Issue Dates
Jump to a point in the index:
Now showing items 656-660 of 1274
Modul Metode Elemen Hingga
junaidi () 2022Modul mata kuliah Metode Elemen Hingga ini diharapkan bisa membantu mahasiswa dalam memahami materi yang disampaikan Dosen. Dalam diktat ini menyajikan bermacam-macamcontoh soal dan latihan soal dalam setiap BAB, yang mana mahasiswa diharapkan bisa memanfaatkan dengan baik untuk memperkuat pemahaman materi setiap BAB. Namun demikian, mahasiswa sebaiknya juga membaca buku-buku referensi yang lain tentang Metode Elemen Hingga ini sehingga diperoleh informasi yang lebih lengkap dalam upaya memahami materi perkuliahan. Bagaimanapun, diktat ini masih diperlukan perbaikan secara bertahap, oleh karena itu mohon kritik dan saran untuk kesempurnaan Modul ini.
ANALISA KEGAGALAN PADA FAN BELT MOBIL TARUNA MENGGUNAKAN METODE TENSILE TEST (PENGUJIAN TARIK)
Prakoso, M. Bayu () 2022Fungsi Fan belt pada mesin mobil taruna adalah untuk memindahkan tenaga, menggerakkan poros dari kompresor AC, poros altenator, pompa air dan lain sebagainya dengan jalan menghubungkan poros-poros khusus dengan sebuah tali yang biasa disebut Fan belt atau v-belt. Fan belt rentan mengalami kerusakan karena Fan belt mengalami kendala dengan pully. Ada beberapa penyebab kegagalan pada Fan belt, seperti : tekanan kerja melebihi dari tekanan kerja Fan belt yang mendekati. Kelemahan rantai Fan belt adalah bunyinya yang kasar sehinga membutuhkan perawatan yang maksimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tegangan tarik, regangan tarik, dan modulus elastisitas dari Fan belt mobil taruna menggunakan alat uji tarik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pengujian tarik menggunakan mesin UTM. Mesin uji material dengan panjang 104 mm menggunakan ASTM E8. Hasil penelitian memiliki 5 spesimen untuk spesimen pertama pada Fan belt memiliki tegangan tarik dengan nilai 91,66 MPa, regangan dengan nilai 0,04. Dan modulus elastisitas dengan nilai 2.291,5 MPa. Spesimen kedua pada Fan belt memiliki tegangan tarik dengan nilai 95,73 MPa, regangan dengan nilai 0,06. Dan modulus elastisitas dengan nilai 1.595,5 MPa. Spesimen ketiga pada Fan belt memiliki tegangan tarik dengan nilai 78,08 MPa, regangan dengan nilai 0,03. Dan modulus elastisitas dengan nilai 2.602,6 MPa. Spesimen keempat pada Fan belt memiliki tegangan tarik dengan nilai 82,16 MPa, regangan dengan nilai 0,05. Dan modulus elastisitas dengan nilai 1.643,2 MPa. Spesimen kelima pada Fan belt memiliki tegangan tarik dengan nilai 90,73 MPa, regangan dengan nilai 0,03 Dan modulus elastisitas dengan nilai 3.024,3 MPa. Kata Kunci : Fan belt, Uji Tarik, Tegangan Tarik, Regangan Tarik, Modulus elastisitas
MODUL: Mesin Pemindah Bahan
junaidi () 2022Alhamdulillah Modul mata kuliah Mesin Pemindah Bahan ( 21-3-09-3-5- 06-2 ) ini berhasil disusun dengan semaksimal mungkin. Modul ini disusun mengacu pada silabus mata kuliah yang diberlakukan untuk program S1 yang disajikan pada tiap semester dengan jumlah SKS 2 ( Dua ). Modul ini diterbitkan untuk kalangan sendiri pada Program Teknik Mesin FAKULTAS TEKNIK DAN KOMPUTER UNIVERSITAS HARAPAN MEDAN . Penulis mengucapkan terimakasih atas suport dan masukan yang diberikan teman teman Dosen di Fakultas Teknik dan Komputer Universitas Harapan Medan, selama penyusunana Modul ini. Modul mata kuliah Mesin Pemindah Bahan ini diharapkan bisa membantu mahasiswa dalam memahami materi yang disampaikan Dosen. Dalam diktat ini menyajikan bermacam-macamcontoh soal dan latihan soal dalam setiap BAB, yang mana mahasiswa diharapkan bisa memanfaatkan dengan baik untuk memperkuat pemahaman materi setiap BAB. Namun demikian, mahasiswa sebaiknya juga membaca buku-buku referensi yang lain tentang Mesin Pemindaha Bahan ini sehingga diperoleh informasi yang lebih lengkap dalam upaya memahami materi perkuliahan. Bagaimanapun, diktat ini masih diperlukan perbaikan secara bertahap, oleh karena itu mohon kritik dan saran untuk kesempurnaan diktat ini. Kami menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang membantu penulisan diktat ini. Semoga bermanfaat bagi pembaca.
DESAIN DELIVERY HEATER BOX DENGAN PEMANFAATAN EXHAUST SEPEDA MOTOR
Krisdianto, Achmad Fadlan () 2022Kotak penghangat merupakan suatu kotak yang dapat menyimpan makanan dan menghangatkan makanan pada layanan pesan antar (delivery service) serta dapat menjaga suhu makanan agar tetap hangat hingga sampai ke konsumen. Sistem pada kotak penghangat makanan ini menggunakan prinsip panas pipa untuk menghantarkan panas yang berasal dari gas buang sepeda motor menuju ke kotak tempat penyimpanan makanan pada layanan pesan antar (Delivery Service). Pada rancangan kotak penghangat makanan terdapat beberapa lapisan pada kotak tersebut antara lain lapisan plat stainless stell, lapisan isolator cocopeat, lapisan aluminium, lapisan fiber. Kotak penghangat makanan ini memiliki dimensi 400 mm× 400 mm× 465 mm, dari rancangan tersebut didapat hasil dari pernacangan kotak penyimpan berupa luas permukaan bagian dalam kotak penyimpan sebesar 3832,9 〖cm〗^2 pada setiap tingkatnya. Pada kotak penghangat makanan ini juga digunakan heat exchanger sebagai alat pemindah panas dan memiliki dimensi ukuran 400 mm× 300 mm×100 mm. Kata kunci: Kotak penghangat, Heat exchanger, cocopeat
JAM BEL SEKOLAH DENGAN MENGHIDUPKAN SPEAKER OTOMATIS
Lubis, Syafi Qurrahman () 2022Bel merupakan suatu alat yang dapat mengeluarkan bunyi dan mempunyai fungsi sebagai kode, alat pengingat dan alat komunikasi. pada umumnya pada sebagian besar sekolah pengoperasian bel sekolah ini dilakukan secara manual, yaitu ada guru piket atau petugas sekolah yang harus selalu siap untuk membunyikan bel sekolah sesuai dengan jam-jam yang telah ditentukan dan dalam kegiatan belajar mengajar disekolah pihak penjaga sekolah/guru piket disibukkan dengan aktivitas membunyikan bel di sekolah saat jam masuk sekolah, ganti pelajaran, istirahat serta pulang sekolah yang mungkin setiap hari lebih dari lima kali. Tetapi petugas sering sekali lupa membunyikan bel sekolah pada saat yang tepat. Dari kelalaian tersebut menyebabkan tersitanya waktu pelajaran yang menyebabkan efektifitas kegiatan belajar mengajar menjadi berkurang. Sehingga masih kurang efektif dalam membunyikan bel sekolah sesuai jam yang sudah ditentukan secara manual. penelitian ini membangun perangkat bel otomatis yang dapat menyelesaikan permasalahan terseebut yang dibangun menggunakan arduino nano dan beberapa perangkat lainnya dengan tujuan untuk Menghasilkan perangkat bel otomatis dengan fasilitas bluetooth yang terkoneksi dengan smartphone dan Mengaplikasikan modul bluetooth pada bel sekolah dalam mengatur jadwal mata pelajaran, jam, tanggal, kecerahan pada modul running text P10, serta menghidupkan speaker secara otomatis Kata kunci: bel, komunikasi, otomatis, arduino nano