Issue Dates
Jump to a point in the index:
Now showing items 1561-1565 of 1593
ANALISA PERBANDINGAN DIAMETER DAN KEMIRINGAN ALIRAN MASUK AIR PADA NOZZLE TURBINE PELTON (KAPASITAS 5 KW)
Manalu, Ungkap Martogi () 2024Turbin pelton adalah salah satu dari jenis turbin air yang paling efisien dibandingkan dengan turbin implus lainnya. Sudu dibentuk sedemikian sehingga semburan air akan mengenai titik tengah sudu dan pancaran air tersebut akan berbelok ke kedua arah sehinga bisa membalikkan semburan air dengan baik dan membebaskan sudu dari gaya- gaya samping.Diameter nozzle, jumlah nozzle, dan bentuk geometri sudu turbin. nozzle adalah alat atau perangkat yang dirancang untuk mengontrol arah atau karakteristik dari aliran fluida (terutama untuk meningkatkan kecepatan) saat keluar (atau memasuki) sebuah ruang tertutup atau pipa. Sebuah nozzle dapat digunakan untuk mengarahkan atau memodifikasi aliran fluida. nozzle sering digunakan untuk mengontrol laju aliran, kecepatan, arah, massa, bentuk, dan atau tekanan dari aliran yang muncul. Penelitian dilakukan melalui observasi data dan lapangan. Dari hasil perhitungan dan anlisa yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa Perbandingan pada unjuk kerja turbin pelton dan analisa yang dilakukan menunjukan ada pengaruh jarak semprot nozzle dan variasi bukaan katup pengatur debit air terhadap unjuk kerja turbin pelton dimana semakin besar jarak semprot nozzle dengan sudu turbin maka unjuk kerja turbin pelton yang dihasilkan akan kecil. Pada bukaan katup pengatur debit air dimana semakin besar bukaan katup maka unjuk kerja turbin pelton yang dihasilkan akan lebih bagus. Unjuk kerja turbin pelton yang paling baik diperoleh Diameter pancaran nozzle 20 mm dan bukaan jari jari bukaan nozzle 14,5 mm nilai daya turbin tertinggi sebesar 480 watt. Kata kunci : Diameter kemiringan, nozzle turbin pelton
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI FILTER AIR KERUH UNTUK KEBUTUHAN RUMAH TANGGA
Nainggolan, Handika Zigit () 2024Air bersih merupakan kebutuhan dasar yang harus memenuhi standar fisik, kimiawi, dan mikrobiologis agar layak dikonsumsi. Namun, banyak masyarakat di Indonesia yang masih mengandalkan sumber air seperti air sumur atau air sungai yang kualitasnya tidak memenuhi standar kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan alat filter air sederhana dan portabel yang dapat menurunkan tingkat kekeruhan air sumur dengan menggunakan kombinasi media penyaring berupa pasir silika dan batu zeolit. Sistem penyaringan ini dirancang dalam bentuk saringan bertingkat dengan sistem aliran dari bawah ke atas (up flow) guna mencegah penyumbatan akibat material organik. Metode penelitian dilakukan melalui serangkaian uji coba terhadap air dari tiga sumber berbeda: PDAM, air sungai, dan air sumur bor. Proses filtrasi menggunakan variasi waktu dan ukuran mesh (25, 30, dan 40 mikron) serta diuji menggunakan parameter fisik dan kimia air seperti pH, TDS, EC, ORP, dan kadar garam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alat filter berhasil menurunkan kekeruhan dan kadar logam dalam air, serta menstabilkan nilai pH. Efisiensi penurunan kekeruhan terbaik diperoleh dengan media mesh 40 dan waktu filtrasi 60 menit, dengan efisiensi sebesar 37,1%. Alat ini memberikan solusi efektif dan ekonomis bagi masyarakat dalam meningkatkan kualitas air bersih rumah tangga. Kata kunci : Filter Air, Zeolit, Pasir Silika,Sistem Up Flow, Mesh, Kualitas Air
ANALISIS KEKUATAN LAS TIG MATERIAL ALUMINIUM 6063 DI APLIKASIKAN PADA PIPA PENDODOS SAWIT
Rizcky, Muhammad () 2024Salah satu bahan yang umum digunakan untuk pipa-pipa pendodos adalah aluminium 6063. Aluminium 6063 adalah paduan aluminium yang umum digunakan dalam berbagai aplikasi konstruksi, termasuk alat pendodos. Keunggulan dari aluminium 6063 antara lain kekuatan yang baik, ketahanan terhadap korosi, dan kemampuan untuk diolah dengan berbagai metode pembentukan seperti proses las. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data terbaik dari kekuatan sambungan las TIG Aluminium 6063 yang di aplikasikan pada pipa pendodos sawit dengan tujuan meningkatkan keandalan dan kinerja dari hasil sambungan las. Dari hasil analisa yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwaw hasil uji tarik mengunakan Aluminium 6063 yang tidak mengalami proses pengelasan memiliki nilai tegangan tarik yang lebih baik 2 kali lipat jika di bandingkan dengan benda uji yang sudah melewati proses pengelasan. Secara keseluruhan semakin tinggi tegangan lengkung pada benda bisa di sebabkan karena lebar benda yang di uji mempengaruhi hasil tegangan lengkung dan tidak begitu signifikan mempengaruhi perubahan ketika melewati proses pengelasan maupun tidak. Pada pengujian ini juga befokus pada efektifitas pengelasan yang dilakukan pada pipa pendodos, dimana bahan dasar pipa pendodos yang menggunakan Aluminium 6063 lebih baik tidak melakukan pengelasan ketika terjadinya korosi / retakan pada pipa pendodos dikarenakan keuletan bahan Aluminium 6063 lebih baik berdasarkan hasil pengujian material aluminium 6063 memiliki ketahanan yang sangat baik. Kata Kunci : Las TIG, Aluminium 6063, Pipa
EVALUASI SISTEM DRAINASE UNTUK PENANGGULANGAN GENANGAN PADA KAWASAN JALAN AKSARA KECAMATAN MEDAN TEMBUNG KOTA MEDAN (STUDI KASUS)
Sitohang, Fransisca Melina Bernadetta () 2024Banjir dan genangan di daerah perkotaan dan daerah padat penduduk merupakan masalah konvensional yang belum terselesaikan, dan terkadang masih menjadi masalah multi pihak. Penyebab terjadinya banjir selain drainase yang tidak mampu mengalirkan air hujan secara maksimal juga dikarenakan kurangnya kesadaran masyarakat merawat saluran drainase. Penulisan ini juga bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan saluran drainase yang sudah ada agar dapat menanggulangi suatu banjir pada kawasan Jalan Aksara Kecamatan Medan Tembung Kota Medan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbandingan debit saluran eksisting primer terhadap debit banjir didapat bahwa debit saluran eksisiting atau Q tampungan penampung yaitu 0,160 m³/detik dan debit banjir untuk kala ulang 10 tahun Q = 474 m³/detik, dari hasil analisa saluran tersebut sudah tidak dapat menampung debit banjir dan harus dilakukan perencanaan atau perubahan dimensi pada saluran drainase tersebut untuk mengatasi masalah banjir, maka dari hasil analisa perencanaan didapat nilai debit saluran eksisting primer atau Q tampungan penampung yaitu 0,609 m³/detik. Setelah dilakukan perencanaan maka saluran eksisting sudah mampu untuk menampung debit banjir. Kata kunci: Drainase, debit, banjir
PENERAPAN ALGORITMA K-MEANS DAN NAÏVE BAYES DALAM MENGANALISA TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA TERHADAP PELAYANAN KAMPUS
NAIBAHO, JOHAN LEONARDO () 2024Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan kampus menggunakan dua algoritma data mining, yaitu K-Means dan Naive Bayes. Algoritma K-Means digunakan untuk mengelompokkan mahasiswa berdasarkan tingkat kepuasan mereka, sementara algoritma Naive Bayes digunakan untuk memprediksi tingkat kepuasan mahasiswa berdasarkan atribut-atribut tertentu seperti fasilitas, layanan akademik, dan dukungan administratif. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh melalui survei yang disebarkan kepada mahasiswa Hasil pengelompokan dengan K-Means menunjukkan bahwa terdapat beberapa kelompok utama yang menggambarkan tingkat kepuasan yang berbeda di kalangan mahasiswa. Sementara itu, hasil prediksi dengan Naive Bayes menunjukkan tingkat akurasi yang cukup tinggi dalam mengklasifikasikan tingkat kepuasan mahasiswa. Dengan demikian, kombinasi kedua algoritma ini dapat memberikan wawasan yang mendalam bagi manajemen kampus dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan kepuasan mahasiswa. Penelitian ini juga memberikan rekomendasi untuk peningkatan pelayanan berdasarkan temuan dari analisis data.