Submit Dates
Jump to a point in the index:
Now showing items 406-410 of 1424
ANALISA HEAT TREATMENT TERHADAP KEKUATAN UJI IMPACT ALUMINIUM 5083 TAHUN 2021
piktor abadi hutagaol, junaidi, fadly a kurniawan () 2022Aluminium termasuk golongan IIIA pada unsur kimia sistem periodik unsur, denganlurutanxatomx13 serta beban atomx26,98lgram. Udara bebasxpada Al retan teroksidasi membuat lapisan tipis oksidax(Al2O3) yang tahanxkorosi. Aluminiumxmemiliki karakter bisa bereaksi pada kandungan asam atau basa (Murtiyoso, et al., 2017). Secara umum perlakuan panas adalah perlakuan panas kepada material logam untuk memperolah sifatsifat yang diinginkan, dengan jalan memanaskan sampai temperatur tertentu, kemudian dilakukan pendinginan ataupun penambahan unsur tertentu, sehingga diperoleh bentuk struktur mikro, kekerasan/ sifat yang diinginkan. Pengujian impact adalah suatu pengujian yang digunakan untuk menentukan sifat-sifat suatu material yang mendapatkan beban dinamis, sehingga dari pengujian ini dapat diketahui sifat ketangguhan suatu material baik dalam wujud liat maupun ulet serta getas. Pada metode ini pengujian tumbuk dengan meletakan posisi spesimen uji pada tumpuan dengan posisi horizontal/mendatar, dan arah pembebanan berlawanan dengan arah tarikan. Tujuan Penelitian, Untuk memperoleh kekuatan impact dengan suhu yang berbeda, Untuk Mengetahui sifat mekanis impact bahan spesimen sebelum dan sesudah di aging pada suhu 150ºC,300ºC dan 450ºC. Pengaruh variasi temperatur artificial pada proses age hardening terhadap perubahan tingkat kekerasan. Data Primer dari hasil pemeriksaan heat treatment terhadap kekuatan uji impact terhadap aluminium 5083 dilakukan di Politeknik Negeri Medan. Data sekunder diperoleh dari jurnal yang ada hubungannya dengan penelitian. Data objek yang telah diperoleh dianalisis menggunakan Metode Charpy. Dari hasil yang diperoleh dengan media pendingin udara pada saat penelitian aluminium dengan media pendinginan udara dengan tingkat panas yang berbeda dengan suhu 150ºC aluminium patah dan suhu 300ºC dan 450ºC tidak patah. Dari hasil yang diperoleh diatas dengan media pendinginan air dengan tingkat panas yang berbeda dengan suhu 150ºC dan 300ºC aluminium patah dan 450ºC tidak patah. Dari hasil yang diperoleh diatas dengan media pendinginan oli dengan tingkat panas yang berbeda dengan suhu 150ºC, 300ºC patah dan 450ºC tidak patah.
VISUALISASI PENYEBARAN KANTOR DINAS YANG BERADA DI KOTA MEDAN MENGGUNAKAN METODE HAVERSINE
Hasibuan, Raja Amru () 2022Kantor dinas merupakan tempat dilaksanakannya berbagai kegiatan pemerintahan baik administratif pemerintahan itu sendiri maupun sebagai pusat pelayanan masyarakat. Kantor dinas Kota Medan berperan penting dalam mengambil keputusan dan kebijakan terhadap kegiatan masyarakat Kota medan. Sehingga diperlukan sarana prasarana pendukung dalam menjalankan kegiatan tersebut. Kota Medan yang merupakan pusat pemerintahan Provinsi Sumatera Utara tentunya memiliki banyak kantor dinas yang tersebar di berbagai kawasan. Untuk itu di perlukan suatu sistem yang dapat memecahkan masalah yang telah di jelaskan sebelumnya.Visualisasi adalah suatu teknik penggunaan komputer untuk menemukan metode terbaik dalam menampilkan data. Tujuan menggunakan visualisasi yaitu agar data yang ditampilkan dapat mempermudah peneliti untuk melihat data yang sulit dilihat dengan pemikiran sehingga peneliti bisa mengamati simulasi dan komputasi Metode Harvesine merupakan metode untuk mengetahui jarak antara dua titik dengan memperhitungkan bahwa bumi bukanlah sebuah bidang datar namun adalah sebuah bidang yang memilki derajat kelengkungan. Metode Haversine menghitung jarak antara 2 titik berdasarkan panjang garis lurus antara 2 titik pada garis bujur dan lintang Kata Kunci : Haversine,Kantor Dinas Kota Medan
SURAT PENCATATAN PENCIPTAAN: KEWIRAUSAHAAN
Bulan, Tapi Rondang Ni () 2021Kewirausahaan
E-COMMERCE KOMODITAS BERBASIS PWA PADA PT.BEJO AGRO LESTARI MENGGUNAKAN FRAMEWORK LARAVEL
Situmorang, David Gladio () 2022PT. Bejo Agro Lestari merupakan suatu usaha perdagangan komoditi yang berdiri sekitar awal tahun 2019 dan beroperasi di kota Medan. Perdagangan komoditi pada kopi masih bersifat B2C atau Business to Customer, dengan kategori green bean dan roast bean. Masalah yang ditemukan pada perusahaan saat ini yaitu penggunaan sistem masih menggunakan cara konvensional dalam melakukan penjualan terhadap produknya. Hal ini kurang efektif karena penjualan masih bersifat door to door dan menggunakan pesan instant via WhatsApp, Gmail atau konsumen datang langsung ke tempat usaha. Cara penjualan pada produk yang masih konvensional, tidak mungkin meningkatkan penjualan secara signifikan, sehingga dari permasalahan tersebut penulis mendapatkan solusi untuk menyelesaikannya yaitu dengan membangun sistem E-Commerce pada produk B2C atau Business to Customer menggunakan metode SDLC Waterfall, yang diharapkan bisa menyediakan informasi produk komoditi seperti biji kopi green bean dan roast bean yang berguna membantu pelanggan dalam mengetahui detail informasi produk seperti harga dan kualitasnya, serta dapat dengan mudah melakukan update data produk kopi secara realtime menggunakan REST API web service. Penerapan e-commerce berbasis PWA ini diharapkan dapat membantu meningkatkan penjualan produk kopi pada perusahaan. Kata Kunci : E-Commerce, Laravel, PWA, Roast Bean, Green Bean
IMPLEMENTASI ALGORITMA DATA MINING CART DALAM POLA KARAKTERISTIK PENERIMAAN MAHASISWA BARU
Siregar, Ahmad Syahban Rifandy () 2022Universitas Harapan Medan adalah salah satu perguruan tinggi swasta di Sumatera Utara yang mempunyai Program Studi Teknik Informatika dengan Akreditasi Baik. Dengan semakin baik nya akreditas, maka jumlah mahasiswa yang mendaftar juga semakin banyak. Pada penerimaan calon mahasiswa baru, panitia memiliki tumpukan data yang sangat banyak, sehingga menyulitkan dalam proses apakah mahasiswa tersebut lulus dan tidak lulus. Oleh karena itu, dalam penelitian ini akan melakukan implementasi data mining dengan algoritma CART (Classification And Regression Tree). Data mining merupakan suatu teknik untuk menentukan pola karakteristik dari suatu variabel atau kriteria data dengan jumlah yang besar. Dalam metode CART, terlebih dahulu data diubah menjadi data testing yang selanjutnya akan dilakukan pembentukan pohon klasifikasi dengan menghitung nilai information gain, indeks gini dan goodness of split. Dari hasil yang didapat, maka akan dilakukan kembali penentuan simpul terminal, penandaan label kelas dan terakhir pemangkasan pohon klasifikasi yang menghasilkan pohon keputusan. Dalam penelitian ini dilakukan dengan jumlah data testing sebanyak 75 dengan 3 kriteria yaitu rata-rata nilai rapor, nilai ujian CAT, dan nilai wawancara. Hasil pengujian data testing dengan menggunakan software RapisMiner 5.3 menghasilkan 23 jumlah rule pola karakteristik, dimana yang menjadi node 1 adalah nilai ujian CAT, node cabang level 1 adalah kriteria nilai wawancara dan node cabang level 2 adalah rata-rata nilai rapor. Kata Kunci : Data Mining, CART (Classification And Regression Tree), Pola, Mahasiswa, Program Studi Teknik Informatika