Title

[0-9] A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
Now showing items 1311-1315 of 1401

SLANG TYPES USED BY STUDENTS OF BUDI MURNI HIGH SCHOOL MEDAN

Pardede, Mayer () 2019

Penelitian ini membahas tentang analisis deskriptif Jenis Bahasa Gaul yang Digunakan Siswa SMA Budi Murni Medan. Tujuan dari penelitian ini adalah pertama untuk mengidentifikasi jenis bahasa gaul yang digunakan oleh remaja di SMA Budi Murni, kedua untuk menjelaskan fungsi bahasa gaul oleh sekelompok remaja, dan ketiga untuk memahami pengaruh bahasa gaul yang diucapkan oleh kelompok remaja. Penelitian ini menggunakan teori Partridge (1894-1979). Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif untuk mengklasifikasi dan menganalisis bahasa gaul. Sumber data penelitian ini adalah siswa SMA Budi Murni Medan yang menggunakan bahasa gaul dalam percakapannya. Penelitian dari penelitian ini menemukan bahwa (1) terdapat banyak ragam bahasa slang, dengan 112 kata slang yang digunakan oleh siswa di SMA Budi Murni Medan. (2) ada dua jenis slang: ofensif dan vulgar. Kedua jenis ini memiliki definisi dan makna yang berbeda.

Slang Words in Free Guy Movie by Matt Lieberman

Alya Namira () 2023

Penelitian ini mengkaji berbagai jenis bahasa gaul dan fungsi bahasa gaul yang digunakan dalam film Free Guy. Desain analisis dokumen dipadukan dengan penelitian deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini, peneliti menerapkan teori Allan dan Burridge (2006) untuk mengidentifikasi jenis-jenis bahasa gaul dan mengklasifikasikan fungsinya. Teknik analisis datanya adalah dengan menonton film kemudian menyalin dialog dari film tersebut. Data diambil dari teks dan dialog yang berisi kata-kata atau frasa slang yang diucapkan oleh tokoh-tokoh film Free Guy. Berdasarkan temuan penelitian ini, ada lima jenis bahasa gaul yang digunakan dalam film Free Guy. Mereka adalah segar dan kreatif (48), kurang ajar (15), meniru (12), akronim (4), dan kliping (7). Tipe fresh dan kreatif mendominasi kata-kata slang yang digunakan dalam film Free Guy. Mengenai fungsi bahasa gaul, film ini menggunakan bahasa gaul dalam tujuh cara berbeda. Tujuannya adalah untuk menyapa, mempermalukan, memulai percakapan santai, membentuk suasana intim, mengungkapkan kesan, mengungkapkan kemarahan dan menunjukkan keintiman. Dalam film ini, fungsi bahasa gaul yang paling sering muncul adalah untuk memulai percakapan santai.

SMART BENGKEL BERBASIS WEBSITE (Studi Kasus : PT.Isuindomas Putra)

Sabrina, Riska Ulya () 2023

PT. Isuindomas Putra merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang otomotif dan salah satu Dealer Isuzu populer di Medan. Serta melayani service mobil dan penjualan sparepart mobil dalam proses antrian dan pengecekkan mobil masuk masih secara manual. Padahal setiap harinya customer bisa mencapai 5-15 serta beberapa customer tersebut dari berbagai daerah Sumatera Utara. Masalah tersebut dapat menghambat keterlambatan pelayanan dalam service kepada customer,sehingga banyak customer yang mengeluhkan terlalu lama dalam mendapatkan layanan service. Menghadapi permasalahan tersebut dibuatlah smart bengkel berbasis website. Dari website yang dibuat dapat menghasilan sistem yang mampu mengelola informasi dan mengintegrasikan kegiatan sehingga dapat menambah efisiensi pelayanan di PT. Isuindomas Putra. Mempermudah customer dalam mendapatkan layanan terbaik tanpa menunggu waktu yang lama berada di bengkel dan dengan adanya riwayat perbaikan yang dihasilkan, mempermudah bengkel dan customer dalam proses service & perawatan mobil melalui website. Kata Kunci : Antrian, website, bengkel

SMART JACKET SEBAGAI PENERAPAN PHYSICAL DISTANCING

Darwis, Robby () 2021

Covid-19 masuk di Indonesia pada senin, 2 Maret 2020 tepatnya di kota Depok, Jawa Barat. Memburuknya wabah Covid-19 di Indonesia membuat pemerintah memberikan himbauan pada masyarakat untuk menerapkan 3M( mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak) sebagai pencegahan Covid-19 di Indonesia. Menjaga jarak atau physical distancing merupakan anjuran dari pemerintah. Dalam penerapannya seseorang harus menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak minimal 1 meter. Dampak dari wabah Covid-19 kegiatan di Indonesia menjadi lumpuh total dimulai dari bulan Maret 2020. Salah satunya didalam pendidikan. Disaat pandemi pemerintah Indonesia melalui Kemendikbud membuat kebijakan agar sekolah dan universitas melakukan kegiatan mengajar secara daring, karena kegiatan mengajar daring banyak orang tua/ wali merasa kegiatan tersebut sangat tidak begitu relevan. Penutupan sekolah dan universitas memiliki dampak negatif yang jelas pada kesehatan, pendidikan dan perkembangan. mengatasi hal ini diperlukan suatu alat peringatan agar melakukan penerapan physical distancing dalam pembelajaran tatap muka dengan smart jacket menggunakan mikrokontroler Arduino Uno, sensor ultrasonic, sensor PIR, buzzer dan LCD i2c hasil pengujian dan implementasi sistem ini adalah ketika ada objek yang sedang mendekat kurang dari 100 cm maka akan mengaktifkan buzzer sebagai peringatan kepada pengguna dan objek agar menerapkan physical distancing dan LCD i2c sebagai informasi jarak dan peringatan dalam bentuk tulisan kepada objek. Dari hasil pengujian alat ini bekerja dengan baik dan mampu mengatasi permasalahan yang selama ini dialami oleh masyarakat Kata-kunci: Covid-19, physical distancing, sensor ultrasonik, sensor PIR, buzzer,LCD i2c

SOSIALISASI PENGGUNAAN TEMPAT CUCI TANGAN OTOMATIS DI MUSHOLA BAITUR RAHIM

ahmad yani1, junaidi1, fadly ahmad kurniawan2, indra roza3, din aswan ritonga4, eddy koto5, muhammad rahmadsyah6, egi novaldi7 () 2021

Bagi umat islam selain tempat ibadah, masjid atau mushala juga merupakan wujud persatuan, persaudaraan hingga menjadi pusat aktivitas bagi umat islam. Shalat berjamaah yang dilakukan di masjid atau di mushala selain bertujuan untuk ibadah, juga dapat menumbuhkan rasa persaudaraan dan solidaritas antar umat islam. Pengabdian kepada masyarakat yang kami lakukan dari beberapa dosen Universitas Harapan Medan adalah dengan memberikan sebuah alat pencuci tangan otomatis. Sosialisasi ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat mencuci tangan secara otomatis di mushola Baitur Rahim. Hasil dari pengabdian pada masyarakat ini adalah sebuah alat yang berguna untuk digunakan masyarakat dalam mencuci tangan tanpa menyentuk kran ai