Issue Dates
Jump to a point in the index:
Now showing items 1086-1090 of 1600
KAJIAN PENGGUNAAN MEJA DAN KURSI ADJUSTABLE SMK N 3 MEDAN
Herman Syah, Bayu () 2023Keberhasilan anak dalam belajar sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti guru, alat atau fasilitas, sarana dan prasarana, lingkungan sekitar Salah satu sarana dan prasarana pendidikan pendukung pembelajaran yang kurang diperhatikan, yakni sarana meja dan kursi belajar bagi peserta didik di kelas. Meja dan kursi merupakan salah satu faktor yang paling berhubungan erat dalam meningkatkan kualitas belajar. Apabila meja dan kursi tidak ergonomis maka, pada saat proses belajar siswa akan mudah terasa lelah dan tidak fokus saat pembelajaran berlangsung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keluhan muskoloskeletal pada siswa dan mengetahui apakah meja dan dan mencari ukuran tinggi meja dan kursi yang sesuai dengan tubuh siswa. Penyelesaian dalam penelitian ini menggunakan metode antropometri. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat beberapa faktor penyebab terjadinya muskoloskeletal yakni alas duduk kurang lebar, kursi yang tinggi, meja yang tinggi,sandaran kursi yang rendah. Dimana hasil penelitian menyatakan bahwa setiap ukuran meja dan kursi harus sesuai dengan penggunanya, agar dapat digunakan dengan nyaman. Kata Kunci : meja dan kursi adjustable, muskoloskeletal, antropometri.
PERANCANGAN PROTOTYPE USER INTERFACE APLIKASI BOOKING WARNET PADA PERUSAHAAN STREAM UNIVERSE MENGGUNAKAN METODE DESIGN THINKING
Ramadhana, Muhammad Wira () 2023Pada era ini, industri hiburan kian berkembang pesat seiring dengan kemajuan dunia teknologi. Salah satu hiburan yang sangat digemari oleh anak muda zaman sekarang adalah game online. Untuk bisa merasakan pengalaman bermain game online yang memuaskan, mereka cenderung memilih untuk memainkannya di icafe / warnet. Stream Cyber Café merupakan salah satu icafe / warnet di Medan dengan kategori mid-high end level karena menyediakan layanan, fasilitas dan spesifikasi PC yang sangat memumpuni untuk memainkan berbagai game online. Tidak heran jika icafe / warnet yang didirikan oleh perusahaan STREAM UNIVERSE ini memiliki jumlah pelanggan yang cukup banyak. Dengan banyaknya jumlah pelanggan membuat warnet ini sering dalam keadaan ramai dan penuh sehingga beberapa pelanggan merasa kecewa saat datang ke warnet tetapi tidak bisa bermain karena tidak ada PC yang tersedia. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengatasi masalah yang terjadi pada pelanggan warnet dengan merancang sebuah Prototype Aplikasi Booking Warnet menggunakan metode Design Thinking. Metode yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari beberapa tahapan seperti Empathize, Define, Ideate, Prototype, dan Test. Di tahap akhir, prototype aplikasi yang telah dirancang memperoleh hasil yang baik dengan angka 6.2 – 7 pada metoode pengujian SEQ dan termasuk pada kategori acceptable dan excellent dengan nilai 85,5 pada metode pengujian SUS. Dengan demikian, prototype aplikasi ini dapat memudahkan pelanggan warnet dalam melihat ketersediaan PC dan melakukan booking PC menggunakan smartphone mereka. Serta dapat memberikan gambaran besar kepada perusahaan STREAM UNIVERSE tentang suatu aplikasi yang bisa meningkatkan kualitas pelayanan dari warnet mereka. Kata Kunci: Prototype, UI/UX, Warnet, Design Thinking, Aplikasi Booking
GESTURE IN BTS MUSIC VIDEO BLOOD, SWEAT, AND TEARS: SEMIOTIC APPROACH
HADISTY CHAIRANI RAWA () 2023Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis makna semiotik dan mengetahui jenis-jenis gestur dalam BTS Blood, Sweat, and Tears. Secara teori, Roland Barthes membahas tiga makna semiotik: denotatif, konotatif, dan mitos. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk mengkaji substansi makna fenomena. Peneliti menggunakan buku, skripsi, jurnal, dan gambar visual yang diambil dari video musik BTS Blood, Sweat, and Tears sebagai sumber data untuk mendukung analisis. Hasil penelitian ini: terdapat 10 data dimana setiap data mempunyai satu sampai empat adegan. Dari 10 data tersebut terdapat tipe-tipe gestur yang meliputi 6 data termasuk tipe gestur ilustrator, 2 data termasuk tipe gestur embellishment, dan 2 data termasuk tipe gestur ilustrator. Dari sekian semiotika yang dihadirkan, makna video musik ini adalah kisah perlawanan, penyangkalan, dan akhirnya penerimaan. Seseorang tidak dapat berdiri di museum kehidupannya selamanya dan mendambakan kenang-kenangan masa lalu. Dunia adalah tempat hubungan kompleks antara terang dan gelap, baik dan jahat, kebajikan dan dosa. Saat kita melewati ambang pubertas, kita dihadapkan pada pilihan-pilihan yang membentuk hidup kita. Tidak ada seorang pun yang kebal terhadap godaan kehidupan seperti itu dan melihatnya, memahaminya apa adanya, dan membuat pilihan itulah yang bisa kita lakukan. Tidak ada seorang pun yang tidak tersentuh oleh kegelapan
COOPERATIVE PRINCIPLE IN QUORA Q&A SOCIAL MEDIA: PRAGMATIC APPROACH
Ammar Rasyid () 2023Peneliti menyelidiki bagaimana melakukan percakapan secara efisien dan efektif dalam media berbasis komputer menggunakan teori prinsip kooperatif Grice. Peneliti menggunakan metode Kualitatif. Peneliti mengambil salah satu pertanyaan di Quora Indonesia “Mengapa dosen atau pihak kampus tidak melarang mahasiswa ikut demo?”, jawaban dari pertanyaan tersebut dijadikan objek penelitian. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa terdapat jenis Ketidakpatuhan terhadap maksim, yaitu memilih keluar dari maksim pada 9 (100%) dari 17 jawaban: memilih keluar dari kuantitas maksim (22%), memilih keluar dari kualitas maksim (22%), tidak mengikuti relevansi maksim (22%), tidak mengikuti cara maksim (33%).
Evaluasi Perhitungan Pelat Underpass Sta 2 + 541 Pembangunan Jalan Tol Binjai – Stabat ( Studi Kasus )
Asyari, Hasan () 2023Pelat adalah elemen struktur yang mendukung beban hidup maupun beban mati dan menyalurkannya ke girder dan selanjutnya ke struktur bawah, pada perencanaan pelat underpass harus diperhitungkan dengan baik agar terhindar dari kerusakkan yang menyebabkan struktur mengalami lendutan yang melebihi batas toleransi sehingga bukan hanya menyebabkan kurang aman bagi pengguna tetapi terjadinya kerusakan (retak-retak) yang dikategorikan mengalami kegagalan fungsi atau keruntuhan dalam jangka waktu tertentu. Pada dasarnya perencanaan pelat lantai underpass yang baik adalah apakah pelat lantai underpass tersebut cukup kuat menahan beban yang bekerja atau tidak. karena dalam perencanaan tersebut akan dihasilkan besaran dimensi dan tulangan yang seharusnya digunakan, untuk mempermudah proses pengerjaan maka akan dilakukan evaluasi pelat lantai underpass menggunakan Tabel Dr. Ernst Bittner beserta SNI 1725 : 2016 dan RSNI T-12-2004 untuk mengetahui apakah dengan material dan dimensi tulangan yang digunakan cukup menahan lendutan yang terjadi pada pelat lantai underpass. Dari hasil perhitungan didapatkan bahwa penggunaan tulangan dengan metode SNI lebih efisien dibandingkan dengan penggunaan metode Cara kekuatan batas dikarenakan perbedaan jarak tulangan pada SNI jauh lebih lebih besar dibandingkan jarak tulangan pada Cara kekuatan batas Kata Kunci: Pelat, SNI 1725 : 2016, Kekuatan batas