Issue Dates

Jump to a point in the index:
Now showing items 11-15 of 97

SIMILES USED IN EVERYTHING AT ONCESONG BY LENKA

Karina, Astriyani () 2019

Bahasa kiasan adalah bagian dari semantik. Seperti yang kita ketahui bahwa dengan semantik kita bisa mengetahui arti sebenarnya dari sebuah lagu. Bahasa kiasan adalah bahasa yang menggunakan berbagai kiasan. Ini menganalisis bahasa kiasan yang digunakan dalam karya Lenka lirik lagu terutama Simile. Semoga hasil penelitian ini dapat bermanfaat untuk mahasiswa linguistik karena penelitian ini dilakukan berdasarkan teori Meyer, 1997. Manfaat bahasa kiasan dan kategori yang digunakan dalam tesis ini adalah bahwa pembaca akan memahami bahwa teori tersebut dapat digunakan untuk memberikan lebih jelas dan lebih baik pemahaman tentang arti bahasa kiasan.Bahasa kiasan dalam lagu dapat membuat pembaca mengerti bahwa lirik lagu dapat menggambarkan pesan yang harus diketahui dengan mempelajarinya secara mendalam dari segi kategori. Pelajaran ini mencoba memberikan gambaran tentang bahasa kiasan dalam kehidupan manusia sehari-hari terutama perumpamaan. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif. Itu Data yang dianalisis dalam penelitian ini adalah beberapa teks tertulis. Teks yang dibahas adalah lagu yang diambil dari lirik lagu lenka. Dengan klasifikasi ini, kita dapat mengenali dengan baik mana yang termasuk setiap pidato kiasan. Hasil penelitian ini nantinya dapat memberikan kontribusi bagi pembaca yang tertarik untuk mempelajari dan memahami atau menafsirkan lirik tersebut.

FENOMENA HIKIKOMORI DI JEPANG (NIHON NI HIKIKOMORI NO GENSHO)

Sanjaya, Raja Agam Phonna () 2019

Hikikomori merupakan sebuah fenomena di Jepang yang terjadi pada seseorang yang melakukan penarikan diri dari lingkungan sosial dikarena kan suatu alasan. Istilah hikikomori diciptakan oleh seorang psikologi Jepang Dr.Tomaki Saito.Menurut Dr.Tomaki seorang penderita hikikomori biasa tidak melakukan hubungan sosial dalam jangka waktu minimal 6bulan hingga bertahun-tahun. Hikikomori banyak dialammi oleh kalangan muda usia 14 hingga 30 tahun. Seseorang menjadi pelaku hikikomori dikarenakan beberapa kejadian yang menimpanya.Kejadian tersebut kebanyakan berasal dari lingkungan di sekitar pelaku hikikomori, seperti lingkungan rumah, sekolah, dan lingkungan sosialnya.Selain itu faktor individu juga berpengaruh untuk menjadikan seseorang menjadi hikikomori.Seperti si pelaku mengalami gangguan perkembangan psikologis sejak ia masih kecil

BENTUK DIALEK KANSAI DI JEPANG ( NIHON NI OKERU KANSAI BEN NO KATACHI )

Fanka, Hari () 2019

Dialek atau yang biasa disebut dengan logat, merupakan unsur utama pembentukan karakter suatu masyarakat. Kepribadian suatu masyarakat bisa dilihat dari dialek yang mereka gunakan, dan dengan dialek pula kita tahu identitas suatu suku ataupun kewarganegaraan seseorang. Dialek merupakan unsur penting yang harus dipelajari setelah bahasa jika seseorang ingin menjadi bagian dalam suatu masyarakat, sama halnya seperti di Indonesia yang mempunyai banyak suku dengan beragam bahasa dan logat masing-masing. Di Jepang pun ada logat – logat yang beragam di setiap daerah. Diantara semua logat yang ada di Jepang, dialek Kansai yang paling popular di Jepang, dikarenakan dialek ini dianggap dialek yang paling gaul dan tidak kaku, bahkan dialek Kansai ini pun terkenal sampai ke mancanegara, selain dipakai untuk interaksi sehari – hari oleh 22 juta orang lebih penduduknya. Dialek Kansai juga banyak dipakai pada anime, lagu – lagu ataupun seni melawak yang disebut manzai. Perlu juga diketahui bahwa dalam dialek Kansai tersebut ada sub-dialek yang ada disetiap daerah tergabung dalam wilayah Kansai, dan wilayah Kansai terdiri dari 7 provinsi besar di dalamnya. Orang – orang yang tinggal di wilayah Kansai cenderung lebih ramah dan suka bergaul dibandingkan orang – orang yang tinggal di daerah ibukota seperti Tokyo. Maka dari itu, penting untuk mempelajari dialek Kansai, karena selain dialeknya banyak hal menarik yang akan dijumpai di Kansai.

MULTIPLE PERSONALITY DISORDER OF KEVIN WENDELL CRUMB IN SPLIT MOVIE

Widya, Tifa Ryanti () 2019

Selama kita hidup di dunia, kita tidak dapat menghindari konflik meskipun kita tidak pernah mengundangnya. Sebuah konflik datang kepada kita secara tidak sadar dan biasanya kita tidak menyadari bahwa sikap kita menyebabkan konflik. Konflik dapat mempengaruhi kondisi psikologis kita. Psikolog menyatakan bahwa konflik ada ketika kita berada di bawah tekanan untuk merespon secara bersamaan dua atau lebih kekuatan yang kompatibel. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif. Data yang dianalisis dalam penelitian ini adalah beberapa teks tertulis dan film. Teks-teks yang dibahas diambil dari Split Movie. Dengan klasifikasi tersebut, kita dapat mengenali dengan baik mana yang termasuk Kepribadian Kevin. Hasil penelitian ini akan dapat memberikan kontribusi bagi pembaca yang tertarik untuk mempelajari dan memahami atau menafsirkan gangguan kepribadian ganda. Kata Kunci : Konflik Psikologis, Kepribadian.

CATEGORY SHIFTS IN THE ENGLISH-INDONESIAN TRANSLATION OF WEBTOON COMIC’S “NOBLESSE”

Azari , Muhammad () 2019

Penelitian ini berfokus pada pergeseran kategori dalam terjemahan bahasa Inggris-Indonesia komik webtoon Noblesse. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis-jenis pergeseran kategori dalam komik webtoon Noblesse, mengidentifikasi dan mendeskripsikan yang terjadi terkait dengan pergeseran kategori dalam komik webtoon Noblesse dan mengetahui pergeseran kategori yang paling dominan terdapat pada komik webtoon Noblesse. Penelitian ini menggunakan teori Catford (1965). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber datanya adalah komik webtoon Noblesse, datanya adalah ucapan-ucapan berdasarkan teks komik webtoon Noblesse. Data dianalisis berdasarkan pergeseran terjemahan yang didasarkan pada teori Catford (1965) yang berfokus pada pergeseran kategori, yaitu: unit, struktur, kelas, intrasistem. Data penelitian ini teks Noblesse terdiri dari 57 teks yang diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia, yaitu: 20 kasus pergeseran unit, 17 kasus pergeseran struktur, 9 kasus pergeseran kelas, dan 11 kasus pergeseran intra-sistem. Pergeseran kategori yang paling dominan adalah pergeseran unit (20 kasus atau 35%)