Issue Dates
Jump to a point in the index:
Now showing items 26-30 of 42
RANCANG BANGUN INVERTER PURE SINE WAVE FULL BRIDGE MENGGUNAKAN ARDUINO NANO SEBAGAI PEMBANGKIT SPWM (Sinusoidal Pulse Width Modulation)
Idris, Fahmi () 2022Dalam perkembangan elektronik yang pesat saat ini penggunaan mikrokontroller arduino cukup sering di gunakan dalam perangkat elektronik salah satunya pada inverter. Inverter adalah alat yang dapat mengubah arus listrik searah (DC) menjadi arus listrik bolak-balik (AC). Untuk mendapatkan gelombang sinus murni pada inverter dapat menggunakan teknik memodulasi lebar sinyal gelombang DC disebut dengan SPWM (Sinusoidal Pulse Width Modulation), karena kelebihannya dalam menghasilkan gangguan harmonisa yang rendah. Metode ini dilakukan dengan menyatukan dua gelombang square sebagai sinyal carrier (pembawa) sebesar 10 KHz dan sinyal reference (referensi) sebesar 50 Hz. Sinyal referensi dan sinyal pembawa tersebut dibangkitkan dengan mikrokontroler Arduino Nano, dengan memperkuat sinyal SPWM menggunakan IC IR2110, sehingga mampu untuk menjalankan proses switching pada rangkaian inverter Full-bridge menggunakan komponen Mosfet IRF3205 dan tegangan inverter dinaikkan dengan trafo step-up 7V/220V 10A sehingga diharapkan menghasilkan tegangan AC 220 V dengan Frekuensi 50 Hz gelombang sinus. Kata kunci : Inverter, Full bridge, SPWM (Sinusoidal Pulse Width Modulation)
PENGARUH HARMONISA PADA INVERTER DI PEMBANGKIT TENAGA SURYA TERHADAP PEMBEBANAN
Fauzi, Rama () 2022Penelitian yang dilakukan ini adalah untuk melihat karakteristik harmonisa arus dan tegangan pada sistem tenaga listrik yang dibebani dengan beban non linear. Inverter merupakan salah satu beban non linear yang banyak digunakan baik di industri, instansi pemerintahan maupun pada rumah tangga. Secara teori, inverter merupakan beban non linear yang dapat menghasilkan harmonisa dalam sistem tenaga listrik, dimana harmonisa yang dihasilkan akan dialirkan ke sumber dan ke beban. Oleh karena itu penelitian ini adalah untuk melihat karakteristik harmonisa dalam sistem tenaga listrik yang dihasilkan oleh inverter tiga fase, dimana penelitian ini dilakukan pada dua skenario. Skenario pertama untuk melihat harmonisa arus dan tegangan pada kondisi inverter tidak dibebani dan skenario yang kedua adalah untuk melihat harmonisa arus dan tegangan pada kondisi inverter dibebani. Kedua skenario ini dilakukan dengan tegangan sumber yang divariasikan. Pada penelitian ini menggunakan filter pasif berupa single-tuned filter, hasil simulasi yang telah dilakukan pada kondisi sebelum terpasangnya filter untuk nilai THDv sebesar 38,94% dan sesudah terpasangnya filter sebesar 27,43%. Selisih nilai, sebelum terpasang filter dan sesudah terpasangnya filter adalah 11,51%. hal ini masih melebihi standar IEEE 512 tahun 1952, sehingga diperlukan lebih dari satu filter untuk mengurangi harmonisa. Kata Kunci: inverter, tegangan, arus, harmonisa
“DESAIN DAN PERANCANGAN ALAT PANTAU ENERGI LISTRIK DI RUMAH JARAK JAUH BERBASIS IOT”
Lubis, Arif Kurniawan () 2022Perkembangan teknologi internet dewasa ini bukan hanya sebagai pengirim atau transfer data atau file, teknologi internet sudah dapat dimanfaatkan untuk mengakses objek fisik seperti perangkat keras (hardware) contohnya sensor atau motor dan peralatan listrik lainnya. Dengan teknologi ini memungkinkan orang bekerja dari jarak jauh misalnya mengontrol sesuatu atau memantau data yang diambil. Alat pengukur energi listrik seperti kwh meter yang di gunakan PLN mencatat penghitungan pemakaian energi listrik perbulan dari rumah. Maka dibutuhkan alat pantau energi listrik dirumah jarak jauh berbasis IoT. Perancangan alat pantau energi listrik jarak jauh dirumah menggunakan komponen seperti sensor ACS 712 yang berfungsi untuk mendeteksi arus listrik yang masuk kedalam komponen listrik. Mikrokontroler ATmega 328 yang berfungsi sebagai pengolah sinyal input dari sensor. Dan outputnya adalah LCD. LCD (Liquid Crystal Display) yang berfungsi sebagai menampilkan nilai yang terbaca oleh sensor. MCU V3 yang berfungsi sebagai menampilkan nilai yang terbaca oleh sensor, kemudian data tersebut dikirim ke handphone dengan menggunakan jaringan internet.Prinsip kerja dari alat pantau energi listrik. Pada saat arus listrik mengalir ke rangkaian catu daya. Maka mikrokontroler ATmega 328 mengolah data dari sensor. Dan sensor tersebut mendeteksi arus yang masuk mulai dari 0,45 A sampai 4,49 A. Dan sensor mendeteksi tegangan keluaran mulai dari 0,16 V sampai 2,25 V. Jika data dari sensor sudah terdeteksi, maka mikrokontroler ATmega 328 mengirim data ke LCD dan MCU V3 yang berfungsi sebagai menampilkan nilai data dari sensor. Algoritma program dapat dibuat dengan bahasa C dengan bantuan perangkat lunak Arduino IDE versi 1.8.20. Kode program ditulis pada editor kemudian dikompail dan diunggah pada mikrokontroler Arduino. Setelah selesai proses pengunggahan, program dapat dijalankan pada mikrokontroler Arduino tersebut. Kata kunci: Sensor ACS 712, Mikrokontroler, LCD, MCU V3
RANCANG BANGUN SIMULASI SISTEM KONTROL 2 POMPA AIR BERSIH OTOMATIS BERDASARKAN SENSOR FLOATLESS RELAY
Arinto, Anas Dary () 2022Dalam makalah ini menjelaskan tentang alat pengatur ketinggian air/cairan menggunakan metode Floatless, pada umumnya pemasangan sistem Automatis pompa menggunakan alat pelampung,dan ini adalah cara yang paling banyak kita jumpai. Dalam Rancang Bangun kali ini dapat memasang sistem Automatis pompa tanpa pelampung sehingga lebih simple dan praktis, sensor Floatless dapat di gunakan dalam Rancang Bangun kali ini, Floatless sendiri dapat bekerja hanya dengan menggunakan 3 kabel sensor yang ditenggelamkan langsung ke dalam tempat penampung air, dengan tingkat ketinggian air <50% pompa motor air akan bekerja bersamaan, tingkat air 75% pompa motor 2 akan mati lalu di lanjutkan dengan pompa motor 1 hingga ketinggian air mencapai 100% maka pompa motor 1 dan 2 akan berhenti secara otomatis. Dalam perancangan kali ini pompa motor 1 dan 2 juga dapat di operasikan secara manual dengan cara mengarahkan selector switch ke arah manual kontrol lalu menekan push button merah (start) dan menekan push button hijau (menghentikan). Rancang bangun ini menggunakan 2 Miniature Circuit Breaker (MCB) 1 phase 20A, 2 MCB 2 phase 6A, 6 rele,2 sensor Floatless, 2 kontaktor, 2 Thermal Overload, serta menggunakan kabel NYAF 1,5mm. Sensor Floatless memiliki tingkat sensitif yang baik dalam memberi sinyal ketinggian air, dapat dibuktikan dalam rancang bangun kali ini. Hasil dari sistem kontrol 2 pompa air otomatis ini adalah terjadi kurangnya kerugian yang ditimbulkan karena masalah ketersediaan air dan juga mempermudah kegiatan dalam pengendalian air. Kata Kunci : sistem kontrol,2 pompa air otomatis, Floatless,Relay.
RANCANGAN FIRE ALARM UNTUK PENGAMAN KEBAKARAN DI BANDAR UDARA MERDEY-PAPUA BARAT
Prasetyo, Agung () 2023Perkembangan teknologi akan memberikan dampak positif bagi kehidupan manusia. Pada bidang elektronika dan komputer yang pesat membuat banyak produk seperti mikrokontroler, tranduser, sensor dan lainnya yang dapat diintergrasikan menjadi suatu sistem yang lebih canggih. Minimnya sistem pengaman yang ada dibandara Papua -Barat terutama alarm kebakaran pada saat ini. Perlu adanya sebuah alat deteksi kebakaran dapat dirancang dengan membuat sebuah sistem alarm kebakaran dan juga dengan merakit rangkaian elektronik untuk merealisasikan sistem tersebut, kemudian dengan merancang algoritma program untuk menjalankan perangkat alarm kebakaran yang dibuat. Pada sistem kerja alat yang dirancang, sensor dapat mendeteksi titik api memberikan sinyal pada mikrokontroler dengan mengubah cahaya inframerah yang dipancarkan oleh api dan mengubahnya menjadi tegangan analog dan diberikan pada mikrokontroler. Saat mikrokontroler menerima tegangan tersebut, maka mikrokontroler akan merespon nya sebagai kebakaran dan akan mengaktifkan buzzer kemudian mengaktifkan pompa air. Dalam hasil percobaan sensor mendeteksi api (1 lilin-8 lilin) pada jarak 100-400 cm dan buzzer akan langsung otomatis berbunyi pada saat itu juga. Sensor kebakaran adalah alat yang berfungsi untuk mendeteksi kebakaran sejak dini, agar kebakaran yang terjadi tidak berkembang menjadi lebih besar. Sistem alarm kebakaran dapat dibuat dengan memanfaatkan sensor api, mikrokontroler, buzzer, pompa air yang dirancang secara terprogram untuk mendeteksi api yang ada di ruangan. Algoritma program dirancang dengan bantuan software Arduino IDE versi 1.8.13 dengan struktur bahasa C, kemudian dikompile dan diunggah pada mikrokontroler wemos D1R1. Kata Kunci: Fire Alarm,sensor, Mikrokontroler, Pengaman Kebakaran