Title
Now showing items 36-40 of 48
RANCANG BANGUN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA MIKRO HIDRO (PLTMH)
Sinaga, Roberto () 2024Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) sebagai solusi alternatif penyediaan energi listrik di daerah terpencil yang memiliki potensi aliran air yang memadai. PLTMH memanfaatkan energi kinetik dari aliran air sungai untuk menggerakkan turbin, yang kemudian diubah menjadi energi listrik melalui generator. Proses penelitian dilakukan melalui beberapa tahapan penting, yaitu survei potensi aliran air di lokasi yang terpilih, perancangan sistem mekanik dan elektrik, serta instalasi dan pengujian sistem secara menyeluruh. Tahap survei bertujuan untuk menentukan potensi debit air yang optimal, sementara perancangan melibatkan pemilihan komponen seperti turbin, generator, dan sistem pengontrol daya listrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PLTMH yang dirancang mampu menghasilkan daya listrik sebesar 1 kW, yang cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar listrik beberapa rumah tangga di daerah terpencil. Pengujian lebih lanjut mengindikasikan bahwa sistem ini bekerja dengan efisiensi tinggi, stabil, dan memiliki dampak lingkungan yang minimal, sehingga dapat dianggap sebagai teknologi ramah lingkungan. Keunggulan lain yang ditemukan adalah stabilitas suplai listrik yang dihasilkan, serta kemudahan dalam perawatan dan operasional, yang menjadikan PLTMH ini sebagai solusi yang berkelanjutan bagi keterbatasan akses energi listrik di wilayah pedesaan. Teknologi ini berpotensi untuk diterapkan secara lebih luas di daerah-daerah dengan kondisi geografis serupa, sehingga mampu berkontribusi dalam pengurangan ketergantungan terhadap jaringan listrik konvensional. PLTMH ini juga menawarkan alternatif energi yang terjangkau dan dapat diandalkan bagi masyarakat yang tinggal di daerah yang sulit dijangkau jaringan listrik utama. Kata Kunci: PLTMH, energi terbarukan, mikro hidro, pembangkit listrik, energi alternatif
RANCANG BANGUN PEMBUATAN SISTEM CHARGER MENGGUNAKAN BUCK BOOST KONVERTER PADA SISTEM PLTS
Alamsyah, Willy () 2021Saat ini penggunaan energi terbarukan tidak dapat dihindari dan didorong terus untuk mengeksploitasin ya secara besar-besaran dengan tujuan meminimalisir penggunaan energi fosil. Energi fosil yang semakin menipis dan tak terbarukan hanya dapat dijadikan energi cadangan pada saat energi baru terbarukan sedang dikembangkan karena energi terbarukan masih banyak kelemahan dan kekurangannya. Teknologi terbarukan berupa PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya). PLTS mengubah energi cahaya matahari menjadi energi listrik. Energi listrik tt:rsebut di simpan di.:lalam batcrai. Hasil pengubahan yang telah inenjadi listrik DC tersebut kemudian diatur oleh Buck-Boost Konverter. Pemanfaatan Energi PLTS ditawarkan teknologi untuk Pengaturan charger sebuah m;krokontroler Arduinc yaitu mengetahui aktif atau tidaknya sistem charger. Saal baterai telah penuh maka arus akan dihentikan. Dan jika muatan baterai telah kosong maka beban baterai tidak dapat digunakan. Untuk menstabil tegangan ke dalam baterai digunakan Regulator LM3 !7. Untuk mengatur tcgangan masuk retap .konstan dengan cara meregulasi tegangan tersebut. jikil tegangan masuk terlalu rendah dibawah l 2V DC maka regulator akan menaikk::1nny" cla , j ika tc:'3a11:;an terlalu tinggi regu!ator akan mer.urunkann ya dimana tef!angan cutput r..:gulator akan dibandingbu dengar. tegangan acuan, yaitu tegangan setpoint jika tegangan sudah stabil.Tegangan Jiatur dengan mencapai I 2- l 4V DC. Baterai juga mengeluarkan energi listrik ke Arduino Uno 328. Untuk membaca Arus dan tegangan dari panel surya melalui Arduin0 Uno dapat di lihat pada LCD. Kata kunci:PaPel surya; Regulator LM 317; Baterai ; Arduino Uno 328; Pengubah tegangan;LCD.
RANCANG BANGUN PENGAMAN KEBAKARAN AKIBAT KORSLETING LISTRIK KARENA PELELEHAN KABEL BERBASIS TELEGRAM
Tarigan, Muhammad Roby (Universitas Harapan Medan) 2021ABSTRAK Salah satu masalah utama dari distribusi energi listrik adalah kelebihan beban dari kapasitas yang disediakan misalnya ukuran kabel penghantar. Hal ini karena penambahan beban yang tanpa disadari telah melampaui batas kapasitasnya. Akibat kelebihan beban adalah terjadi panas pada kabel yang lama kelamaan akan membuat kabel meleleh dan terjadi hubung singkat dan akhirnya terjadi kebakaran. Solusi yang diambil untuk mengatasi hal ini adalah membuat suatu alat yang dapat mendeteksi panas pada kabel. Sensor suhu LM 35 digunakan untuk mendeteksi panas dan mengirimnya pada sebuah mikrokontroler . Mikrokontroler membaca suhu tersebut dan memutuskan apakah kondisi normal atau bahaya. Jika suhu kabel melampaui batas normal kontroler akan memutus arus dan mengirim pesan sms pada teknisi atau operator listrik. Pengiriman data melalui jaringan internet dengan menggunakan ESP8266 wemos yang dikontrol oleh mikrokontroler Atmega 8. Data dikirim berupa berita chat ke salah satu server sosial media yaitu Telegram. Sensor dipasang dengan cara menempelkan badan sensor pada badan salah satu kabel distribusi. Induksi panas akan membuat suhu sensor naik. Sensor mengubah suhu menjadi tegangan analog dan diberikan pada masukan analog mikrokontroler. Sinyal tersebut diubah menjadi data digital dan dikalibrasi oleh mikrokontroler menjadi nilai suhu sebenarnya. Suhu terbaca kemudian dibandingkan dengan batas yang dibuat ,dalam hal ini 33 derajat Celcius. Saat suhu kabel melampaui batas tersebut maka proteksi akan dilakukan dan notifikasi peringatan akan dikirim via chat Telegram ke operator listrik. Kata kunci : Panas kabel, sensor suhu LM35, mikrokontroler Atmega 8 dan ESP8266 WEMOS
RANCANG BANGUN RUANG STERILLISASI OTOMATIS DENGAN PEMBACA SUHU TUBUH MENGGUNAKAN SENSOR GY-906 MLX90614 NonContact IR (Infra Red) BERBASIS ARDUINO”
Pratama, Yogi () 2021Covid-19 merupakan penyebab infeksi saluran pernapasan. Penyebaran Covid-19 dapat diminimalisir dengan bebeberapa cara diantaranya penyemprotan antiseptik Dettol antiseptic liquid. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan alat yang berguna pada usaha meminimalisir penyebaran Covid-19 dengan sistem kontrol otomatis misting antiseptik berbasis Arduino uno. Penelitian ini menggunakan metode penelitian pengembangan. Penelitian ini dilaksanakan di rumah peneliti dan dirampungkan di laboratorium terpadu Pendidikan Teknik Elektro Universitas Harapan Medan. Sistem kontrol otomatis misting antiseptik berbasis arduino uno merupakan sistem yang dibangun pada alat penyemrotan antiseptik Dettol antiseptic liquid. Sistem kontrol otomatis misting antiseptik berbasis Arduino uno dapat digunakan untuk meminimalisir penyebaran Covid-19. Misting antiseptik berbasis Arduino uno ini dapat bekerja sesuai dengan sistem yang dirancang untuk menyemprotkan antiseptik Dettol antiseptic liquid untuk tubuh manusia, cara kerjanya yaitu ketika ada benda yang berada pada titik atau jarak yang sudah ditentukan maka sensor PIR akan mendeteksinya dan akan mengirimkan sinyal ke Arduino uno selanjutnya akan diproses ke aktuator/pompa yang akan mengalirkan cairan atau fluida tersebut ke nozzle misting 0.2 mm sebagai saluran fluida yang diposisikan untuk memberikan turbelensi ke fluida dalam hal ini cairan Dettol antiseptic liquid untuk keluar melalui aparetur sebagai embun antiseptik, cara mengidentifikasi covid-19 ada beberapa cara salah satu cara mengidentifikasi dengan pengukuran suhu tubuh kita. Dengan alat yang peneliti buat kita dapat mengukur suhu tubuh dengan sensor MLX90614 noncontact, dimana kita dapat mengetahui suhu tubuh dengan mengarahkan tangan kearah sensor tanpa menyentuhnya, cara kerja alat adalah membaca suhu tubuh manusia. Jika sensor MLX 90614 mendeteksi objek maka lcd akan menampilkan suhu tubuh. membaca sensor MLX90614 kemudian mendeteksi suhu tubuh apakah suhu tubuh terlalu tinggi atau terlalu rendah, apabila suhu < 37℃ maka lcd akan menampilkan “ANDA DEMAM” dan buzzer akan menyala. Kata kunci: Arduino uno, Misting Antiseptic,Sensor Suhu Noncontact, Covid- 19
RANCANG BANGUN SIMULASI SISTEM KONTROL 2 POMPA AIR BERSIH OTOMATIS BERDASARKAN SENSOR FLOATLESS RELAY
Arinto, Anas Dary () 2022Dalam makalah ini menjelaskan tentang alat pengatur ketinggian air/cairan menggunakan metode Floatless, pada umumnya pemasangan sistem Automatis pompa menggunakan alat pelampung,dan ini adalah cara yang paling banyak kita jumpai. Dalam Rancang Bangun kali ini dapat memasang sistem Automatis pompa tanpa pelampung sehingga lebih simple dan praktis, sensor Floatless dapat di gunakan dalam Rancang Bangun kali ini, Floatless sendiri dapat bekerja hanya dengan menggunakan 3 kabel sensor yang ditenggelamkan langsung ke dalam tempat penampung air, dengan tingkat ketinggian air <50% pompa motor air akan bekerja bersamaan, tingkat air 75% pompa motor 2 akan mati lalu di lanjutkan dengan pompa motor 1 hingga ketinggian air mencapai 100% maka pompa motor 1 dan 2 akan berhenti secara otomatis. Dalam perancangan kali ini pompa motor 1 dan 2 juga dapat di operasikan secara manual dengan cara mengarahkan selector switch ke arah manual kontrol lalu menekan push button merah (start) dan menekan push button hijau (menghentikan). Rancang bangun ini menggunakan 2 Miniature Circuit Breaker (MCB) 1 phase 20A, 2 MCB 2 phase 6A, 6 rele,2 sensor Floatless, 2 kontaktor, 2 Thermal Overload, serta menggunakan kabel NYAF 1,5mm. Sensor Floatless memiliki tingkat sensitif yang baik dalam memberi sinyal ketinggian air, dapat dibuktikan dalam rancang bangun kali ini. Hasil dari sistem kontrol 2 pompa air otomatis ini adalah terjadi kurangnya kerugian yang ditimbulkan karena masalah ketersediaan air dan juga mempermudah kegiatan dalam pengendalian air. Kata Kunci : sistem kontrol,2 pompa air otomatis, Floatless,Relay.