Search

Now showing items 1281-1290 of 1286

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA, PERPUTARAN PIUTANG DAN STRUKTUR MODAL TERHADAP PROFITABILITAS DENGAN LIKUIDITAS SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA 2015-2019

TENGKU MELLY SYAFRIAN PUTRI () 2022

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perputaran modal kerja, perputaran piutang dan struktur modal terhadap profitabilitas serta menganalisis pengaruh perputaran modal kerja, perputaran piutang dan struktur modal terhadap profitabilitas dengan likuiditas sebagai variabel pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2015–2019. Pengambilan Sampel dengan menggunakan purposive sampling sehingga jumlah sampel yang diambil 34 perusahaan dengan 5 tahun pengamatan dengan jumlah sampel 170 sampel. Penelitian ini menggunakan data sekunder, teknik pengumpulan data menggunakan studi dokumentasi dan studi pustaka dan metode yang digunakan adalah uji path. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Perputaran Modal Kerja dan Struktur Modal berpengaruh signifikan terhadap Likuiditas, sedangkan Perputaran Piutang tidak berpengaruh signifikan terhadap Likuiditas pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI periode 2015–2019. Perputaran Modal Kerja dan Struktur Modal berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas, sedangkan Perputaran Piutang dan Likuiditas tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas. Likuiditas tidak dapat memediasi pengaruh Perputaran Modal Kerja, Perputaran Piutang, dan Struktur Modal terhadap Profitabilitas pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI periode 2015–2019

ANALISIS WAKTU DAN BIAYA BERDASARKAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PADA PROYEK REHABILITASI KANTOR KONI (Studi Kasus)

Zebua, Andi Peralihan () 2024

Proyek rehabilitasi kantor koni ini merupakan proyek yang proses pengerjaan dan pelaksanan mengalami percepatan, yang dimana pada time schedule rencana yaitu 22 minggu pelaksanaan. Akan tetapi pada time schedule realisasi yang terlaksana dilapangan yaitu 18 minggu pengerjaan, maka proyek KONI tersebut terlaksana lebih cepat dari perkiraan rencana pelaksaan. Dengan itu saya tertarik menganalisis proyek rehabilitasi Kantor KONI ini dengan menggunakan metode produktivitas tenaga, yang dimana metode ini digunakan untuk menghitung produktivitas tenaga kerja setiap harinya. Salah satu faktor yang mempengaruhi besarnya produktivitas pekerjaan adalah jumlah tenaga kerja, namun jumlah tenaga kerja perharinya perlu dibatasi berdasarkan kuantitas pekerjaan dan ongkos pekerjaan proyek tersebut. Dari perhitungan tersebut produktivitas tenaga kerja dilapangan didapat sebesar 125% dan produktivitas berdasarkan rencana yaitu 100%. Sehingga produktivitas tenaga kerja dilapangan lebih cepat 25% dari perencanaan. Berdasarkan perencanaan yang telah dibuat dengan waktu pelaksanaan selama 150 hari. Sedangkan pengamatan dilapangan, didapatkan realisasi dengan waktu pelaksanaan selama 120 hari. Kata Kunci: Time Schedule, Produktivitas, Anggaran.

SISTEM INFORMASI DALAM PEMILIHAN PEMANEN BUAH KELAPA SAWIT TERBAIK PADA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IV DOLOK NISUMBAH MENGGUNAKAN METODE BPR (BUSINESS PROCESS REENGINEERING) BERBASIS WEBSITE

Iqbal, Muhammad () 2024

Pemanen merupakan tenaga kerja yang dimiliki PT. Perkebunan Nusantara IV Dolok Sinumbah yang bertugas untuk melakukan kegiatan panen buah, pemotongan tandan buah matang, mengutip dan mengumpulkan brondolan atau biji kelapa sawit yang lepas dari Tandan Buah Segar (TBS), serta pengangkutan hasil kelapa sawit ke Tempat Pengumpulan Hasil (TPH). Oleh sebab itu untuk meningkatkan semangat kerja para pemanen Perusahaan melakukan program rutin untuk melakukan pemilihan pemanen buah kelapa sawit terbaik. Dalam melakukan pemilihan pemanen buah kelapa sawit terbaik saat ini masih dilakukan dengan cara manual. Agar tidak terjadi kesalahan dalam melakukan pemilihan pemanen, maka dibutuhkan sebuah bidang ilmu sistem pendukung keputusan yang nantinya dapat membantu dalam melakukan proses pemilihan. Berdasarkan masalah tersebut, maka dikembangkan sebuah Sistem Pendukung Keputusan menggunakan metode (Business Process Reengineering) BPR yang bertujuan untuk membantu perusahaan dalam pengambilan keputusan dalam memilih pemanen buah kelapa sawit terbaik secara tepat. Dengan adanya hasil penelitian ini, maka SistemPendukung Keputusan yang menggunakan perhitungan metode BPR (Business Process Reengineering) dapat mempermudah pihak perusahaan dalan pengambilan keputusan untuk menetukan pemanen buah kelapa sawit terbaik sesuai dengan kriteria yang sudah ditetapkan. Kata Kunci : Sistem Informasi, Pemanen, Buah Kelapa Sawit, Business Process Reengineering.

Pengaruh Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Komunikasi Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan dan Kepuasan Kerja (Studi pada PDAM Tirtanadi Kantor Cabang Medan Sunggal)

Rifa Zurifa () 2022

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh pengembangan sumber daya manusia dan komunikasi organisasi terhadap kinerja karyawan dan kepuasan kerja pada PDAM Tirtanadi Cabang Sunggal jenis penelitian ini adalah penelitian asosiatif dan menerapkan metode pendekatan kuantitatif dengan menggunakan kuesioner sebagai alat mengumpulan data yang dianalisis dengan bantuan software SPSS. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan pada pada PDAM Tirtanadi Cabang Sunggal yang berjumlah 120 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode rumus Slovin dengan jumlah sampel sebanyak 92 responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis regresi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pengembangan sumber daya manusia dan komunikasi organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan dan kepuasan kerja pada PDAM Tirtanadi Cabang Sunggal

PENGARUH PENERAPAN SISTEM E-FILLING, PENGETAHUAN PERPAJAKAN DAN SANKSI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK DENGAN SOSIALISASI PERPAJAKAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI DI KPP PRATAMA MEDAN PETISAH

M. RAFAIZ AKBAR () 2022

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan atau pengaruh penerapan sistem e-filling, pengetahuan perpajakan dan sanksi perpajakan terhadap kepatuhan wajib pajak dengan sosialisasi perpajakan sebagai variabel moderasi di KPP Pratama Medan Petisah. Pendekatan asosiatif digunakan untuk mengamati bentuk pengaruh antar dua variabel atau lebih, serta akan dibangun teori yang memiliki fungsi untuk menjelaskan dan mengontrol gejala yang ada. Dalam penelitian ini seluruh populasi yang menjadi sampel yaitu 100 orang atau wajib pajak yang terdaftar di KPP Pratama Medan Petisah. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu regresi linier berganda dan regresi moderasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan sistem e-filling berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak. Pengetahuan perpajakan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak. Sanksi perpajakan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak. Sosialisasi perpajakan masing - masing tidak dapat memoderasi pengaruh penerapan sistem e-filling, pengetahuan perpajakan dan sanksi perpajakan terhadap kepatuhan wajib pajak. Kata Kunci : Penerapan Sistem E-Filling, Pengetahuan Perpajakan, Sanksi Perpajakan, Kepatuhan Wajib Pajak, Sosialisasi Perpajakan

ANALISIS AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI ATAS PENGELOLAAN DANA WAKAF DI BADAN WAKAF INDONESIA PERWAKILAN SUMUT

NADYA LARAS REDYTHA () 2022

Tujuan penelitian ini memfokuskan pada dua bentuk pengetahuan, yaitu: pengetahuan penerapan transparansi dalam laporan keuangan yang dikelola oleh Badan Wakaf Indonesia Perwakilan Sumut dan mengetahui penerapan akuntabilitas dalam pengelolaan wakaf yang ada di Badan Wakaf Indonesia Perwakilan Sumut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif yaitu penelitian untuk membuat deskripsi mengenai situasi permasalahan yang didasari pada data-data. Data primer yang diperoleh secara langsung melalui wawancara, yaitu dengan sekretaris Badan Wakaf Indonesia Perwakilan Sumut Sedangkan data sekunder penelitian ini diperoleh melalui hasil data kepustakaan yang berkaitan dengan penelitian ini. Hasil dari penelitian ini Akuntabilitas dan Transparansi masih menjadi kelemahan dalam pengelolaan wakaf. Secara keseluruhan wakaf yang dikelola oleh Badan Wakaf Indonesia Perwakilan Sumut belum bisa memaksimalkan pengelolaan dengan prinsip transparansi secara umum karena sebagian datanya belum terbuka kepada semua pewakif atau masyarakat umum hanya saja kepada pihak-pihak tertentu yang ingin mengetahui pengelolaan wakaf dengan cara menanyakan ke kantor Badan Wakaf Indonesia Perwakilan Sumut. Mereka hanya memberikan laporan keuangan yang berisi pemasukan dan pengeluaran dana yang ditulis di papan pengumuman.