Issue Dates

Jump to a point in the index:
Now showing items 646-650 of 1271

ANALISIS SISTEM KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA DI PT SUMBER SAWIT MAKMUR DENGAN METODE HAZARD IDENTIFICATION RISK ASSESSMENT AND RISK CONTROL (HIRARC) DAN FAULT TREE ANALYSIS (FTA)

Sinaga, Sumardi Juniwan () 2022

Setiap lingkungan kerja selalu memiliki risiko kecelakaan kerja besarnya kecelakaan kerja tergantung dari jenis industri. Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi proses kecelakaan pada PT. Sumber Sawit Makmur menggunakan metode Hazard Identification Risk Assessment and Risk Control (HIRARC) bertujuan untuk menganalisis bahaya kerja guna mengurangi angka kecelakaan kerja, peralatan kerja dan lingkungan kerja. Dan metode Fault Tree Analysis (FTA) metode ini bertujuan menganalisa penyebab terjadinya risiko yang didapat dari hasil HIRARC. Berdasarkan hasil yang diperoleh pada 12 stasiun kerja dimana didapatkan 52 potensi bahaya pada pembuatan CPO minyak kelapa sawit tingkat penerapan manajemen risiko dalam PP RI No. 50 Tahun 2012 sebesar 50% yang berarti penerapan masih kurang dilaksanakan dan hasil Safe T Score dengan angka negatif menunjukkan keadaan membaik. Untuk mengetahui dan mengurangi kecelakaan kerja dimana harus memasang rambu-rambu larangan dibeberapa stasiun antara lain stasiun perebusan dan stasiun pres serta para pekerja wajib menggunakan alat pelindung diri (APD) yang lengkap serta melakukan perbaikan pada alat proses produksi. Kata kunci : FTA, HIRARC, K3

Analisa Kerusakan Pada Sistem Kopling Mobil Toyota Rush Menggunakan Metode Uji Sem (Scanning Electron Microscope)

Syahputra, Niko () 2022

Sistem pemindah tenaga secara garis besar terdiri dari unit kopling, transmisi, deferinsial, pada poros dan roda kendaraan. Sementara posisi unit kopling dan komponennya (clutch assembly), terletak pada ujung paling depan dan system pemindah tenaga pada kendaraan. Sesuai dengan fungsinya, yaitu untuk memutus dan menghubungkan, unit memutus dan menghubungkan aliran daya / gerak / momen dari mesin ke sistem pemindah tenaga. Yang melatar belakangi penulis dalam memilih judul penelitian ini adalah dikarenakan kurangnya pengetahuan pemakai kendaraan dalam merawat sistem kopling, sehingga kerusakan kecil akan menjadi besar dan akan menambah biaya perawatan dan perbaikan, gangguan yang sering terjadi pada sistem kopling adalah keausan pada plat kopling, serta kerusakan komponen lainnya akibat kurangnya perawatan. Penelitian ini menggunakan metode uji SEM (Scanning Electron Microscope). Pada hasil penelitian kerusakan terjadi pada system kopling adalah kampas aus, plendes lemah, draghlaker kering yang dapat menyebabkan kerusakan pada sistem kopling. Faktor utama yang menyebabkan kerusakan pada system kopling adalah human error atau sopir sering menggunakan setengah kopling yang dapat menyebabkan kerusakan sistem kopling serta kabel. Saran perbaikannya adalah jangan sering menggunakan setengah kopling serta lakukan servis secara berkala. Kata Kunci : Uji SEM, Sistem Kopling, Perawatan, Perbaikan.

SISTEM PAKAR IDENTIFIKASI JENIS KULIT WAJAH MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS WEB

Nasution, Titi Khofifah () 2022

Berbagai produk perawatan kulit (skincare) seperti krim, sabun, serum dan produk perawatan kulit lainnya mengkhususkan penggunaan tergantung pada tipe kulit masingmasing. Jenis kulit wajah terbagi 5 yaitu normal, berminyak (oily), kering (dry), dan kombinasi. Mengetahui jenis kulit wajah sangat penting untuk memilih produk skincare yang cocok. Kebanyakan orang sering menggunakan produk skincare namun tidak didasari dengan pengetahuan dan pemahaman atas tipe kulit yang dimiliki sehingga produk yang digunakan tidak sesuai dan tidak jarang menimbulkan masalah kulit yang akhirnya merugikan bagi diri sendiri. Oleh karena itu, sebelum menentukan produk yang akan digunakan hal yang paling utama adalah mengetahui tipe kulit wajah kita masing-masing. Sistem pakar merupakan sistem yang mengadopsi pengetahuan dari seorang pakar dan dapat berperan layaknya pakar dalam menangani proses konsultasi. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan sebuah sistem pakar penentu tipe kulit wajah dengan menerapkan metode Forward Chaining. Sistem Pakar ini akan diimplementasikan ke dalam aplikasi berbasis web dengan metode waterfall, apabila bagian premis dipenuhi maka bagian kesimpulan akan bernilai benar dan apabila sebaliknya maka melompat ke bagian premise lain dibawahnya. Dengan demikian, sistem pakar dapat menjadi salah satu solusi dalam menentukan tipe kulit wajah berdasarkan ciri kulit yang dialami. Kata kunci: jenis kulit wajah, sistem pakar, forward chaining, web, waterfall

IMPLEMENTASI DATA MINING DALAM MENENTUKAN POLA ELEMEN FILM FAVORIT MENGGUNAKAN ALGORITMA APRIORI

Syahputra, Indra Sani () 2022

Film merupakan salah satu pilihan bagi kebanyakan orang dalam memilih atau mengisi waktu luangnya. Industri perfilman saat ini tidak ada matinya mengingat dalam beberapa waktu belakangan ini, penggemar film di Indonesia khususnya telah naik dengan pesat. Walau semakin banyaknya peminat dalam menyaksikan sebuah film tentu saja setiap orang memiliki pola elemen yang disukai dalam film tersebut. Baik itu alur cerita, genre, plot atau elemen-elemen lainnya tentu menjadi salah satu dasar mengapa orang tersebut menyukai film tersebut. Hal itu menjadi salah satu tantangan tersendiri bagi produser film untuk mengetahui bagaimana pola dari elemen yang disukai agar dapat membuat film sesuai dengan elemen tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pola elemen apa yang disukai oleh orang dalam menyukai salah satu film yang telah banyak diproduksi. Algoritma apriori dipilih dalam penelitian ini sangat bagus digunakan untuk mencari suatu pola dan pembentukan Itemset dan dengan algoritma ini akan dapat menentukan pola pemilihan elemen film terfavorit pada film yang telah diproduksi. Hasil dari penelitian ini dengan menggunakan algoritma apriori menghasilkan 8 rule pola elemen film yang terfavorit berdasarkan nilai support dan Confidence yang telah ditentukan. Dengan hasil berikut maka akan dapat memudahkan para produsen film dalam mempersiapkan dan membuat film terbaik dengan informasi pola yang telah didapatkan. Kata Kunci : Film, Algoritma Apriori, Data Mining, Aturan Asosiasi.

IMPLEMENTASI INTERNET PROTOCOL VERSI 6 PADA JARINGAN VOIP BERBASIS SESSION INITIATION PROTOCOL (SIP)

Arief, M. Tri () 2022

Menganalisis perbedaan nilai performance yang di hasilkan oleh protocol IPv4 dan protocol IPv6 layanan VoIP pada jaringan WAN menggunakan Bandwidth 128 Kbps. Session Initiation Protocol (SIP) adalah salah satu protokol yang umum digunakan dalam telekomunikasi Voice Over Internet Protocol (VoIP). SIP merupakan protokol persinyalan yang dikembangkan oleh Internet Engineering Task Force (IETF) dibawah label RFC3261. Dalam panggilan telpon dengan menggunakan IPv4 dan IPv6 dengan jarak 3 meter menyimpulkan bahwa IPv6 lebih baik dengan hasil Bandwidth 55,1 Kb dan Packet Traffic 140 di banding dengan IPv4 dengan hasil Bandwidth 35,1 Kbps dan Packet Traffic 150. Kata kunci : IP, VoIp, SIP, konfigurasi, performa VoIP