dc.contributor.author | harun, junaidi, fadli ahmad kurniawan nasution | |
dc.date.accessioned | 2023-09-06 | |
dc.date.available | 2023-09-06 | |
dc.date.issued | 2023 | |
dc.identifier.uri |
https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/but/article/view/6643
| |
dc.description.abstract |
Terdapat banyak sekali parameter untuk menentukan apakah suatu pelumas sepeda motor masih layak dipakai
atau tidak. Akan tetapi, para pengguna sepeda motor pada umumnya hanya berpedoman pada jarak tempuh
sepeda motor (2000-3000) km atau pada waktu pemakaian (2-3 bulan) baru akan mengganti pelumas sepeda
motornya. Hal tersebut direkomendasikan karena lebih efisien dan tidak menguras biaya untuk melakukan
pengujian. Akan tetapi hal tersebut terkadang tidak diterapkan dengan baik ataupun dan tidak relevan. Maka
dari itu perlu dilakukan pengujian berdasarkan viskositas kinematik dimana syarat kelayakan pakai pelumas
adalah viskositas kinematik tidak boleh kurang 50% dari viskositas pelumas baru. Dan total base number tidak
boleh kurang dari 2 mgKOH/gr. Pada tugas akhir kali ini akan dilakukan pengujian viskositas kinematik dan
juga pengujian derajat celcius dengan menggunakan variasi jarak tempuh 0 Km, 1000 Km, 1500 km dan 2000
km. Hasil pengujian memperlihatkan bahwa semakin panjang jarak yang ditempuh minyak pelumas mengalami
penurunan viskositas kinematiknya dari 0 Km yaitu 0.09206 cSt turun 0,04985 cSt pada 1000 Km dan 0,04435
cSt pada 1500 Km serta 0,02851 cSt pada 2000 Km, namun pada jarak 2000 Km minyak pelumas tersebut belum
mencapai kurang dari 50% dari viskositas kinematik. | en_US |
dc.language.iso | en | en_US |
dc.publisher | Universitas Harapan Medan | en_US |
dc.subject | pelumas oil shell advance ax7 sae 10w-40 matic | en_US |
dc.title | PENGARUH MINYAK PELUMAS OIL SHELL ADVANCE AX7 SAE 10W-40 MATIC BERDASARKAN KEKENTALAN KINEMATIK DAN TOTAL BASE NUMBER PADA SEPEDA MOTOR YAMAHA N MAX 155 | en_US |
dc.type | Karya Ilmiah | en_US |