ANALISA PERBANDINGAN METODE ARITHMETIC MEAN FILTERING DAN METODE KONVOLUSI PADA CITRA BERNOISE

Pengambilan citra sering sekali mengalami gangguan yang dapat disebabkan oleh kesalahan lensa kamera ataupun kotoran yang ada dicitra. Gangguan tersebut disebut noise atau derau. Noise membuat suatu citra tidak terlihat jelas dan merusak kualitas suatu gambar.terdapat banyak jenis noise pada citra,salah satunya noise salt and pepper. Noise ini akan memberikan bintik hitam dan putih pada gambar seperti taburan garam yang disebabkan adanya error bit ketika pengiriman data, ataupun kerusakan pada tempat penyimpanan sehingga diperlukannya filtering pada citra untuk meningkatkan kualitas gambar yang lebih baik dibandingkan citra awalnya. Teknik filtering yang digunakan untuk citra bernoise yaitu arithmetic mean filter dan konvolusi. Arithmetic mean filtering meningkatkan kualitas gamabar dengan menggantikan nilai piksel dengan nilai rata-rata piksel tetangganya sedangkan teknik konvolusi citra dengan memberi nilai baru pada masing-masing piksel dengan melakukan beberapa fungsi perhitungan dari piksel tersebut dengan piksel disekitarnya. Untuk mengukur noise yang difilter telah mengalami penurunan digunakannya parameter MSE dan PSNR. Hasil yang diperoleh melalui MSE dan PSNR yang lebih bagus digunakan dalam mereduksi noise adalah arithmetic mean filter. Arithmetic mean filter membuat gambar yang bernoise salt and pepper mengalami penurunan dilihat dari nilai PSNR yang dihasilkan lebih tinggi yaitu 52% dibandingkan nilai PSNR konvolusi 47%. Kata kunci: citra, salt and pepper, derau, mean dan konvolusi.

URI :
https://jurnal.harapan.ac.id/index.php/Jikstra/article/view/833

Collections :
Skripsi [1121]
View/Open
Peer Review
Author
Algama, Bella
Sembiring, Arnes
Metadata
Show Full Item Record