ANALISIS BEBAN KERJA DAN PENENTUAN TENAGA KERJA MENGGUNAKAN CARDIOVASCULAR LOAD (CVL) DI PABRIK TAHU SUMEDANG ABC

Cover
Pabrik Tahu Sumedang ABC adalah suatu industri yang bergerak dalam bidang pembuatan tahu dan tempe. Pabrik ini berlokasi di Kota Binjai, Sumatera Utara. Jumlah tenaga kerja untuk pembuatan tahu tungku 2 sebanyak 6 orang dan pembuatan tempe sebanyak 3 orang. Pada tahun 2022 terdapat permintaan tahu dan tempe yang tidak dapat dipenuhi oleh pabrik. Salah satu faktor penyebabnya adalah tingginya tingkat beban kerja yang dialami oleh operator. Terdapat stasiun kerja Pabrik Tahu Sumedang ABC yang mengalami ketidakseimbangan antara beban kerja dengan jumlah pekerja yang ada sehingga menimbulkan kelelahan dan denyut nadi yang tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui beban kerja yang diterima oleh pekerja serta menentukan jumlah tenaga kerja yang optimal pada bagian pabrik tahu tungku 2 dan pabrik tempe. Berdasarkan hasil perhitungan Cardiovascular Load (%CVL) terdapat pekerja yang memiliki nilai %CVL >30% yaitu operator 1, 2, dan 3 sebesar 37,6%, 32,7%, dan 34% untuk pabrik tahu tungku 2 dan pekerja 1 sebesar 34,5% untuk pabrik tempe. Kemudian dilakukan perhitungan jumlah tenaga kerja berdasarkan beban kerja menggunakan Workload Analysis (WLA). Pada perhitungan kebutuhan pekerja menggunakan workload analysis terdapat pekerja yang memiliki nilai beban kerja yang berlebih yaitu pekerja 1, 2, 3 untuk pabrik tahu tungku 2 dan pekerja 1 untuk pabrik tempe sehingga diperlukan adanya perbaikan. Rekomendasi penambahan tenaga kerja tahu tungku 2 sebanyak 2 orang sehingga total tenaga kerja tahu tungku 2 menjadi 8 orang dan penambahan tenaga kerja pabrik tempe sebanyak 1 orang sehingga total tenaga kerja menjadi 4 orang. Kata Kunci : Beban Kerja, Jumlah Tenaga Kerja Optimal, Cardiovascular Load, Workload Analysis

URI :
https://ejournal.unhasy.ac.id/index.php/invantri/article/view/5261

Collections :
Skripsi [1121]
View/Open
Peer Review
Author
MARPAUNG, SERLI AGUSTINA
Puspita, Riana
Metadata
Show Full Item Record