akan sistem informasi di dunia industri semakin meningkat seiring dengan perkembangan teknologi yang sangat signifikan pertumbuhannya, banyak model serta teknologi yang di tawarkan untuk mempermudah proses yang berlangsung di perusahan ataupun di instansi untuk mengurangi dan meminimalisasi kesalahan dan human-error. Hal tersebut juga dirasakan oleh sebuah instansi pemerintahan di Kecamatan Batang Lubu Sutam, dimana terdapat sebuah puskesmas yang masih sangat kewalahan di dalam proses administrasi dikarenakan belum memanfaatkan teknologi di dalam memanage proses yang ada di dalam Puskesmas tersebut, baik dari segi pendaftaran pasien serta proses terkait lainnya. Kebutuhan akan Sistem Informasi Manajemen menjadi sebuah solusi yang tepat untuk Puskesmas Pinarik untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan sistem administrasi di Puskesmas tersebut. Selain akan memepercepat proses administrasi, keberadaan Sistem Informasi Managemen (SIM) tersebut akan memberikan kemudahan dalam pasien untuk berkunjung dikarenakan seluruh proses sudah tersistem. SIM yang akan di bangun di Puskesmas Pinarik akan menggunakan platform berbasis web dengan menggunakan model MVC(Model View Controller) dengan framework Code Igninter serta MySQL sebagai media penyimpanan databasenya. Diharapkan dengan adanya Sistem Informasi Magagemen tersebut proses administrasi Puskesmas Pinarik akan menjadi efektif dan efisien dan memberikan kemudahan baik untuk pasien ataupun untuk pihak Puskesmas sendiri khususnya. Kata Kunci : Sistem Informasi Manajemen, Codeigniter, MySQL, Prototype