Title

[0-9] A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
Now showing items 246-250 of 252

TERAMPIL MENGGUNAKAN PERKAKAS

ir.junaidi, m.m., m.t ahmad yanie, st., mt mhd arifin, s.t., m.t sarjana, st., m.t () 2023

Dalam proses pemotongan ,pahat potong bergerak relatif terhadap benda kerja dan memembuang (memisahkan) sebagian dari material benda kerja, yang lazim disebut tatal (chip). Bagian dari pahat potong yang makan kedalam material benda kerja disebut elemen pemotongan (cutting element) dari pahat. Proses bubut adalah proses permesinan untuk menghasilkan bagian-bagian mesin pada umumnya berbentuk silindris. Prinsip dasarnya adalah proses permesinan permukaan luar dandalam silindris seperti poros, lubang/bor, ulir, dan tirus. Dalam permesinan poros berfungsi untuk mentrasmisikan daya dan putaran ,sesuai dengan fungsinya poros dirancang agar kuat dan kokoh dalam menerima beban yang ditanggungnya, poros mempunyai kekuatan dan kekerasan sehingga material yang digunakan poros dibuat dari baja karbon S 45 C

UJI EKSPERIMENTAL PERBANDINGAN UNJUK KERJA MOTOR DIESEL BERBAHANBAKAR PERTAMINADEX DENGAN CAMPURAN PERTAMINADEX ADITIF

sofwan lubis, junaidi, fadly ahmad kurniawan () 2023

Zat aditif merupakan suatu campuran yang dapat meningkatkan nilai setana bahan bakar pertaminadex. Penggunaan motor diesel banyak digunakan sebagai mesin penggerak, baik untuk kendaraan, alat berat maupun pembangkit listrik. Pada motor diesel, bahan bakar pertaminadex memiliki peran yang sangat penting.Disamping itu, konsumen sangat membutuhkan kendaraan bermotor dengan kinerja mesin yang optimal dan irit bahan bakar.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi campuran zat aditif yang menghasilkan konsumsi bahan bakar terbaik pada motor diesel Mitsubishi 4N15. Prestasi mesin diesel diamati dengan mendapatkan konsumsi bahan bakar yang terpakai, pengujian diperoleh jumlah tertinggi terjadi pada bahan bakar murni yaitu sebesar 300 ml, sementara itu konsumsi bahan bakar terjadi penurunan tertinggi pada penambahan 20 ml aditif yaitu 220 ml

UJI EKSPERIMENTAL PERBANDINGAN UNJUK KERJA MOTOR DIESEL BERBAHAN BAKAR PERTAMINADEX DENGAN CAMPURAN PERTAMINADEX ADITIF

Lubis, Sofwan () 2022

Zat aditif merupakan suatu campuran yang dapat meningkatkan nilai setana bahan bakar pertaminadex. Penggunaan motor diesel banyak digunakan sebagai mesin penggerak, baik untuk kendaraan, alat berat maupun pembangkit listrik. Pada motor diesel, bahan bakar pertaminadex memiliki peran yang sangat penting. Disamping itu, konsumen sangat membutuhkan kendaraan bermotor dengan kinerja mesin yang optimal dan irit bahan bakar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi campuran zat aditif yang menghasilkan konsumsi bahan bakar terbaik pada motor diesel Mitsubishi 4N15. Prestasi mesin diesel diamati dengan mendapatkan konsumsi bahan bakar yang terpakai, pengujian diperoleh jumlah tertinggi terjadi pada bahan bakar murni yaitu sebesar 300 ml, sementara itu konsumsi bahan bakar terjadi penurunan tertinggi pada penambahan 20 ml aditif yaitu 220 ml. Kata kunci : Motor diesel, Unjuk kerja, Pertaminadex, Zat aditif.

UJI EKSPERIMENTAL PERBANDINGAN UNJUK KERJA MOTOR DIESEL BERBAHAN BAKAR SOLAR ADITIF DENGAN CAMPURAN AKRASOL ADITIF

Hersistanto, Wandi () 2020

Tidak sempurnanya proses pembakaran merupakan masalah yang akan dijumpai dalam usaha peningkatan kinerja motor diesel. Proses pencampuran udara dan bahan bakar yang kurang baik menjadi salah satu faktor penyebab ketidak sempurnaan tersebut.1 Untuk pengoperasian motor digunakan bahan bakar diesel yang merupakan bahan bakar cair. Bahan bakar diesel (solar) diproduksi sesuai persyaratan mutu yang telah ditetapkan. Namun ada juga upaya untuk meningkatkan kualitasnya yaitu dengan menambahkan zat adiktif kedalam bahan bakar. Sehubungan dengan penambahan zat adiktif pada bahan bakar, maka diadakan pengujian untuk mengetahui pengaruhnya terhadap prestasi kerja motor, yaitu konsumsi bahan bakar (FC) dan daya poros mesin (BHP).2 Peralatan yang digunakan dalam penelitian adalah mesin diesel 4 silinder merk Isuzu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi campuran zat aditif yang mampu menghasilkan unjuk kerja terbaik pada motor diesel. Prestasi mesin diesel diamati dengan mendapatkan parameter konsumsi bahan bakar spesifik (sfc), dan efisiensi termal. Dalam penelitian ini dibuat beberapa variasi campuran bahan bakar solar dengan zat aditif yaitu solar + zataditif 6 cc (Solar A6). Sebagai pembanding digunakan bahan bakar solar murni (Solar A0). Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi bahan bakar spesifik minimum campuran solar dan zat aditif terjadi saat menggunakan campuran Solar A6 pada putaran 2400 rpm yaitu sebesar 0,15 kg/kWh. Sedangkan konsumsi bahan bakar spesifik minimum solar terjadi pada putaran 2400 rpm yaitu sebesar 0,17 kg/kWh. Terjadi pengurangan konsumsi bahan bakar spesifik sebesar 11,28 %. Efisiensi thermal maksimum campuran solar dan zat aditif terjadi saat menggunakan campuran Solar A6 pada putaran 2400 rpm yaitu sebesar 73 %. Sedangkan efisiensi thermal maksimum solar terjadi pada putaran 2400 rpmya itu sebesar 72 %. Terjadi peningkatan efisiensi thermal sebesar 1,38 %. Dari analisa konsumsi bahan bakar spesifik, bahan bakar campuran Solar A6 lebih baik dari campuran Solar A0. Sedangkan dari analisa efisiensi thermal, bahan bakar campuran Solar A6 lebih baik dari campuran Solar A0. Kata kunci : Motor diesel, bahan bakar, unjuk kerja, zataditif.

UNJUK KERJA SEPEDA MOTOR HONDA BEAT FI DENGAN VARIASI BAHAN BAKAR PERTAMAX DAN PERTAMAX TURBO

herdika sahputra, junaidi junaidi () 2021

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis Perbandingan Performa Motor Honda Beat FI dengan menggunakan bahan bakar Pertamax dan Pertamax Turbo, Metode yang digunakan adalah eksperimen yang dilakukan pada Motor Honda Beat FI. Torsi engine yang dihasilkan oleh motor Honda Beat F1 lebih besar dengan menggunakan bahan bakar Pertamax Turbo yaitu 11,3 Nm pada putaran engine 6000 rpm, sedangkan Torsi engine terendah yaitu 8,1 Nm pada putaran engine 2000 rpm menggunakan bahan bakar Pertmax.Daya engine yang dihasilkan oleh motor Honda Beat F1 lebih besar dengan menggunakan bahan bakar Pertamax Turbo yaitu 9,3 hp pada putaran engine 6000 rpm, sedangkan Daya engine terendah yaitu 2,2 hp pada putaran engine 2000 rpm menggunakan bahan bakar Pertamax dan Pertamax Turbo. Sfc engine yang dihasilkan oleh motor Honda Beat F1 lebih banyak menggunakan bahan bakar Pertamax yaitu 0,4759 kg/hp.jam pada putaran engine 2000 rpm, sedangkan Sfc engine terendah yang dihasilkan motor Honda Beat FI yaitu 0,1595 kg/hp.jam pada putaran engine 6000 rpm menggunakan bahan bakar Pertamax Turbo.