Issue Dates

Jump to a point in the index:
Now showing items 486-490 of 1327

PERENCANAAN KEBUTUHAN KAPASITAS PRODUKSI TAHU PADA HOME INDUSTRY TAHU TEMPE DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAPACITY REQUIREMENT PLANNING (CRP)

Syam, Aziz Ahmadi () 2021

Kegiatan perencanaan dan pengendalian produksi pada umumnya tujuan akhir dari suatu perusahaan adalah untuk memperoleh keuntungan, keberlanjutan dan pengembangan usaha. Di sisi lain ada tuntutan konsumen yang harus dipenuhi perusahaan. Tuntutan konsumen pada umumnya meliputi kualitas baik, harga murah, penyerahan tepat volume dan waktu, produk fleksibel dan variatif. Supaya tujuan kedua belah pihak (produsen dan konsumen) terpenuhi maka perusahaan harus mampu membuat perencanaan dan pengendalian produksi dengan memerhatikan semua tujuan tersebut. Capacity Requirements Planning menetapkan kapasitas dibutuhkan untuk membuat rencana kebutuhan material. Secara khusus, horizon perencanaan adalah tahun, time buckets adalah minggu, dan revisi dibuat mingguan atau bulanan. Proyeksi dari kapasitas adalah antara pekerja dan / atau jam mesin dengan work center. Dari hasil laporan perhitungan capacity requirement planning pada home industry Tahu-Tempe Kembar ternyata didapat banyak kelebihan kapasitas waktu dalam memenuhi permintaan actual ketika dilakukan usulan perbaikan. Jadi dalam perencanaan ini penulis memberikan revisi perencanaan laporan CRP, dapat diketahui bahwa dengan metode home industry mengalami total kekurangan kapasitas waktu sebesar -481 jam / tahun, sedangkan menggunakan metode Capacity Requirement Planning (CRP) mengalami pengurangan kekurangan kapasitas waktu sebesar -89 jam / tahun dengan hasil yang di dapat dalam usulan perbaikan mengalami kelebihan kapasitas menjadi 118 jam / tahun, sehingga metode Capacity Requirement Planning CRP) lebih baik, karena kekurangan kapasitas waktu yang dihasilkan lebih kecil dibandingkan dengan metode yang selama ini digunakan. Dalam mengoptimalkan kapasitas waktu dan produksi yang ada dengan menggunakan jam kerja 8 jam / hari menjadi 2 shift dalam 1 hari dengan 4 jam kerja pada satu shift, ternyata perusahaan memiliki kelebihan kapasitas waktu dan produksi yaitu dengan membagi jam kerja dari 8 jam menjadi 4 jam kerja dengan shift yang berbeda menyesuaikan work centre yang ada. Kata kunci: Perencanaan Kapasitas Produksi, Peramalan

ANIMASI 3D PROSEDUR PENGIRIMAN BARANG SEBAGAI MEDIA PROMOSI MENGGUNAKAN SOFTWARE BLENDER

W.I, Indah Bustari () 2021

ABSTRAK Era globalisasi selalu berganti dari segi pengetahuan setiap tahunnya. Salah satunya dengan hadirnya teknologi sebagai alat untuk mempermudah pekerjaan manusia. Pemanfaatan teknologi yang sudah ada kemudian dikembangkan ke dalam informasi. Tanpa adanya informasi, mungkin manusia tidak tahu bagaimana cara mengetahui dan bahkan menggunakan teknologi sebagai tempat informasi. Salah satu informasi yang bisa didapatkan melalui teknologi yaitu video. Pada video ini, akan menampilkan rancangan animasi 3D prosedur pengiriman barang sebagai media promosi menggunakan blender. Dengan adanya rancangan animasi 3D ini, dapat dimanfaatkan sebagai inovasi pengembangan dan pengetahuan. Rancangan model 3D ini dibuat menggunakan software blender. Dari rancangan tersebut, akan diberikan animasi dan diimplementasikan menjadi video. Proses perancangan dimulai dari identifikasi perangkat keras dan perangkat lunak, storyboard dan sketsa, pemodelan objek, pemberian tekstur, pemberian animasi, rendering, sampai dengan proses penyuntingan. Hasil akhir dari video dapat digunakan sebagai promosi kepada masyarakat ataupun pihak tertentu. Kata Kunci : model 3D, blender, pengiriman barang, promosi.

VISUALISASI PENCARIAN LOKASI PROYEK DINAS PERUMAHAN UMUM DI KOTA MANDAILING NATAl MENGUNAKAN ALGORITMA DIJKSTRA

Bahri, Imam Hendrawan () 2021

Perkembangan teknologi yang sangat pesat telah membawa manusia ke kehidupan dengan informasi dan teknologi itu sendiri. Yang mempengaruhi sebagian orang adalah mereka meninggalkan proses pengambilan informasi manual, yang membutuhkan waktu lebih lama untuk mendapatkan atau menemukan informasi yang mereka inginkan. Dengan teknologi informasi yang berkembang saat ini, pengelolaan informasi dapat dilaksanakan dengan lebih efektif dan optimal. Tujuan penerapan teknologi informasi adalah untuk mencapai efisiensi berbagai aspek pengelolaan informasi, yang ditunjukkan dengan kecepatan dan ketepatan waktu pemrosesan, serta ketepatan dan ketepatan informasi. Terdapat beberapa lokasi proyek yang berada di kota mandailing natal yang sedang di kerjakan oleh dinas perumahan umum. Banyak dari pekerja yang berasal dari luar kota mandailing natal membuat pekerja terkadang kebingungan dalam hal pencarian lokasi proyek yang akan dituju. Untuk itu lah di perlukan suatu sistem yang dapat membantu kinerja pekerja supaya dapat optimal. Kata Kunci : Teknologi,Lokasi Proyek,Sistem

SISTEM INFORMASI SUKU BATAK DI SUMATRA UTARA MENGGUNAKAN FRAMEWORK BOOTSTRAP

Sitakar, Sri Sinarna () 2021

Suku Batak merupakan salah satu suku bangsa terbesar di Indonesia. Nama ini merupakan sebuah tema kolektif untuk mengidentifikasikan beberapa suku bangsa yang bermukim dan berasal dari Pantai Barat dan Pantai Timur di Provinsi Sumatera Utara. Suku bangsa yang dikategorikan sebagai Batak terdiri dari beberapa etnis yaitu Toba, Karo, Pakpak, Simalungun, Angkola, dan Mandailing. Suku batak memiliki marga dengan jumlah yang mencapai ratusan yang terbagi atas etnis berbeda-beda dan silsilah yang berbeda. Suku Batak merupakan rumpun suku-suku yang mendiami sebagian besar wilayah Sumatera Utara, namun selain di sumatera utara pemeluk suku batak saat ini telah banyak yang merantau di luar wilayah sumatera utara. Adapun masalah yang dihadapi dalam penelitian ini yaitu Zaman modern saat ini banyak bangsa batak atau pemeluk suku batak yang berdomisili di daerah yang bukan termasuk wilayah suku batak. Beradaptasi dengan lingkungan tanah perantauan pemeluk suku batak sehingga terbiasa menggunakan kebiasaan atau budaya suku lainnya. Adapun output yang ada disistem yang saya buat di mulai dari sejarah, marga, makanan kahs, wisata, kesenian, adat istiadat dan forum diskusi yang dimana dapat mengeratkan persaudaraan sesama suku batak. Dalam membuat sistem ini dibantu menggunakan framework bootstrap guna memperindah dan mempermudah tampilan, dengan menerapkan metode string matching untuk mempermudah dalam mencari informasi yang diinginkan serta pengujian sistem menggunakan metode blackbox dan white box. Kata Kunci : Suku batak, Framework bootstrap dan String matching

PERAN KUALITAS KOMUNIKASI SEKRETARIS DALAM MENINGKATKAN KUALITAS KEPUTUSAN PIMPINAN LEMBAGA MULTI KOMPETENSI UTAMA MEDAN

Pertiwi, Anna () 2021

Keahlian komunikasi sekretaris pada Lembaga Multi Kompetensi Utama dalam berkomunikasi akan sangat terlihat pada keberhasilan sekretaris dalam berkomunikasi dengan banyak pihak di organisasi bisnis seperti dengan pimpinan, karyawan, partner kerja perusahaan, pihak birokrat pemerintah, pelanggan/konsumen. Keberhasilan sekretaris dalam berkomunikasi jelas menjadi good image dan cermin yang bernilai tinggi bagi perusahaan terlebih pimpinan yang didampingi oleh sekretaris. Secara langsung ataupun tidak langsung kehebatan sekretaris dalam berkomunikasi menjadi energy positif bagi pimpinan, hal ini terjadi karena kualitas komunikasi sekretaris dalam menjalankan tugas - tugasnya baik tugas rutin maupun tugas insidentalnya mampu membuat pimpinan puas dan bangga. Kepuasan dan kebanggaan pimpinan dirasakan karena berdasarkan hasil kerja sekretarisnya yang berkualitas yaitu tepat waktu, data-data lengkap akurat, tertata, jelas, membuat pimpinan mudah dan tepat membuat keputusan. Mutu keputusan-keputusan pimpinan pada Lembaga Multi Kompetensi Utama jelas menentukan kepercayaan dan kerjasama dengan banyak pihak, jadi mutu keputusan yang baik dengan meminimalisir kesalahan atau zero error pada saat implementasi keputusan dalam ranah operasional organisasi bisnis akan membawa dampak keuntungan bagi perusahaan. Kata kunci: Kualitas, Komunikasi, Keputusan