Issue Dates
Jump to a point in the index:
Now showing items 1321-1325 of 1372
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PADA RS MITRA SEJATI UNTUK PEMBERIAN OBAT PASIEN DENGAN MENGGUNAKAN DATA MINING DAN ALGORITMA APRIORI
Manurung, Johanes Rico Alexander () 2024Penelitian ini fokus pada analisis dan perancangan sistem di Rumah Sakit Mitra Sejati untuk meningkatkan efisiensi pemberian obat kepada pasien. Dalam upaya ini, pendekatan data mining dan algoritma Apriori diimplementasikan untuk mengidentifikasi pola pengobatan yang signifikan dan memfasilitasi pengambilan keputusan yang lebih baik dalam manajemen pemberian obat. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui cara dalam menganalisis data pemberian obat kepada pasien di Rumah Sakit Mitra Sejati. Metodologi penelitian mencakup tahap analisis kebutuhan sistem, pengumpulan data pengobatan pasien, dan identifikasi pola pengobatan menggunakan teknik data mining. Algoritma Apriori digunakan untuk mengekstraksi aturan asosiasi yang mewakili hubungan antarobat yang diberikan kepada pasien. Selanjutnya, perancangan sistem dilakukan untuk mengintegrasikan hasil analisis ke dalam proses pemberian obat di RS Mitra Sejati. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan data mining dan algoritma Apriori dapat membantu identifikasi pola pengobatan yang kritis, mengurangi risiko interaksi obat, dan meningkatkan efisiensi proses pemberian obat. Sistem yang diusulkan mampu memberikan rekomendasi obat yang lebih tepat berdasarkan riwayat pengobatan pasien. Dengan menggabungkan teknologi data mining dan algoritma Apriori dalam sistem pemberian obat, RS Mitra Sejati dapat mengoptimalkan pengelolaan pengobatan pasien, meningkatkan kualitas layanan kesehatan, dan mengurangi potensi risiko kesalahan dalam pengobatan. Penelitian ini memberikan kontribusi pada pengembangan sistem informasi kesehatan yang cerdas dan inovatif di lingkungan rumah sakit. Kata Kunci : Data Mining, Apriori, Mitra Sejati.
UPAYA PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KORBAN TINDAK PIDANA PENCABULAN PADA ANAK (STUDI KASUS PADA PUTUSAN NO 09/PID.SUS-Anak/2018/PN LsK
Ansor Rullah Kosnah Ahmad () 2024Pencabulan merupakan perbuatan yang berkaitan dengan seksual yang melanggar Norma kesopanan (Kesusilaan). Hal ini dapat terjadi pada anak laki-laki terhadap anak perempuan ataupun anak perempuan terhadap anak laki-laki, dan bisa saja pencabulan sendiri terjadi pada jenis kelamin yangsama seperti anak laki-laki pada anak laki-laki atau anak perempuan terhadap anak perempuan lainya. Pada saat ini banyak terjadi tindak pidana pencabulan terhadap anak. Mengingat anak merupakan generasi muda dan sumberdaya manusia yang berpontensial, maka hendaknya anak sendiri harus mendapatkan sebuah perlindungan hukum, oleh karnanya para pelaku yang melakukan pencabulan terhadap anak harus di kenakan hukuman pidana yang tepat, sesuai dengan apa yang mereka telah perbuat. Di Indonesia sendiri hukum yuridis di atur dalam Undang-Undang Khusu Anak yaitu Undang-Undang No. 35 tahun 2014 perubahan atas Undang-Undang No 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak. Dengan adanya pedoman hukum dapat memudahkan dalam pemberian hukuman bagi pelaku kejahatan pencabulan sendiri, mengingat di mana perbuatan yang mereka lakukan berdampak buruk yang menimbulkan traumatik bagi korban maupun keluarga di sekitar korban.
APLIKASI ( ANALISIS IMPLEMENTASI PENERAPAN HISTROGRAM EQUALIZATION ADAFTIF DALAM MENINGKATKAN KUALITAS VIDEO REAL - TIME )
Nur, Ahmad Ardi () 2024Teknologi pengenalan wajah telah menjadi topik penting dalam visi komputer dan kecerdasan buatan, dengan aplikasi di berbagai bidang seperti keamanan, pengawasan, dan interaksi manusiamesin. Tahapan utama dalam sistem ini meliputi deteksi wajah (face detection) dan pelacakan wajah (face tracking). Penelitian ini mengusulkan penggunaan Adaptive Histogram Equalization (AHE) untuk meningkatkan performa sistem deteksi dan pelacakan wajah berbasis realtime cascade classifier. AHE meningkatkan kontras gambar dengan menyesuaikan histogram citra secara lokal, sehingga diharapkan dapat mengatasi variasi kondisi pencahayaan yang sering menjadi tantangan utama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan AHE dapat meningkatkan akurasi dan kestabilan deteksi dan pelacakan wajah dalam berbagai kondisi pencahayaan. Aplikasi AHE dalam sistem realtime cascade classifier face tracking diharapkan memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan sistem pengenalan wajah yang lebih canggih dan andal. Kata Kunci: pelacakan wajah, adaptive histogram equalization, realtime cascade classifier
PERANCANGAN APLIKASI MEDIA PEMBELAJARAN AUGMENTED REALITY (AR) PENGENALAN STRUKTUR LAPISAN BUMI BERBASIS ANDROID MENGGUNAKAN UNITY 3D
Azzahra, Putri () 2024Augmented Reality untuk menciptakan lingkungan baru dengan menggabungkan interaktivitas lingkungan nyata dan virtual secara real time sehingga pengguna merasa bahwa lingkungan yang dibuat itu nyata. Model yang digunakan dalam penelitian ini yaitu mengacu pada model pengembangan jenis MDLC (Multimedia Development Life Cycle) dengan 5 tahap yaitu Concept, Design, Material Collecting, Assembly, Testing and Distribution. Proses belajar konvensional telah mengalami transformasi menjadi bentuk digital. Salah satu contohnya adalah media pembelajaran, media pembelajaran merupakan suatu upaya yang dirancang dalam proses belajar dimana pada materi yang susah dimengerti menjadi lebih mudah untuk di pahami. Supaya terlihat lebih menarik media pembelajaran ini dibuat dalam bentuk Augmented Reality. Hasil dari karya ilmiah ini menghasilkan sebuah aplikasi untuk pembelajaran tentang struktur lapisan bumi yang berbentuk 3D Augmented Reality berbasis android, dimana saat perancangan peneliti menggunakan aplikasi blender, unity 3D dan vuforia. Kata Kunci: Media pembelajaran, Augmented reality, Android, Blender, Unity 3D
PERANAN APARATUR PENEGAK HUKUM DALAM MENCEGAH DAN MEMBERANTAS TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG
Bram Raya Ketaren () 2024Pencucian uang Menurut Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang adalah setiap orang yang menempatkan, mentrasfer, mengalihkan, membelajakan, membayarkan, menghibahkan, menitipkan, membawa keluar negeri, mengubah bentuk, menukarkan dengan mata uang atau surat berharga atau perbuatan lain atas harta kekayaan yang diketahuinya atau patut didiganya merupakan hasil tindak pidana sebagaimana yang di maksud dalam Pasal 2 ayat (1) dengan tujuan menyembunyikan atau menyamarkan asal usul harta kekayaan dipidana karena tindak pidana pencucian uang dengan pidana penjara paling lama 20 (dua puluh) tahun dan denda paling banyak Rp. 10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah).Aparat penegak hukum adalah institusi yang bertanggung jawab dalam penegakan hukum. Lebih lanjut, aparat penegak hukum ini adalah mereka yang diberi kewenangan untuk melaksanakan proses peradilan, menangkap, memeriksa, mengawasi, atau menjalankan perintah undang-undang di bidangnya masingmasing. Metode pendekatan yang dipergunakan adalah yuridis Normatif, yaitu penelitian yang mengacu kepada norma norma hukum yang terdapat pada peraturan perundang undangan yang berlaku sebagai penelitian normatif yang berawal dari premis umum dan berakhir dengan kesimpulan khusus, Pengumpulan data diambil data bahan hukum primer yaitu yang terdiri dari norma atau kaidah dasar, Peraturan Perundang undangan, buku buku, artikel ilmiah, catatan perkuliahan para ahli . Bahan hukum tersier berupa bahan hukum yang memberikan petunjuk. Kata Kunci: Pencucian Uang, Aparat Penegak Hukum