Issue Dates

Jump to a point in the index:
Now showing items 16-20 of 89

ANALISIS PENGARUH KONFLIK PERAN DAN AMBIGUITAS PERAN TERHADAP STRES KERJA KARYAWAN PADA PT. TIGARAKSA SATRIA

Azis, Farhan () 2019

Pada penelitian ini penulis menggunakan pendekatan asosiatif untuk mengetahui hubunga variabel X (bebas) terhadap variabel Y (terikat). Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kuantitatif, yakni menguji dan menganalisis data dengan perhitungan angka-angka dan kemudian menarik kesimpulan dari pengujian tersebut dengan alat uji korelasi product moment dan korelasi berganda tetapi dalam praktiknya pengolahan data penelitian ini tidak diolah secara manual,namun menggunakan software statistik SPSS 24. Berdasarkan hasil yang diperoleh thitung = 5,328 > ttabel 2,036 maka H0 ditolak dan H1 diterima untuk variabel konflik peran. Dengan demikian, secara parsial bahwa variabel konflik peran berpengaruh signifikan terhadap stres kerja pegawai pada PT. Tigaraksa satria. Berdasarkan hasil uji t thitung = 7,017 > ttabel 2,036 yang diperoleh maka H0 dan H1 diterima untuk variabel ambiguitasa peran. Dengan demikian, secara parsial bahwa variabel ambiguitas peran berpengaruh signifikan terhadap stres kerja pegawai pada PT. Tigaraksa satria. Berdasarkan Fhitung ( 9,883) > Ftabel 3,29 dapat disimpulkan bahwa secara simultan konflik peran dan ambiguitasa peran berpengaruh signifikan terhadap stres kerja pegawai PT. Tigaraksa satria. Koefisien determinasi (R2) diperoleh nilai 0,831 (83,1%) artinya 83,1% variabel konflik peran (X1) dan ambiguitasa peran (X2) dapat menjelaskan variabel stres kerja (Y) sedangkan sisanya 16,9% dijelaskan oleh variabel lain di luar peneliti. Kata Kunci : Konflik peran, Ambiguitas peran, Stres kerja

SEMANGAT KERJA GENDER DITINJAU DARI KEPUASAN, KOMPENSASI, PELATIHAN DAN PROMOSI (STUDI PADA PT. PDAM TIRTANADI)

Wulandari, Anggelista () 2019

Penelitian ini dilakukan pada PT. PDAM Tirtanadi yang bergerak di bidang penyediaan air minum bagi kebutuhan masyarakat di kota Medan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui secara parsial dan simultan semangat kerja gender di tinjau dari kepuasan kerja, kompensasi, pelatihan dan promosi. Penelitian menggunakan korelasional, dengan jumlah populasi adalah karyawan yang bekerja di PT. PDAM Tirtanadi pada tahun 2018 sebanyak 125 orang. Pengambilan sampel dengan rumus Slovin sehingga jumlah sampel sebanyak 95 responden. Sumber data yang digunakan yaitu data primer dengan teknik pengumpulan data yakni survei. Teknik analisis data menggunakan regresi linear berganda, uji asumsi klasik dan uji hipotesis. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial kepuasan kerja dan promosi berpengaruh signifikan terhadap semangat kerja gender, sedangkan kompensasi dan pelatihan tidak berpengaruh signifikan terhadap semangat kerja gender. Secara simultan menunjukkan bahwa kepuasan kerja, kompensasi, pelatihan dan dan promosi berpengaruh signifikan terhadap semangat kerja gender di PT. PDAM Tirtanadi Medan. Kepuasan kerja, kompensasi, pelatihan dan dan promosI mempunyai hubungan yang kuat terhadap semangat kerja gender karyawan pada PT. PDAM Tirtanadi Medan. Nilai koefisien adjusted R square (R2) sebesar 0,598 ini menunjukkan bahwa semangat kerja gender dapat dijelaskan kepuasan kerja, kompensasi, pelatihan dan promosi jabatan sebesar 59,8% dan sisanya sebesar 40,2% dapat dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti. Kata kunci: Kepuasan Kerja, Kompensasi, Pelatihan, Promosi, Semangat Kerja.

SERVANT LEADERSHIP DAN KARAKTERISTIK PEKERJAAN SERTA PENGARUHNYA TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL YANG DIMODERASI OLEH EMPLOYEE ENGAGEMENT PADA PT. SUCOFINDO MEDAN

Zuhro, Riza () 2019

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh servant leadership dan karakteristik pekerjaan terhadap komitmen organisasional pada PT. Sucofindo Medan secara parsial. Untuk mengetahui pengaruh employee engagement memperkuat servant leadership dan karakteristik pekerjaan terhadap komitmen organisasional pada PT. Sucofindo Medan secara parsial. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah berjumlah 149 orang dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 60 orang dengan menggunakan metode slovin. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda dan MRA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa servant leadership berpengaruh signifikan terhadap employee engagement pada PT. Sucofindo Medan. Karakteristik pekerjaan tidak berpengaruh signifikan terhadap komitmen organisasional pada PT. Sucofindo Medan. Employee engagement tidak memperkuat hubungan antara servant leadership terhadap komitmen organisasional pada PT. Sucofindo Medan. Employee engagement tidak memperkuat hubungan antara karakteristik pekerjaan terhadap komitmen organisasional pada PT. Sucofindo Medan.

ETOS KERJA ETNIS INDIA DAN PENGARUHNYA TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI PEMEDIASINYA PADA YAYASAN MISSI GURDWARA MEDAN

Lase, Ninsin Cemarlian () 2019

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh etos kerja etnis India terhadap kepuasan kerja, untuk mengetahui pengaruh tidak langsung etos kerja etnis India melalui kepuasan kerja terhadap komitmen organisasi dan untuk mengetahui pengaruh etos kerja etnis India secara langsung terhadap komitmen organisasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian asosiatif. Populasi dalam penelitian ini adalah jumlah karyawan Yayasan Missi Gurdwara Medan yang berjumlah 100 orang dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 100 orang dengan menggunakan boring sample. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah analisis path. Hasil penelitian menunjukkan bahwa etos kerja etnis India berpengaruh dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan. Kepuasan kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap komitmen organisasi. Tidak terdapat pengaruh langsung antara etos kerja etnis India terhadap komitmen organisasi melalui kepuasan kerja karyawan

Pengembangan Manajemen Penasaran (Lanjutan)

aditi,bunga (),lioni indrayani (),fedrico zamzani syahputra bahagia () 2019

Pemasaran (marketing) sebagai sebuah ilmu sebenarnya sudah dikenal sejak abad ke-19. Pada fase awal perkembangannya ilmu marketing mencakup tiga elemen pokok yaitu advertising, selling, and distribution. Kemudian seiring perkembangan jaman unsur-unsur lainnya mulai ditambahkan seperti konsumsi, perilaku konsumen, perilaku pasar, dan lainnya.