Title
Now showing items 21-30 of 1386
AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI PENGELOLAAN DANA INFAQ DAN SADAKAH DI BADAN KENAZIRAN MASJID AL-IKHLAS TAQWA MEDAN
Thamrin,Cintia Arinsa () 2019Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses pengelolaan dana infaq dan sedekah di Badan Kenaziran Masjid Al-Ikhlas Taqwa Medan serta Apakah proses pengelolaan dana infaq dan sedekah di Badan Kenaziran Masjid Al-Ikhlas Taqwa Medan sudah akuntabel dan transparan. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptif kualitatif. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa para pengurus masjid dalam mengelola keuangan sudah cukup baik tetapi akuntabilitas laporan keuangan masjid masih kurang akuntabel karena laporan keuangan Masjid Al-Ikhlas Taqwa Medan hanya dicatat secara sederhana dengan pencatatan penerimaan dan pengeluaran kas yang dicatat menggunakan aplikasi Microsoft Excel dan belum sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku. Sedangkan transparansi laporan keuangan masjid telah cukup baik diterapkan dengan cara mengumumkan laporan keuangan masjid kepada para jamaah pada saat ba’da sholat jumat setiap minggu nya serta tersedianya mading masjid yang berisikan rincian laporan keuangan masjid sehingga mempermudah masyarakat untuk mengetahui informasi mengeai laporan keuangan Masjid Al-Ikhlas Taqwa Medan.
ALAT BANTU JALAN PENYANDANG DISABILITAS GANDA (DEAFBLIND) DENGAN PERINGATAN GETARAN BERBASIS MIKROKONTROLER
Witjati, Nizmaldy Astoro () 2023Indra penglihatan merupakan sumber informasi vital yang sangat penting bagi manusia, hanya saja tidak sedikit orang yang mengalami ganguan pada penglihatannya. Tunanetra adalah istilah umum yang dipakai untuk menggambarkan keadaan seseorang yang mengalami hambatan atau gangguan pada kemampuan penglihatannya. Karena fungsi indra penglihatannya menurun maka penyadang tunanetra memaksimalkan fungsi indra yang lain seperti indra peraba, penciuman, pendengaran, dan lain-lain. Akan tetapi ada juga penyandang tunanetra yang menderita kelainan seperti hilang nya indra pendengaran (tunarungu) yang biasanya disebut disabilitas ganda (deafblind). Dapat dipahami bahwa bila seseorang mengalami gangguan pada indra penglihatannya dan indra pendengarannya (deafblind), maka aktivitasnya jadi sangat terbatas, karena informasi yang didapat akan lebih berkurang dibandingkan dengan seseorang dengan penglihatan dan pendengaran yang normal. Pada umumnya penyandang tunanetra menggunakan tongkat sebagai alat bantu jalan untuk membantu pergerakan saat berjalan, oleh sebab itu, dibuatlah alat bantu jalan yang dapat mendeteksi benda atau halangan yang ada di depan menggunakan sensor ultrasonik yang berbasis mikrokontroller arduino nano, dengan output keluaran getaran sebagai peringatan kepada penderita disabilitas. Tujuan alat ini untuk mempermudah penyandang disabilitas ganda (deafblind) dalam mendeteksi halangan yang ada di depan pada saat berjalan. Hasil yang didapat dari alat ini berkerja dengan sesuai dan stabil dengan yang diharapkan, dibuktikan dengan tingat keberhasilan pendeteksian yang sebesar 99,26 % dan tingkat kesalahan yang sangat minim sebesar 0.74%, dan hasil kenyamanan penggunaan tongkat yang dilakukan oleh pengguna (deafblind) mencapai 70,83% dengan kriteria nyaman. Kata Kunci : Disabilitas Ganda, Sensor Ultrasonik, Arduino Nano
ALAT PENGUSIR HAMA BURUNG OTOMATIS BERBASIS ARDUINO (ATMega328 ) MENGGUNAKAN SENSOR PIR (Passive Infra Red)
Frastiya, Odi () 2024Produksi padi belum dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia yang disebabkan oleh beberapa kendala yang kemudian berdampak terhadap penurunan produktifitas. Produk pertanian yang efesien akan menurunkan biaya produksi yang dikeluarkan oleh petani. Hal ini akan meningkatkan kesejahteraan petani tersebut. Produksi padi menurut data BPS belum maksimal karna banyaknya kendala dalam pembudidayaan seperti gangguan hama, terutama gangguan hama burung. Dengan dilakukannya berbagai upaya untuk mengendalikan hama burung, salah satunya dengan menggunakan alat pengusir hama burung otomatis berbasis Arduino menggunakan sensor PIR (Passive Infra Red). Alat ini bekerja dengan mendeteksi keberadaan burung melalui sensor PIR dan kemudian mengeluarkan suara pengusir burung atau suara predator burung. Penelitian ini bertujuan untuk merancang, membangun, dan menguji kinerja alat pengusir hama burung otomatis berbasis Arduino menggunakan sensor PIR. Alat ini terdiri dari beberapa komponen utama, yaitu panel surya, sensor PIR, Arduino Uno, modul isd1820, kit amplifier mini, speaker, dan motor servo. Sensor PIR mendeteksi keberadaan burung dan mengirimkan sinyal ke Arduino Uno, Arduino Uno kemudian memproses sinyal dan memberikan perintah kepada modul isd1820 yg diteruskan ke kit amplifier mini ke speaker untuk mengeluarkan suara pengusir burung dan motor servo untuk membuat pergerakan memutar bagian alat yang menyerupai predator burung. Alat ini juga dilengkapi dengan panel surya untuk sumber energinya, sehingga dapat digunakan di tempat yang tidak memiliki sumber listrik. Dengan perancangan dan penerapan yang cermat, alat pengusir hama burung otomatis ini dapat membantu petani dalam mengurangi kerugian yang disebabkan oleh hama burung yang efektif dan efisien. Kata Kunci: Alat Pengusir Hama Burung Otomatis, Panel surya, Arduino, Sensor PIR (Passive Infra Red), Motor Servo, Modul isd1820.
ALAT PENYELEKSI KELAYAKAN UDANG EKSPOR BERDASARKAN SUHU BERBASIS ARDUINO
Wiratama, Muhammad Ridho () 2021Perkembangan penggunaan teknologi di dunia industri sedang berkembang dengan pesatnya, hal itu membuat alat dan mesin konvensional mulai ditinggalkan kemudian beralih ke alat dan mesin yang lebih modern dengan pengontrolan bersifat otomatis, sehingga membantu tenaga kerja untuk lebih optimal dalam bekerja. Penyeleksian barang merupakan kegiatan yang banyak dilakukan di dunia industry dalam proses kegiatan ekspor impor, seperti mengelompokkan berdasarkan suhu. Sebelumnya beberapa penyeleksian objek udang dilakukan secara manual, proses ini sangat tidak efisien karena memerlukan banyak waktu dan tenaga. Mikrokontroler ATmega32(Arduino Uno) berfungsi sebagai pusat kontrol system, sensor suhu inframerah dengan seri MLX90614 yang berfungsi mendeteksi besaran suhu, Motor DC sebagai penggerak konveyor, sensor IR medeteksi objek udang yang lewat dan membuat kompayer berhenti kemudian sensor suhu akan mendeteksi besaran suhu objek udang tersebut dan menampilkan nilai suhu pada LCD 20x4. Motor servo sebagai pemilah membentuk partisi atau gerbang menunjukkan kearah mana objek udang akan diposisikan. Melalui tahapan proses perancangan mekanik dan pemograman sistem dengan menggunakan program dari Arduino IDE, serta hasil dari pengujian dan analisa data didapatkan sistem yang dapat bekerja dengan baik dan kontinu. Meskipun sistem dirancang hanya berupa prototype namun dengan menggunakan perangkat dengan standar industri bisa diaplikasikan dalam mendukung kerja dalam bidang industri yang otomatis dan efisien. Kata kunci: Udang, Ekspor, Mikrokontroler, Arduino Uno, MLX90614, Motor DC
ALGORITMA AES 128 DALAM MENGENKRIPSIKAN BERKAS BANSOS PADA KECAMATAN TIGABINANGA BERBASIS WEB
Tarigan, Yusril Agita Prayoga () 2023Kecamatan Tiga Binanga adalah salah satu kecamatan di Kabupaten Karo, Propinsi Sumatera Utara yang merupakan salah satu daerah penghasil jagung terbesar di Kabupaten Karo.Dengan jumlah luas wilayah 160,38 km2 dan pada tanggal 24 Februari 2021 tercatat memiliki jumlah penduduk 20.346 jiwa dan kepadatan mencapai 127 jiwa/km2. Membuat kecamatan menjadi salah satu kecamatan yang cukup padat penduduk. Dari sebagian banyak kegiatan yang dilakukan di Tigabinanga, kegiatan pembagian bansos merupakan kegiatan yang sering dilakukan untuk membantu masyarakat. Kegiatan pembagian bansos semakin sering dilakukan karena banyak masyarakat yang terdampak dari wabah Virus Covid 19. Semakin berkembangnya teknologi saat ini menyebabkan proses penyimpanan data file dapat diambil dan mengganti isi dari data file tersebut dengan data palsu oleh orang atau kelompok yang tidak bertanggung jawab, oleh karena itu dibutuhkan keamanan dalam penyimpanan data dan kerahasiaan data tersebut. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk menanggulangi hal tersebut adalah dengan menggunakan teknik kriptografi.Dalam menangani masalah akan terjadinya informasi bocor yang akan disimpan, maka diperlukan aplikasi pengamanan data yang dapat mengamankan data file yang dimiliki. Dengan Algoritma AES (Advanced Encryption Standard) 128, aplikasi ini dibuat dengan bahasa pemograman PHP berbasis web. Dengan optimasi algoritma AES 128 dalam mengenkripsi data file bansos kecamatan Tigabinanga berbais web dihariapkan dapat mengamankan kerahasiaan data pada file bansos pada kecamatan Tigabinanga dari terjadinya kebocoran informasi atau pencurian data oleh orang lain. Setelah proses enkripsi sudah dilakukan akan mengeluarkan output yang tentunya tidak bisa dibaca atau tidak dapat dibuka kembali oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Kata Kunci : Tigabinanga, bansos, covid-19, algoritma AES 128, php
ALGORITMA FP-GROWTH DALAM TEKNIK DATA MINING UNTUK MENDAPATKAN POLA PENYEBARAN COVID-19
Syahputra, Irham () 2021Pandemi COVID-19 telah menjadi tragedi kemanusiaan abad ini. Seluruh negara di dunia sedang berpacu dengan waktu untuk melawan penyebaran dan dampak mematikan dari virus ini. Dalam menganalisa pola penyebaran covid-19 dibutuhkan sebuah Teknik data mining yang merupakan proses menganalisa data dari perspektif yang berbeda dan menyimpulkannya menjadi informasi-informasi penting yang dapat digunakan, Dalam Teknik data mining diperlukan algoritma sehingga pola penyebaran covid-19 dapat dianalisa lebih baik, salah satu algoritma yang digunakan pada penelitian ini ialah algoritma FP-Growth yang merupakan salah satu algoritma untuk menentukan himpunan data yang sering muncul. Tujuan dari penelitian ini Dapat menentukan pola penyebaran virus COVID-19 sehingga dapat menjadi informasi bagi masyarakat. Hasil yang di harapkan dari penelitian ini adalah dapat mengetahui kinerja dari implementasi algoritma fp-growth untuk mendapatkan pola penyebaran Covid-19 yang nantinya dapat diinformasikan kepada masyarakat berbasis website. Kata Kunci : Covid-19. Pola. Data mining
ALTERNATIF STRATEGI PENGAJARAN REMEDI UNTUK MEREDUKSI KESALAHAN - KESALAHAN BERBAHASA INDONESIA
Erwina, Emmy () 2010Penulisan makalah ini bertujuan untuk mengajukan alternatyif pengajaran remedi agar kesalahan-kesalahan tersbut tereduksi dan tidak berulang lagi pada pembelajaran selanjutnya. Metode penulisan menggunakan metode library reserach. Dari hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa kesalahan-kesalhan berbahasa Indonesia para pembelajaran BIPA meliputi; ketidakefektifan kalimat;kesalahan pemilihan kata sebanyak, kesalahan penggunaan afiks, tidak lengkapnya fungsi-fungsi kalimat, kesalahan pemakaian konjungsi, ketidaktepatan pemakaian yang, dan kesalahan dalam pembentukan jamak. Jadi kesalahan mencolok terjadi pada pembuatan kalimat yang efektif disusul kesalahan pemilihan kata, pemakaian afiks, dan tidak lengkapnyafungsi-fungsi dalam kalimat.
AN ANALYSIS OF MIXED-GENDER DIFFERENCES IN USING TABOO LANGUAGE ON “A BEAUTIFUL MIND” FILM
Ulum, Bahrul () 2019Penelitian ini membahas tentang penggunaan bahasa tabu dalam film “A Beautiful Mind”. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penelitian yang menggunakan bahasa tabu dalam dialog percakapan campuran gender, pria dan wanita dalam film berbahasa Inggris. Penelitian ini mengkaji perbedaan penggunaan bahasa tabu dalam strategi bicara dan percakapan pria dan wanita. Fenomena sosial erat kaitannya dengan sikap sosial yang telah diterapkan sebagai kerangka teori penelitian ini (Trudgill 2010:73) data yang dianalisis meliputi studi tentang perbedaan jenis kelamin antara laki-laki dan perempuan yang berhubungan dengan bahasa, Tabu dikaitkan dengan kata-kata tidak dikatakan dan khususnya dengan kata-kata dan ekspresi yang tidak digunakan. Berdasarkan analisis dialog yang telah diketahui wanita lebih banyak menggunakan tabu dalam konteks sesama jenis, sedangkan pria tidak menggunakan kata-kata tabu dalam pembicaraan satu jenis kelamin yang berlawanan dengan hasil yang diprediksi sebelumnya. Kata-kata tabu terkait dipilih dari dialog dengan topik tabu dalam film. Kemudian, menurut kategori semantik bahasa tabu, kata-kata tabu dikategorikan menjadi lima jenis: julukan, kata-kata kotor, kecabulan, kutukan dan pelecehan seksual. Perbedaan gender dalam penggunaan bahasa tabu ditunjukkan melalui kontras gambar dan perbandingan frekuensi akurasi masing-masing jenis. Berdasarkan analisis dialog yang diketahui wanita lebih banyak menggunakan kata tabu dalam konteks sesama jenis, sedangkan pria lebih sedikit menggunakan kata-kata tabu dalam pembicaraan sesama jenis berbanding terbalik dengan hasil yang diperkirakan sebelumnya.
ANALISA BEBAN PENDINGIN TERHADAP KEMAMPUAN KERJA MESIN PENDINGIN PADA PT. JASA MARGA TOL ROAD OPERATOR DI KUALA NAMU
abd rahman mustharaynal akhyar, junaidi , din aswan a. ritonga () 2023Penyegaran udara adalah suatu proses mendinginkan udara sehingga dapat mencapai temperature dan kelembapan yang sesuai dengan yang dipersyaratkan terhadap kondisi udara dari suatu ruangan tertentu. Di tempat perkantoran jasamarga kualanamu terdapat ada 2 kantor utama di dalam kantor memiliki AC setiap ruang ada 2 sampai 3 AC, untuk mensimulasikan kondisi AC di dalam ruang tersebut harus ada seseorang masuk ke dalam ruang tersebut dengan suhu AC 20oC maka merasakan dingin di dalam ruangan tersebut. Maksud dilakukannya penelitian ini yaitu untuk menciptakan mesin pendingin dimana siklus kompresi uap standar digunakan agar menurunkan suhu pertalite, mengetahui sifat-sifat dari mesin pendingin pertalite, dan mengetahui cara pembuatan mesin pendingin pertalite dengan menyiapkan semua bagian utama dari mesin tersebut. Langkah selanjutnya dalam pembuatan mesin pendingin pertalite adalah dengan membuat rangka mesin dan menyambungnya dengan proses las, serta dilanjutkan dengan proses vakum. Dalam penelitian ini, variasi yang dilakukan adalah pada bagian kipas pendingin kondensor untuk mengetahui sifat-sifatnya. Berdasarkan data tenan serta suhu yang diperoleh, data itu akan melakukan pengolahan agar mengetahui seberapa besar suhu yang terdapat di evaporator serta kondensor dengan varian putaran kipas 800 rpm. Rerata kalor yang bisa terserap oleh evaporator di putaran kitpas 800 rpm adlaah 126,879 Kj/KG, 1000 rpm adalah 125,424 kJ/kg, serta 1200 rpm yaitu 127,400 kJ/kg. Selain itu, rerata kalor yang bisa kondensor lepas yaitu disekiataran putaran 800 rpm yaitu 168,125 kJ/kg, 1000 rpm rerata nya yaitu sebeesar 169,620 kJ/KG, dan 1200 rpm yaitu 172,064 kJ/kg. Kerja kompresor yang berada diputaran 800 rpm reratanya sebesar 41.246 kJ/kg, 1000 rpm reratanya yaitu sebesar 44,196 kJ,kg, dan 1200 rpm reratanya sebesar 44,663 kJ/kg. Efisiensi kalornya berada di putaran 800 rpm reratanya sebesar 72,61%, 1000 rpm reratanya sebesar 70,56% serta 1200 rpm reratanya besarnya yaitu 71,25 %.
Analisa Beban Pendingin Terhadap Kemampuan Kerja Mesin Pendingin Pada PT. JasaMarga Tollroad Operator di Kuala Namu
AKHYAR, ABD RAHMAN MUSTHARAYNAL () 2022Penyegaran udara adalah suatu proses mendinginkan udara sehingga dapat mencapai temperature dan kelembapan yang sesuai dengan yang di persyaratkan terhadap kondisi udara dari suatu ruangan tertentu. Di tempat perkantoran jasamarga kualanamu terdapat ada 2 kantor utama di dalam kantor memiliki AC setiap ruang ada 2 sampai 3 AC, untuk mensimulasikan kondisi AC di dalam ruang tersebut harus ada seseorang masuk kedalam ruang tersebut dengan suhu AC 20oC maka merasakan dingin di dalam ruangan tersebut. tujuan penelitian ini adalah mendesign mesin pendingin siklus kompresi uap standar digunakan untuk mendinginkan pertalite, mengidentifikasi karakteristik dari mesin pendingin pertalite, pembuatan mesin pendingin pertalite dapat diketahui dengan mempersiapkan semua komponen utama mesin pendingin pertalite, pembuatan rangka mesin pendingin pertalite dilanjutkan dengan proses pembuat evaporator, proses penyambungan dengan las dilanjutkan dengan proses vakum. Variasi penelitian dilakukan pada penelitian ini adalah pada bagian kipas pendingin kondensor, untuk meneliti karakteristik. Dari data tekanan dan temperature yang didapat, maka data tersebut dapat diolah agar diketahui besarnya suhu pada kondensor dan evaporator. Diperoleh kesimpulan mesin pendingin menghasilkan suhu akhir pertalite -17,9oC untuk variasi putaran kipas 800 rpm, kalor yang diserap evaporator (Qin) 800 rpm rata-ratanya sebesar 126,879 kJ/kg, 1000 rpm rata-ratanya sebesar 125,424 kJ/kg, 1200 rpm rata-ratanya sebesar 127,400 kJ/kg, Kalor yang dilepas oleh kondensor (Qout) 800 rpm rata-ratanya sebesar 168,125 kJ/kg, 1000 rpm rata-ratanya sebesar 169,620 kJ/kg, 1200 rpm rata-ratanya sebesar 172,064 kJ/kg, Kerja kompresor (Win) 800 rpm rata-ratanya sebesar 41,246 kJ/kg, 1000 rpm rata- ratanya sebesar 44,196 kJ/kg, 1200 rpm rata- ratanya sebesar 44,663 kJ/kg, Efisiensi kalor (η) 800 rpm rata-ratanya sebesar 72,61%, 1000 rpm rata-ratanya sebesar 70,56%, 1200 rpm rata-ratanya sebesar 71,25%. Kata kunci: Beban pendingin, Mesin pendingin, Evaporator, Kondensor.