Search

Now showing items 351-360 of 1286

RANCAN BANGUN SISTEM TRACKING JASA LAUNDRY SEPATU DI CLINIX SHOES CARE BERBASIS WEBSITE

Febryan, Saragih () 2021

ABSTRAK Permasalahan waktu menjadi sangat penting dalam sebuah jasa laundry sepatu, karena banyaknya waktu yang digunakan untuk melaundry sebuah sepatu. Oleh sebab itu diperlukan sebuah sistem trackinguntuk melakukan pengecekan status sepatu yang sedang dilaundry pada jasa laundry sepatu Clinix shoes and care. Pembuatan sistem ini menggunakan metode waterfall mulai dari analisis kebutuhan, desain sistem, penulisan kode program, pengujian program, penerapan program, dan penulisan kode program dilakukan secara terstuktur. Penulisan kode program menggunakan PHP, databaseMySQL dan juga menggunakan frameworkCodeigniter 3. Dengan adanya sistem tracking ini costumer dapatmenginputkan resi yang diberikan oleh admin clinix shoes care, untuk mengetahui status sepatu yang sedang dilaundry, dan pada sistem tracking ini costumer juga dapat mengecek tarif laundry. Kata Kunci : Tracking, Laundry, Waterfall, Framework Codeigniter, PHP

PROTOTIPE ALAT AIR PURIFIER UNTUK MENGURANGI KONTAMINAN PADA UDARA DAN MENHILANGKAN GANGGUAN SERANGGA

Rivaldi () 2021

ABSTRAK Gaya hidup telah mengalami perubahan yang signifikan, orang-orang menghabiskan lebih banyak waktu didalam ruangan, kualitas udara yang buruk tidak hanya terjadi diluar ruangan tetapi juga berpotensi di dalam ruangan, menurut epa polusi di dalam ruangan berada di posisi ketiga faktor lingkungan yang mempengaruhi kesehatan manusia, dalam rangka mememnuhi kebutuhan udara yang bersih dari sebelumnya maka sistem filtrasi udara yang ada menjadi hal peting untuk di perhatikan dan penanganan terhadap metode filtrasi untuk menangani polutan akan menjadi suatu kebutuhan jangka panjang, permasalahan yang dikaji pada penelitian ini adalah cara membangun sistem filtrasi udara didalam ruangan yang dapat bekerja secara effisien tanpa harus melakukan penggantian media filter seperti filter hepa, rancangan alat ini tidak menggunakan filter hepa pada umumnya melainkan menggunakan dispresi embun dari alat mist maker, alat ini dirancang mampu menangkap partikel udara dan menggabungkannya dengan partikel air. Alat ini dirancang dapat mampu menampilakan nilai konduktivitas co2, suhu, dan kelembaban melalui aplikasi pada perangkat android dan lcd pada perangkat air purifier. Kata Kunci : Air Purifier, Ozon Genrator, Arduino Cloud IoT

IMPLEMENTASI MODEL JARINGAN SARAF TIRUAN DALAM MENENTUKAN BANTUAN LANGSUNG TUNAI MENGGUNAKAN ALGORITMA MULTILAYER PERCEPTRON PADA DESA KARANG ANYAR KECAMATAN AEK KUO

Ainun, Nur () 2021

ABSTRAK Bantuan Langsung Tunai (BLT) adalah bantuan uang kepada keluarga miskin di desa karang anyar kecamatan aek kuo, adapun Berbagai cara penanggulangan kemiskinan telah dilakukan oleh pemerintah salah satunya pemberian bantuan langsung tunai (BLT). Dapat Dilihat Mengingat Akar Permasaalahan Yaitu Hampir Semua Desa Tidak Mempunyai Data Yang Benar, Akurat Dan Tepat Tentang Kondisi Permasalahan Dan Potensi Data Yang Dimiliki Maka Dari Itu Pemerintah Menyalurkan Anggaran Bantuan Langsung Tunai. Dimana Masih Ada Penyaluran Tidak Tepat Sasaran, Sesuai Yang Direncanakan Oleh Pemerintah. Sistem Pemograman Yang Akan Digunakan Adalah Python dengan Melakukan Perhitungan yang Menggunakan Metode jaringan saraf tiruan Algoritma Multilayer Preceptron. Dimana Sudah Terdapat variable- variabel Yang sudah Ditentukan Seperti:penghasilan gaji, status, dan kondisi bangunan rumah Nantinya Akan Memunculkan Sebuah Output Hasil Prediksi Penerimaan Bantuan Langsung Tunai . Dengan Penelitian Ini Diharapkan Salah Satu Cara Untuk Menganalisa Data Penduduk pada desa karang anyar kecamatan aek kuo, Baik Permasalahan Dan Potensi Yang Dimiliki, Sehingga Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Tetap Sasaran. Kata Kunci : JST, MLP, BLT

SURVEY TOPOGRAFI PERENCANAAN PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERPADU STAIN SULTAN ABDURRAHMAN KEPULAUAN RIAU

Sulistivo, Ardian () 2023

ABSTRAK Sehubungan dengan rencana Direktorat Pendidikan Islam Kementerian Agama untuk merealisakan pelaksanaan perencanaan pembangunan Gedung Kuliah Terpadu STAIN Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau yang berlokasi di Kabupaten Anambas, Provinsi Kepulauan Riau, maka akan diadakan survey pemetaan topografi area tersebut untuk menunjang dan melengkapi data-data yang diperlukan. Proses pemetaan topografi sendiri adalah proses pemetaan yang pengukurannya langsung dilakukan di permukaan bumi dengan peralatan survei teristris. Dengan perkembangan peralatan ukur tanah secara elektronis, maka proses pengukuran menjadi semakin cepat dengan tingkat ketelitian yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk membuat peta situasi lengkap dan aktual yang meliputi sarana dan prasarana di wilayah atau area yang disurvey. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan bahwa pengukuran situasi yang telah dilakukan dalam pekerjaan ini dengan menggunakan alat ukur total station (TS) dibandingkan dengan alat ukur theodolite menghasilkan data pengukuran lebih teliti dan bisa meminimalisir kesalahan koreksi. Serta berdasarkan analisa data topografi di setiap gedung pada gedung STAIN Sultan Abdurrahman IAT ketinggian elevasi tanah semakin mengecil menuju bagian barat gedung, pada gedung HKI ketinggian elevasi tanah semakin mengecil menuju bagian timur gedung, pada gedung yang lain ketinggian elevasi tanah semakin mengecil menuju bagian timur gedung. Kata Kunci: Topografi, Koordinat, Pemetaan

EVALUASI KONDISI JARINGAN IRIGASI SALURAN IRIGASI PRIMER PADA DAERAH IRIGASI KERASAAN KABUPATEN SIMALUNGUN WILAYAH KERJA BALAI WILAYAH SUNGAI SUMATERA II

Nazri, Khairul () 2023

ABSTRAK Daerah irigasi Kerasaan merupakan daerah irigasi yang terletak di Kecamatan Pematang Bandar, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara. Dengan luas fungsional 5000 (Ha) dan luas saluran irigasi primer 31.02 (km). Dalam mengoptimalkan kinerja irigasi di daerah irigasi Kerasaan, maka harus dilakukan perawatan infrastruktur jaringan irigasi salah satunya adalah dengan cara mengevaluasi saluran irigasi di daerah tersebut. Evaluasi ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis kondisi serta fungsi aset irigasi di daerah irigasi Kerasaan, sehingga dapat mengoptimalkan fungsi saluran irigasi untuk mengairi lahan-lahan yang berada di daerah irigasi tersebut. Metode yang digunakan dalam mengevaluasi saluran irigasi tersebut yaitu metode observasi dengan melakukan penelusuran jaringan irigasi dengan menggunakan alat (GPS) untuk mengetahui koordinat titik saluran serta mendokumentasikan kerusakan aset dengan kamera/handphone. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh total panjang kerusakan struktur saluran pasangan sebesar 10 m dari gabungan beberapa segmen di 2 ruas saluran pada saluran primer dengan total index kerusakan sebesar 0,70%. Pada saluran primer Kerasaan dari hasil survei sejauh ( 1500 m) di lapangan terdapat 1 unit bangunan pelimpah samping, 2 unit bagi sadap, dan 2 unit bangunan kantong lumpur. Hasil analisis tersebut dapat digunakan untuk perencanaan pembangunan bangunan irigasi dengan merencanakan bangunan struktur, pintu air maupun bangunan ukurnya. Kata Kunci: Infrastruktur, Irigasi, Saluran

ANALISIS STRUKTUR KOLOM PADA GEDUNG INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH DI RSUD SALAK KABUPATEN PAKPAK BHARAT (Studi Kasus)

Sitinjak. Agunan Imanuel () 2023

ABSTRAK Pada struktur kolom merupakan struktur penyangga yang terdapat dalam bangunan yang berfungsi untuk meneruskan beban ke pondasi, kolom menempati posisi penting di dalam struktur bangunan. Kegagalan pada kolom berakibat langsung pada runtuhnya komponen struktur lain yang berhubungan dengannya atau merupakan batas runtuh total keseluruhan struktur bangunan. Perhitungan Analisis Struktur Kolom Pada Gedung Instalasi Pengelohan Air Limbah Di Rumah Sakit Umum Daerah Pakpak Bharat dianalisis dengan program SAP2000 V14 yang di desain secara 3 dimensi. Input untuk pembebanan diantaranya beban mati, beban hidup dan beban angin. Perhitungan struktur kolom baik itu tulangan lentur dan tulangan geser, dilakukan secara konvensional atau manual. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan pada kolom yang ditinjau, diperoleh tulangan lentur dan tulangan geser hasil analisa pada kolom tipe AA1 berbeda dengan hasil di lapangan. Kolom tipe AA1 lebih besar dari hasil di lapangan, tulangan utama pada kolom tipe AA1 sebesar 15% dan tulangan sengkang sama dengan data lapangan. Kata Kunci : Kolom, Lentur, Geser dan SAP2000

PENGGUNAAN OLI BEKAS SEBAGAI BAHAN TAMBAH TERHADAP KARAKTERISTIK MARSHALL PADA DAUR ULANG OLI BEKAS

Simanjuntak, Jani H () 2023

ABSTRAK Metode daur ulang (recycling) dapat digunakan untuk mengurangi biaya kontruksi pembangunan jalan. Salah satu metode daur ulang adalah pencampuran aspal dengan oli bekas (minyak pelumas), metode ini sudah digunakan oleh beberapa Perusahaan AMP ( Aspal Mixing Plat) untuk bahan campuran aspal. Namun belum ada acuan / referensi berapa presentase campuran oli yang biasa digunakan sebagai bahan campur aspal. Campuran oli yang tidak sesuai di kwatirkan akan menimbulkan kerusakan atau membuat campuran aspal tidak sesuai spesifikasi yang ditentukan seperti nilai stabiltas dan flow dari campuran aspal. Metode yang dilakukan yaitu eksprimen, dimana dibuat 15 benda uji menggunakan aspal pen 60/70 untuk menentukan KAO, setelah diperoleh nilai KAO kemudian dilakukan pencampuran Oli bekas dengan variasi 1%, 2%, dan 3%. Dari penelitian ini menghasilkan nilai Stabilitas dan Flow pada campuran oli bekas pada variasi 1% Oli bekas diperoleh nilai stabilitas 1033,936 kg dan flow 3,21 mm, Pada penambahan 2% Oli bekas diperoleh nilai stabilitas 1037,246 kg dan flow 3,25 mm, Pada penambahan 3% Oli bekas diperoleh nilai stabilitas 1040,142 kg dan flow 3,30 mm. seiring bertambahnya variasi campuran nilai Stabiltas dan Flow makin meningkat demikian, persentasi penambahan campuran oli bekas pada 1%, 2%, 3%, Nilai stabilitas dan flow memenuhi spesifikasi umum 2010 (revisi 3), dimana nilai stabilitas memiliki minimum ≥ 800 dan nilai flow minimum 2 dan maksimum 4. Dari hasil uji marshall campuran oli bekas, yang dimulai dari variasi 1% sampai dengan 3% dilihat dari paramater marshall dan pengolahan data, variasi yang dijadikan sebagai kadar aspal optimum pada bahan tamabah oli bekas adalah variasi oli bekas 3%. Kata Kunci :, Kadar Aspal Optimum, Marshall, Oli Bekas

TEORITIKAL BENTUK BORE TSUNAMI MENGGUNAKAN METODE DAMBREAK

Supit, Ditya Andrean ANC () 2023

Abstrak Tsunami merupakan gelombang air besar dengan dampak kerusakan dan kehancuran terhadap sarana dan prasarana ketika menjalar ke daratan. Secara umum tsunami yang mendekati pantai membentuk gelombang bore saat gelombang seragam tunggal (solitary) pada tsunami pecah ketika memasuki pantai. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui proses transisi gelombang tsunami sampai membentuk bore, serta mengetahui karakteristik bentuk bore tsunami. Penelitian bore tsunami dilakukan dengan metode dambreak dan wavemaker menggunakan program komputasi simulasi DualSPHysics, dimensi saluran terbuka pada dambreak 20,7 m x 1,43 m x 1,5 m. Pemodelan pantai pada dambreak berdimensi 12,7 m x 0,64 m dengan kemiringan 1:20. Dimensi saluran pada wavemaker 135 m x 2 m x 5 m. Pemodelan pantai wavemaker berdimensi 60 m x 3 m dengan kemiringan 1:20. Jumlah total partikel pada simulasi dambreak adalah 24,638,764. Hasil simulasi memberikan informasi bahwa gelombang bore merupakan hasil transisi pecahnya gelombang soliter saat mendekati garis pantai. Tinggi gelombang yang terbentuk pada awal pembentukan akan terus meningkat ketinggiannya hingga sampai mendekati garis pantai. Kata Kunci: bore, DualSPHysics, wavemaker, dambreak.

ANALISIS KEBUTUHAN DAN KETERSEDIAAN AIR BERSIH DESA MANGGIS KECAMATAN SERBA JADI

Simatupang, Ananda Angga R () 2023

Abstrak Air adalah sumber kehidupan dan merupakan peranan penting dalam menunjang aktivitas manusia. Dengan semakin berkembangnya seluruh aspek kehidupan sebagai dampak meningkatnya laju pertumbuhan penduduk dan pembangunan, maka meningkat pula kebutuhan dan pelayanan air. Desa manggis merupakan daerah yang mempunyai keterbatasan air bersih sehingga di beberapa wilayah Kec. Serba Jadi memanfaatkan sungai sebagai sumber air baku. Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk tentu kebutuhan akan air baku semakin meningkat, sehingga perlu disusun studi untuk mendapatkan sumber air permukaan yang kontinu dan layak diolah menjadi air bersih. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pertumbuhan atau peningkatan penduduk sampai 10 tahun yang akan datang serta mengetahui besarnya kebutuhan air bersih di Desa Manggis Kec. Serba Jadi. Metode yang digunakan pada penelitian yaitu dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Berdasarkan hasil analisis, didapat jumlah kebutuhan air pada zona pelayanan di Desa Manggis pada kondisi eksisting sebesar 53395,2 liter/hari dan untuk jumlah kebutuhan air pada zona pelayanan di Desa Manggis pada proyeksi 10 tahun ke depan sebesar 68601,6 liter/hari. Sehingga dibutuhkan penambahan sumber air baru untuk mencukupi kebutuhan air bersih penduduk yang semakin meningkat dari tahun ke tahun. Kata Kunci: Debit, Sanitasi, Ketersediaan

ANALISIS SALURAN DRAINASE DI JALAN VIYATA YUDHA BAWAH KELURAHAN SETIA NEGARA KECAMATAN SIANTAR SITALASARI KOTA PEMATANGSIANTAR (STUDI KASUS)

Sinaga, Yoppy Tigor Mario () 2023

ABSTRAK Perkembangan kota dan industri serta bertambahnya penduduk menimbulkan dampak besar pada siklus hidrologi yang mempengaruhi sistem drainase perkotaan. Drainase perkotaan melayani pembuangan kelebihan air dengan cara mengalirkannya melalui permukaan /bawah permukaan tanah untuk dialirkan ke sungai,danau atau laut. Pada beberapa kota yang khususnya Kota Pematangsiantar yang terletak di Sumatera Utara terdapat beberapa masalah banjir/ air yang menggenangi ruas jalan, salah satunya berada di ruas jalan Viyata Yudha Bawah Kelurahan Setia Negara Kecamatan Siantar Sitalasari. Perancangan atau mendimensi ulang drainase pada jalan Viyata Yudha Bawah sangat diperlukan untuk mengatasi masalah genangan air/ banjir yang mengenangi ruas jalan yang dapat merusak badan jalan akibat saluran eksisting yang tidak dapat menampung debit air dan dapat mengakibatkan terganggunya aktivitas keseharian warga sekitar. Mendimensi ulang saluran eksisting dapat mengatasi masalah banjir dengan mencari ukuran dimensi saluran eksisting yang lebih besar daripada nilai debit rencana . Dalam mengatasi masalah yang terjadi, ditinjau mengenai evaluasi terhadap saluran drainase eksisting yang tidak dapat menampung debit air yaitu dengan menghitung curah hujan rencana dengan metode normal, log normal dan gumbel, menghitung debit rencana saluran, menghitung kapasitas drainase eksisting dan mendimensi ulang penampang saluran drainase sesuai perhitungan dari debit rencana saluran. Kata kunci : saluran, eksisting, debit