Search
Now showing items 1241-1250 of 1283
DAMPAK KEMAMPUAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN SISTEM REWARD SEBAGAI VARIABELMODERATING PADA DINAS PERUMAHAN KAWASAN PEMUKIMAN DAN PENATAAN RUANG KOTA MEDAN
Adelia Lestari Purba () 2022Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak Kemampuan Kerja terhadap Kinerja Karyawan dengan Sistem Reward sebagai variabel moderating pada Dinas Perumahaan Kawasan Pemukiman dan Penataan Ruang Kota Medan. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 53 orang karyawan Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Penataan Ruang Kota Medan. Dengan teknik penarikan sampel, menggunakan sampling jenuh maka sampel yang digunakan berjumlah 53 pegawai. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Kemampuan Kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap Sistem Reward. Kemampuan Kerja, Sistem Reward berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan. variabel Sistem Reward tidak memoderasi hubungan antara variabel Kemampuan Kerja, terhadap Kinerja Karyawan. Yang artinya dalam penelitian ini variabel Sistem Reward bukanlah variabel moderasi
OPTIMALISASI TINGKAT KEPATUHAN WAJIB PAJAK USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) PASCA PENURUNAN TARIF 0,5% PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA MEDAN POLONIA
Fiqhi Opie Darmawan () 2023Penelitian ini bertujuan untuk menganlisis tentang pemerintah yang memberikan insentif perpajakan bagi UMKM berupa penurunan tarif dimana sebelumnya 1% dari omzet menjadi 0,5% dari omzet dengan harapan tarif ini dapat meningkatkan penerimaan pajak dari sektor UMKM. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif untuk menganalisis pertumbuhan jumlah wajib pajak yang terdaftar dan yang melapor serta kontribusi penerimaan pajak UMKM sebelum dan sesudah adanya pengalihan PP dari PP 46 tahun 2013 menjadi PP 23 Tahun 2018 pada KPP Pratama Medan Polonia Hasil Penlitian menunjukkan bahwa terjadi penurunan persentase tingkat kepatuhan wajib pajak UMKM dan terjadi penurunan jumlah penerimaan PPh Final pasca diterapkannya PP 23 Tahun 2018. Dari hasil diatas dapat disimpulkan bahwa upaya pemerintah untuk meningkatkan kepatuhan wajib pajak UMKM sebagaimana yang diharapkan ternyata tidak sesuai dengan apa yang diharapkan
Five Language Style in The Sea Speaks His Name Novel by Leila S. Chudori
Rifani Andrian Putri () 2023Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan jenis-jenis gaya bahasa dan mengetahui fungsi bahasa yang berkaitan dengan lima gaya bahasa dalam novel The Sea Speaks His Name. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif. Sumber data diambil dari novel The Sea Speaks His Name. Data dikumpulkan dari teks narasi dan dialog dalam novel The Sea Speaks His Name. Jenis gaya bahasa diklasifikasikan berdasarkan teori Martin Joss The Five Clocks (1976). 'Jam' adalah tingkat formalitas dalam bahasa Inggris lisan dan tulisan, dan yang lainnya difokuskan untuk menggambarkan fungsi bahasa berdasarkan Holmes (2001). Terdapat 24 data, dan hasil penelitian ini adalah 1 (satu) data sebagai Gaya Formal, 7 (tujuh) data sebagai Gaya Konsultatif, 11 (sebelas) data sebagai Gaya Santai, dan 5 (lima) data sebagai Gaya Intim yang digunakan dalam novelnya. Fungsi bahasa dianalisis dari 24 data gaya bahasa; fungsi ekspresif (6 ucapan), fungsi direktif (4 ucapan), fungsi referensial (7 ucapan), fungsi puitis (2 ucapan), fungsi metalinguistik (1 ucapan), fungsi fatik (4 ucapan).
The Symbolic Meaning In Minangkabau Bukittinggi Traditional Wedding : Semiotics Studies
Nur Fadilla () 2023Minang atau Minangkabau merupakan suku bangsa yang menganut sistem adat yang unik, yaitu sistem kekeluargaan menurut garis keturunan perempuan yang disebut dengan sistem matrilineal. Dalam budaya Minangkabau, perkawinan merupakan salah satu peristiwa penting dalam siklus kehidupan dan merupakan masa peralihan yang sangat berarti dalam pembentukan kelompok keluarga kecil baru bagi keturunannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui makna simbolik dalam perkawinan adat Minangkabau. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan menggunakan teori Peirce. Informan penelitian ini adalah orang-orang yang memahami budaya Minangkabau, seperti kepala suku Minangkabau. Teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara langsung di lapangan serta memperoleh informasi dari beberapa buku dan website. Hasil yang diperoleh adalah: Maminang (melamar), Rapek Sumando (bermusyawarah dengan tokoh adat), Malam Bainai (menempelkan pacar pada calon pengantin), Manjapuik Marapulai (menjemput calon pengantin pria), Basandiang (berdampingan). Kemudian peneliti menyusun, mendeskripsikan, dan menuliskan makna simbolik yang ada pada langkah pernikahan adat Minangkabau.
PENGARUH PERCEIVED ORGANIZATION SUPPORT DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DIMODERASI OLEH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL (STUDI PADA DINAS PERHUBUNGAN SUMATERA UTARA)
Lisma Nikmat Tarisa Marpaung () 2022Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh Perceived Organization Support dan lingkungan kerja terhaadap kinerja karyawan dimoderasi oleh gaya kepemimpinan transformasional pada Dinas Perhubungan Sumatera Utara. Penelitian ini bersifat asosiatif dengan pendekatan kuantitatif Data kuantitatif didapat berdasarkan hasil pengolahan data kuisioner yang dibagikan kepada sampel penelitian. Populasi penelitian ini adalah karyawan Dinas Perhubungan Sumatera Utara. Metode teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampel jenuh teknik sampel jenuh adalah teknik penentu sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Jumlah karryawan yang dijadikan sampel dalam penelitian ini sebanyak 118 karyawan. Penelitian ini menggunakan metode Analisis Regresi linear berganda dan pengelola data primer dan MRA-Residual menggunakan program SPSS. Hasil penelitian variabel Perceived Organizational Support berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan,dan secara bersamaan menunjukan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan pada variabel Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan. Dan pada hasil penelitian ditemukan bahwa Perceived Organizational Support dan Lingkungan Kerja secara bersama-sama berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan.hasil uji MRA-Residual menunjukan bahwa pengaruh Perceived Organization Support terhadap Kinerja Karyawan dimoderasi oleh Gaya Kepemimpinan Transformasional signifikan. Berdasarkan tabel yang dirujuk pada tabel IV.30 Maka dapat disimpulkan bahwa pengaruh Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan dimoderasi oleh Gaya Kepemimpinan Transformasional berpengaruh positif dan signifikan.
PENGARUH PERTUMBUHAN LABA, KEPEMILIKAN MANAJERIAL, DAN KINERJA PERUSAHAAN TERHADAP KUALITAS LABA DENGAN UKURAN PERUSAHAAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2017 - 2021
MUHAMMAD ARIEF RINALDI MARPAUNG () 2023Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan laba, kepemilikan manajerial, dan kinerja perusahaan terhadap kualitas laba dengan ukuran perusahaan sebagai variabel moderasi pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017 – 2021. Metode pemilihan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Total pengamatan pada penelitian ini sebanyak 215 perusahaan yang terdiri dari 43 perusahaan. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Moderated Analysis Regression dengan menggunakan alat analisis SPSS 26. Hasil pengujian penelitian ini menunjukkan bahwa pertumbuhan laba, kepemilikan manajerial, kinerja perusahaan, dan ukuran perusahaan secara simultan berpengaruh terhadap kualitas laba. Secara parsial, ukuran perusahaan dan pertumbuhan laba berpengaruh dan signifikan terhadap kualitas laba, sedangkan kepemilikan manajerial dan kinerja perusahaan tidak memiliki pengaruh terhadap kualitas laba. Ukuran perusahaan memeoderasi hubungan negatif kinerja perusahaan terhadap kualitas laba, sedangkan ukuran perusahaan tidak mampu memoderasi hubungan antara pertumbuhan laba dan kepemilikan manajerial terhadap kualitas laba
PERANAN DAN TANGGUNG JAWAB SEKRETARIS DALAM MEMBANTU PEKERJAAN PIMPINAN DI GRAND MERCURE MEDAN ANGKASA
Ardina Purwanti () 2023Penelitian ini dilandaskan pada pemikiran bahwa Sekretaris memegang peranan penting dalam setiap kegiatan yang dilakukan oleh pimpinan. Pimpinan tidak akan dapat melakukan kegiatannya dengan baik tanpa ada sekretaris yang membantunya, baik dalam hubungannya dengan surat menyurat ataupun memonitor jadwal pertemuan dengan pihak lain. Oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana peranan dari seorang sekretaris dalam memperlancar tugas tugas pimpinan yang dilakukan pada perusahaan Grand Mercure Medan Angkasa (GMMA). Teori yang digunakan untuk menganalisis permasalahan peranan Sekretaris tersebut adalah tentang kesekretariatan. Pendekatanan penelitian yang digunakan adalah pendekatanan kualitatif. Hasil penelitian yang diperoleh dan sekaligus menjadi kesimpulan penelitian ini antara lain bahwa sekretaris sangat berperan dalam memperlancar tugas pimpinan, sehingga dapat memperlancar pelaksanaan kegiatan lainnya pada perusahaan Grand Mercure Medan Angkasa (GMMA). Oleh karena itu perusahaan Grand Mercure Medan Angkasa (GMMA) merupakan tempat atau penginapan yang disebut dengan nama lain Hotel, Hotel Angkasa hotel berbintang empat dan dibawah pimpinan para pengusaha investor lokal. Hotel Angkasa semakin lama semakin berkembang sehingga hotel tersebut berubah nama menjadi Hotel Grand Mercure Angkasa Medan dan merupakan salah satu hotel berbintang 5 yang ada di Medan
Slang Words in Free Guy Movie by Matt Lieberman
Alya Namira () 2023Penelitian ini mengkaji berbagai jenis bahasa gaul dan fungsi bahasa gaul yang digunakan dalam film Free Guy. Desain analisis dokumen dipadukan dengan penelitian deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini, peneliti menerapkan teori Allan dan Burridge (2006) untuk mengidentifikasi jenis-jenis bahasa gaul dan mengklasifikasikan fungsinya. Teknik analisis datanya adalah dengan menonton film kemudian menyalin dialog dari film tersebut. Data diambil dari teks dan dialog yang berisi kata-kata atau frasa slang yang diucapkan oleh tokoh-tokoh film Free Guy. Berdasarkan temuan penelitian ini, ada lima jenis bahasa gaul yang digunakan dalam film Free Guy. Mereka adalah segar dan kreatif (48), kurang ajar (15), meniru (12), akronim (4), dan kliping (7). Tipe fresh dan kreatif mendominasi kata-kata slang yang digunakan dalam film Free Guy. Mengenai fungsi bahasa gaul, film ini menggunakan bahasa gaul dalam tujuh cara berbeda. Tujuannya adalah untuk menyapa, mempermalukan, memulai percakapan santai, membentuk suasana intim, mengungkapkan kesan, mengungkapkan kemarahan dan menunjukkan keintiman. Dalam film ini, fungsi bahasa gaul yang paling sering muncul adalah untuk memulai percakapan santai.
PERANAN PUBLIC RELATIONS DALAM MENINGKATKAN MEDIA KOMUNIKASI DI BADAN NARKOTIKA NASIONAL PROVINSI SUMATERA UTARA
RIDEN MANGADIL ROITO NAIBAHO () 2023Judul penelitian ini adalah Peranan Public Relations dalam Meningkatkan Media Komunikasi di Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatera Utara. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peranan Public Relations di lembaga Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatera Utara (BNNPROVSU) dalam menyampaikan suatu informasi kepada masyarakat, dengan dilakukannya penelitian tersebut peneliti akan lebih memahami bagaimana cara kerja Public Relations Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatera Utara dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat dan apa saja kendala yang dihadapi pada saat penyampaian sebuah informasi kepada masyarakat. Peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif yakni dengan menyajikan data dalam bentuk deskripsi berupa naratif, kata-kata, ungkapan, pendapat dan gagasan yang dikumpulkan oleh peneliti dari berbagai sumber. Peneliti memperoleh data berdasarkan wawancara mendalam dengan para narasumber yang mampu untuk menjawab rumusan masalah yang dirangkum oleh peneliti. Dari hasil penelitian dan wawancara yang dilakukan oleh peneliti, mengenai informasi yang di sampaikan public relations sangat berguna bagi masyarakat untuk tidak memakai narkoba karena narkoba dapat merusak kehidupan masyarakat dan dapat membuat penggunanya pun mati, oleh karena itu hasil wawancara yang dilakukan oleh peneliti sangat berguna bagi mayarakat untuk menjauhi narkoba
PENGELOLAAN ARSIP PADA PT. PD. PAJA PINANG BAGIAN KANTOR DAN UMUM
SAHRUN RAMAHDAN () 2023Pengelolaan arsip merupakan salah satu tugas penting dari suatu organisasi, karena dengan pengelolaan arsip yang baik data dan dokumen yang disimpan pada tempat-tempat tertentu akan mudah diperoleh kembali apabila suatu waktu diperlukan.. Manfaat arsip bagi suatu organisasi antara lain berisi informasi yang berguna dalam pengambilan keputusan dan juga dapat dijadikan sebagai alat bukti apabila terjadi masalah serta dapat dijadikan alat pertanggungjawaban menajemen. Arsip dapat bermanfaat secara optimal bagi organisasi apabila dikelola dengan tertib dan teratur, namun sebaliknya apabila arsip dikelola dengan tidak tertib akan menimbulkan masalah bagi suatu organisasi. Buruknya pengelolaan arsip disebuah kantor akan menyebabkan sulitnya menemukan informasi yang telah disimpan dan akhirnya dapat menghambat tahapan proses pekerjaan selanjutnya. Data yang digunakan penulis dalam penelitian ini yaitu data primer. Data primer pada penelitian ini hasil dari observasi atau pengamatan langsung yang dilakukan penulis di tempat penelitian dan wawancara dengan staf yang bekerja pada tempat penelitian penulis tersebut. Sistem penyimpanan kantor menggunakan asas sentralisasi dan desentralisasi untuk memudahkan dalam pengelolaan arsipa, dan dibantu dengan pencatatan di buku agenda. Pelaksanaan pengeloaan arsip yang ada di Bagian Kantor dan Umum masih menggunakan sistem manual sehingga keamanan berkas dapat terjaga dengan baik. Sistem penyimpan arsip di Bagian Kantor dan Umum menggunakan sistem tanggal (chronological system) yaitu sistem penyimpanan surat yang didasarkan kepada tanggal surat diterima pada surat masuk dan tanggal surat dikirim pada surat keluar. Sistem penyimpanan arsip di kantor sudah berjalan dengan baik, hanya saja masih banyak berkas berkas yang menumpuk dimeja, karena tidak tersedianya rak arsip yang cukup, dan tidak adanya petugas kearsipan khusus sehingga penyusunan arsip sering terabaikan